Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Terungkap, Hasil Autopsi Kucing yang Dicekoki Ciu Positif Mati karena Alkohol

Baca di App
Lihat Foto
Ilustrasi kucing
|
Editor: Sari Hardiyanto

KOMPAS.com - Media sosial sempat dihebohkan dengan video seekor kucing yang dicekoki ciu atau minuman beralkohol hingga tubuhnya lemas dan mati perlahan.

Video tersebut beredar luas di masyarakat pada 18 Oktober 2019 lalu.

Awalnya, pelaku alias pemilik akun Instagram @azzam_cancel mengaku bahwa cairan yang diberikan kepada kucing tersebut bukanlah ciu, melainkan air kelapa.

Pelaku mengklaim pemberian air kelapa tersebut lantaran kucing tersebut keracunan.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Untuk memastikan kandungan dan kejadian tersebut, pihak kepolisian telah melakukan pengambilan sampel.

Dari hasil autopsi pihak Kepolisian beserta tim laboratorium forensik Polda Jawa Timur ditemukan adanya alkohol dalam tubuh kucing tersebut.

"Iya hasil autopsi sudah keluar. Dari hasil lab, penyebab kematian kucing, yakni ada perlemakan di bagian hati dan ginjal pada selnya yang diakibatkan oleh asupan alkohol (ciu)," ujar Kasat Reskrim Polres Tulungagung AKP Hendi Setiadi saat dihubungi Kompas.com, Kamis (7/11/2019).

Hendi mengungkapkan, kucing tersebut mengalami penyumbatan pada saluran pernapasan karena masuknya alkohol dalam kerongkongan.

"Karena tersumbatnya kerongkongan ini, kucing jadi kekurangan oksigen," ujar Hendi.

Tak hanya itu, masuknya cairan alkohol ini dalam tubuh kucing mengakibatkan sistem pencernaan hewan tersebut menjadi terganggu dan mengalami iritasi.

Baca juga: Viral Kucing Dicekoki Ciu, Kenapa Warganet Mudah Sekali Marah?

Menurut hasil laboratorium, kucing tersebut mengalami iritasi pada organ dalam, seperti hati dan ginjal.

Sementara, kepolisian dan tim forensik juga menemukan adanya bagian tubuh kucing yang terluka diduga akibat penganiayaan.

"Patah ekor, dada dan leher diduga ada bekas aniaya," ujar Hendi.

Air kelapa

Di sisi lain, pihak kepolisian masih menyelidiki terkait cairan air kelapa yang disebutkan oleh pelaku Ahmad Azzam (22) warga Desa Dukuh, Kecamatan Gondang, Kabupaten Tulungagung, Jawa Timur.

Sebelumnya, Azzam mengungkapkan bahwa dirinya memberikan air kelapa kepada kucing karena hewan tersebut tengah keracunan.

Ayah Azzam, AAH pun turut memberikan klarifikasi bahwa benar putranya memberikan air kelapa karena kucing tersebut keracunan setelah memakan tikus yang mati karena diberi racun tikus.

 

Adapun kejadian pemberian cairan kelapa pada kucing tersebut diklaim dilakukan pada 16 Oktober 2019.

Baca juga: Cerita Panjang di Balik Tenarnya Ciu Bekonang

 

 

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi