Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Penting Bagi Ibu Hamil, Ini Dosis Tepat Konsumsi Omega-3

Baca di App
Lihat Foto
Honeyriko
Ilustrasi hamil
Penulis: Mela Arnani
|
Editor: Resa Eka Ayu Sartika

KOMPAS.com - Ibu hamil memang membutuhkan makanan bernutrisi agar janin yang dikandungnya berkembang dengan baik.

Makanan bagi seorang ibu yang tengah mengandung bukan dilihat dari porsi melainkan kualitasnya.

Ibu hamil wajib menyesuaikan asupannya dengan perkembangan usia kehamilan, kebutuhan dan perkembangan janin itu sendiri. Salah satu jenis makanan yang diperlukan oleh ibu hamil adalah omega-3.

Dilansir dari American Pregnancy Association, asam lemak omega-3 baik untuk perkembangan bayi dan kesehatan ibu hamil itu sendiri.

Omega-3 merupakan keluarga asam lemak tak jenuh ganda rantai panjang, penting untuk kesehatan dan perkembangan.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Namun, Omega-3 tak disintesis oleh tubuh, sehingga dapat diperoleh dari makanan atau suplemen.

Baca juga: Kasus Irish Bella, Waspadai Infeksi Saluran Kemih pada Ibu Hamil

Penelitian menunjukkan, dua omega-3 yang paling bermanfaat adalah EPA (asam eicosapentaenoic) dan DHA (asam docosahexaenoic). 

EPA dan DHA sangat penting bagi wanita hamil dan menyusui.

EPA mendukung jantung, sistem kekebalan, dan respons peradangan, sementara DHA mendukung otak, mata, dan sistem saraf pusat.

Mengapa?

Asupan lemak omega-3 yang memadai sangat penting untuk menjaga produksi seimbang zat-zat seperti hormon prostaglandin.

Prostaglandin membantu mengatur banyak fungsi fisiologis penting, termasuk tekanan darah, pembekuan darah, transmisi saraf, fungsi ginjal, fungsi saluran pencernaan, respons inflamasi dan alergi, serta produksi hormon lainnya.

Omega-3 juga berperan dalam pencegahan penyakit jantung, meningkatkan fungsi kognitid, dan pengaturan peradangan.

Manfaat

Omega-3 ditemukan penting bagi perkembangan neurologis dan visual awal bayi. Janin memanfaatkannya untuk pengembangan sistem sarafnya.

Setelah kelahiran, omega-3 digunakan untuk membuat ASI.

Penelitian mengungkapkan, menambahkan EPA dan DHA ke dalam makanan ibu hamil mempunyai efek positif pada perkembangan visual dan kognitif bayi.

Selain itu, mengonsumsi omega-3 yang lebih tinggi dapat mengurangi risiko alergi pada bayi.

Peningkatan asupan EPA dan DHA terbukti mencegah persalinan prematur, menurunkan risiko preeklampsia, dan dapat meningkatkan berat lahir bayi.

Baca juga: Omega-3 Berpotensi Kurangi Risiko Kanker Payudara pada Wanita Obesitas

Apa saja makanan yang mengandung omega-3?

Sumber terbaik EPA dan DHA adalah ikan air dingin, seperti salmon, tuna, sarden, ikan teri, dan ikan haring.

Meskipun begitu, sejumlah orang takut akan bahaya merkuri dan racun lain dalam ikan, terutama selama masa hamil.

Oleh karenanya, suplemen minyak ikan murni sering menjadi sumber EPA dan DHA paling aman.

Suplemen minyak ikan berkualitas tinggi dari produsen terkemuka memberikan manfaat kesehatan EPA dan DHA tanpa risiko toksisitas.

Harus diketahui, minyak ikan yang aman dikonsumsi selama kehamilan adalah minyak ikan yang berkualitas.

Sebelum mengonsumsi minyak ikan, berikut beberapa hal yang dapat diperhatikan:

1. Proses pembuatan

Hal ini mencakup bagaimana minyak ikan tersebut diproduksi dan standar kualitas yang digunakan pabrikan.

2. Bau

Suplemen minyak ikan berkualitas tinggi tak akan berbau amis.

Penelitian menunjukkan bahwa minyak ikah hanya berbau tidak enak ketika minyak sudah mulai menurun dan menjadi tengik.

3. Rasa

Minyak ikan segar dan berkualitas tinggi seharusnya tak terasa amis.

Hindari minyak ikan yang mempunyai rasa sangat kuat atau bahan buatan yang ditambahkan, karena kemungkinan besar produsen berusaha menyembunyikan rasa amis dari minyak tengik.

Dosis

ISSFAL (Perhimpunan Internasional untuk Studi Asam Lemak dan Lipid) menetapkan dosis minimum yang disarankan, yaitu:

  • Bayi berusia 1-18 bulan0-15 lbs: EPA + DHA 32mg/lb
  • Anak-anak (1,5-15 tahun) : 15 mg/lb EPA + DHA
  • Dewasa (15-115 tahun) : 500 mg EPA + DHA (dengan minimum 220 mg EPA dan 220 mg DHA)
  • Wanita hamil dan menyusui : 300 mg DHA setiap hari
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman Selanjutnya
Halaman
Tag
Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi