Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Viral Video Perempuan Cabut Bunga di Tol Singosari-Malang, Ini Tanggapan Jasa Marga

Baca di App
Lihat Foto
Tangkapan layar video Twitter
Seorang ibu-ibu mencabut bunga di tol Singosari Malang
|
Editor: Inggried Dwi Wedhaswary

KOMPAS.com – Tindakan seorang perempuan yang mencabut tanaman bunga viral di media sosial Twitter.

Video yang merekam tindakan itu diunggah oleh sejumlah akun sejak Senin (16/12/2019) pagi.

Salah satu unggahan menyebutkan, peristiwa itu terjadi di Exit Tol Singosari Malang. Berikut narasi unggahan tersebut:

Dalam video yang beredar itu, seorang perempuan terlihat turun dari mobil yang tengah terjebak macet di tol, kemudian mencabut bunga yang ditanam di pembatas jalan tol.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Terlihat pula plat kendaraan mobil yang ditumpangi perempuan tersebut, yaitu plat N.

Viralnya video tersebut membuat “Plat N” menjadi trending topic di twitter.

Baca juga: Viral, Perempuan Penumpang Mobil Curi Bunga di Tol Pandaan-Malang

Bagaimana tanggapan PT Jasa Marga atas peristiwa ini?

Humas Jasa Marga Pandaan Malang Agus Tri Antyo, saat dikonfirmasi Kompas.com, Senin (16/12/2019), membenarkan bahwa peristiwa terjadi di Tol Singosari Malang.

“Benar (di Tol Singosari Malang). Baru kali ini terjadi. Sesuai ajaran agama, mengambil barang yang bukan haknya namanya mencuri,” kata Agus.

Agus mengingatkan, perbuatan seperti itu merupakan pelanggaran hukum dan ada sanksi yang mengancam, sesuai ketentuan Pasal 362 KUHP mengenai pencurian.

“Pasal 362 KUHP, barang siapa mengambil barang sesuatu, yang seluruhnya atau sebagian kepunyaan orang lain dengan maksud untuk dimiliki secara melawan hukum, diancam karena pencurian, dengan pidana penjara paling lama lima tahun atau pidana denda paling banyak sembilan ratus rupiah,” kata Agus.

Agus berharap, pelaku pencabutan bunga tersebut meminta maaf.

“Kami berharap pelaku pencabutan melakukan permintaan maaf saja. Kalau polisi mau proses itu haknya polisi, karena yang dicuri kategori barang milik negara,” ujar Agus.

Ia menjelaskan, bunga yang dicabut oleh perempuan dalam video tersebut adalah kembang sepatu.

Belajar dari kasus viralnya video pencabutan bunga di jalan tol, Agus mengimbau kepada masyarakat agar turut menjaga tanaman dan kebersihan di jalan tol.

Ia menekankan, keberadaan bunga di wilayah tol bagian untuk memperindah Kota Malang.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi