KOMPAS.com - Pelantikan Joko Widodo dan KH Ma'ruf Amin sebagai Presiden dan Wakil Presiden terpilih 2019-2024 akan digelar Minggu (20/10/2019).
Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) telah menyepakati pelantikan akan digelar pada pukul 14.30 WIB.
Pernyataan tersebut disampaikan Ketua MPR Bambang Soesatyo setelah rapat gabungan dengan seluruh pimpinan fraksi dan DPD di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (9/10/2019).
Berikut sejumlah fakta yang berhasil dirangkum Kompas.com menjelang pelantikan presiden dan wakil presiden terpilih 2019-2024:
Diamankan 30 ribu aparat keamanan
Diberitakan Kompas.com (14/10/2019), pelantikan Jokowi-Ma'ruf Amin akan dijaga sekitar 30.000 personel gabungan TNI-Polri.
Hal tersebut diungkapkan oleh Ketua DPR Puan Maharani setelah melakukan rapat koordinasi pengamanan jelang pelantikan Presiden dan Wakil Presiden di Gedung DPR, Jakarta, Senin (14/10/2019).
"Personel yang akan disiagakan dari TNI dan Polri kurang lebih 30 ribu personel akan menyisir ring 1 dan ring 2 yang nanti pelaksanaannya akan diatur sehingga berjalan dengan baik," ujar Puan seperti dikutip Kompas.com.
Puan memastikan bahwa aparat TNI dan Polri selalu siap sedia dalam mengamankan jalannya proses pelantikan.
Baca juga: [HOAKS] Surat Berisi Susunan Kabinet Jokowi-Maruf Amin
Akan diarak setelah dilantik
Menurut Ketua Pelaksana Syukuran Inagurasi Presiden dan Wakil Presiden 2019-2024 Andi Gani Nena Wea, Jokowi-Ma'ruf akan diarak setelah acara pelantikan usai.
Nantinya, Jokowi dan Ma'ruf Amin akan didampingi istri masing-masing, yaitu Iriana Jokowi serta Wuri Estu Handayani.
Menurut rencana, nantinya Jokowi-Ma'ruf akan diarak mulai dari kawasan Patung Kuda di Jalan M.H. Thamrin menuju ke Istana Merdeka.
Panggung hiburan dan kuliner gratis
Dalam pelantikan Jokowi-Ma'ruf Amin nanti juga menyediakan panggung hiburan serta area kuliner nusantara secara gratis pada hari yang sama.
Hal ini terselenggara dalam rangka syukuran atas terpilihnya kembali Jokowi.
Total terdapat enam panggung hiburan yang rencananya akan menampilkan seluruh budaya Indonesia dari 34 Provinsi.
Enam panggung itu nantinya akan berlokasi di sepanjang Patung Kuda hingga Istana Merdeka.
Sementara area kuliner gratis juga bertempat di lokasi yang sama.
Adapun beberapa kuliner yang akan disediakan antara lain nasi goreng, bakso, ketoprak, sekoteng, dan lain sebagainya.
Baca juga: KPK Tak Dilibatkan Jokowi dalam Pemilihan Menteri, Kenapa?
Syukuran di kota lain
Tak hanya digelar di Jakarta saja, nantinya parade juga akan digelar di tiga kota lainnya di Indonesia.
Di antaranya yakni di Yogyakarta pada 19 Oktober 2019 serta di Surabaya dan Kuningan pada 20 Oktober 2019 pagi.
Acara ini justru menjadi rangkaian awal dalam perayaan syukuran pelantikan Jokowi-Ma'ruf sebelum dilaksanakan di Jakarta.
Adapun kegiatan di Yogyakarta akan dimulai pada pukul 15.00 WIB dengan diawali dengan penampilan marching band dari Universitas Gadjah Mada (UGM).
Lalu, dilanjutkan Barisan Prajurit Keraton, serta komponen masyarakat yang lain dari lima wilayah di Yogyakarta.
Paginya, di Surabaya dan Kuningan juga akan terselenggara parade.
Dipilihnya Kuningan karena kota itu sebagai kota tempat dilaksanakannya Perjanjian Linggarjati.
Nantinya, parade di Kuningan akan berlangsung dari pukul 08.00 hingga 10.00 WIB.
Sementara di Surabaya, digelar parade merah putih mulai pukul 07.30 WIB.
Seluruh parade yang diselenggarakan di kota-kota tersebut adalah gagasan dari komunitas milenial ataupun tokoh wilayah setempat.
Baca juga: Selain Jokowi, Berikut Daftar 50 Tokoh Muslim Berpengaruh di Dunia
(Sumber: Kompas.com/Kristian Erdianto, Deti Mega Purnamasari)
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.