Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Musim Hujan, Waspadai Potensi Gerakan Tanah di Sejumlah Wilayah Ini

Baca di App
Lihat Foto
BNPB
Jalan terbelah sepanjang kurang lebih 40 meter di Sawahlunto akibat adanya pergerakan tanah atau deformasi.
|
Editor: Inggried Dwi Wedhaswary

KOMPAS.com - Pusat Vulkanologi, Mitigasi, dan Bencana Geologi (PVMBG) mengimbau masyarakat untuk mewaspadai potensi terjadinya gerakan tanah menjelang musim hujan.

Kepala PVMBG Kasbani melalui keterangan tertulis yang diterima Kompas.com, Senin (18/11/2019) pagi, mengatakan, pada November 2019, potensi gerakan tanah cenderung meningkat dibandingkan bulan sebelumnya.

Menurut dia, beberapa daerah perlu meningkatkan kewaspadaan potensi gerakan tanah, terutama di jelang musim penghujan di wilayah pegunungan, perbukitan, jalur jalan, dan seputaran bantaran sungai.

Selain itu, ada beberapa daerah yang perlu mewaspadai potensi gerakan tanah.

Daerah-daerah tersebut antara lain di Aceh, Sumatera Utara, Sumatera Barat, dan sepanjang pantai Sumatera Bagian Barat.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Baca juga: Longsor Sukabumi, PVMBG: Masuk Zona Kerentanan Gerakan Tanah Menengah-Tinggi

Kemudian, di wilayah Sulawesi Tengah, Sulawesi Selatan, sebagian Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Barat, dan Papua.

Terakhir, gerakan tanah terjadi di Kabupaten Aceh Barat, Aceh. Gerakan tanah di wilayah ini mengakibatkan jalanan di wilayah tersebut lumpuh.

Lebih lanjut, Kasbani mengungkapkan, fenomena tersebut diperkirakan terjadi karena pelapukan tanah yang tebal.

Selain itu, kemiringan lereng yang terjal dan curah hujan tinggi juga disebut menjadi penyebab lain dari gerakan tanah di Aceh Barat.

Dengan adanya kejadian ini, PVMBG mengimbau agar masyarakat khususnya pengguna jalan untuk tetap waspada terutama pada waktu dan setelah hujan.

Baca juga: Ini Rekomendasi PVMBG Terkait Gerakan Tanah di Bandung Barat

"Segera membersihkan material longsor yang menutupi badan jalan," ucap dia.

Masyarakat juga diimbau agar memasang rambu peringatan rawan longsor. 

PVMBG menyarankan agar dilakukan sosialisasi kepada masyarakat untuk lebih mengenal dan memahami gerakan tanah dan gejala-gejala yang mengawalinya sebagai upaya untuk mitigasi gerakan tanah.

Masyarakat juga diimbau untuk selalu mengikuti arahan pemerintah daerah setempat.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi