KOMPAS.com - Evakuasi banjir Jakarta tidak hanya dilakukan pada manusia. Namun juga bagi hewan peliharaan seperti anjing, kucing, dan lainnya.
Hewan-hewan bisa dititipkan di shelter atau tempat penitipan hewan sementara, baik yang disediakan pemerintah DKI maupun lembaga sosial lainnya.
Berikut sejumlah layanan evakuasi dan tempat penitipan hewan di Jabodetabek:
1. Dinas Ketahanan Pangan, Kelautan, dan Pertanian (DKPKP)
Dinas KPKP DKI Jakarta menyediakan pelayanan evakuasi bagi hewan peliharaan yang terdampak banjir, tempat penampungan hewan sementara, makanan hewan (pet food), dan pelayanan medis kedaruratan.
Kepala Suku Dinas KPKP DKI Jakarta Pusat Hasudungan menjelaskan hewan-hewan korban banjir dapat ditampung di shelter yang beralamatkan Jalan Harsono RM No. 28 Jakarta Selatan.
Namun, daya tampung di shelter tersebut terbatas yakni hanya 45 ekor kucing dan 18 ekor anjing.
Hasudungan pun memberikan tips memperlakukan hewan peliharaan saat banjir:
- Sebelum mengungsi hubungi 112 atau dinas KPKP agar hewan peliharaan dievakuasi ke tempat yang lebih aman.
- Sambil menunggu petugas evakuasi jangan meninggalkan hewan peliharaan dalam kondisi terikat atau terkurung di dalam kandang dan ungsikan ke tempat yang lebih tinggi agar dapat selamat sampai bantuan datang.
- Siapkan makanan kering dan minuman serta alas agar hewan tersebut dapat bertahan sampai bantuan datang.
- Pasangkan kalung sebagai identitas dan bila memungkinkan di kalung tersebut cantumkan nama dan nomor hp pemilik sehingga apabila hewan tersebut hanyut, masih selamat dan dapat diserahkan kepada pemilik.
Baca juga: Disebut RK Mampu Kurangi Dampak Banjir Jakarta, Berikut Fakta soal Bendungan Ciawi dan Sukamahi
Dikutip dari pemberitaan Kompas.com (03/01/2020), berikut nomor yang bisa dihubungi untuk permintaan evakuasi:
- Dinas KPKP DKI Jakarta (drh. Rismiati - 081290485232).
- Sudin KPKP Jakarta Pusat (Dr. drh Hasudungan - 082114043577)
- Sudin KPKP Jakarta Selatan (drh Dwi Yani Herawati - 081584493988)
- Sudin KPKP Jakarta Barat (Ir. Churniatun - 087878625025)
- Sudin KPKP Jakarta Timur (drh. Irma Budiany - 085210989676)
- Sudin KPKP Jakarta Utara (drh Ina Nusantri - 085881008553)
- Pusat Pelayanan Hewan dan Peternakan (drh. Renova - 081218129670)
2. Animal Defenders
Ada juga lembaga sosial yang bisa menerima hewan peliharaan. Salah satunya adalah Animal Defenders yang berada di Tangerang.
Dikutip dari pemberitaan Kompas.com (02/01/2020), mereka bisa menerima anjing dan kucing bagi warga yang terkena banjir.
Tak hanya itu, bahkan anjing galak juga bisa ditangani oleh Animal Defenders. Mereka bergerak berdasarkan wilayah. Salah satunya di Tangerang.
Helper Animal Defenders Tangerang Jeani Geovani menjelaskan per Jumat (03/01/2020) siang ada 10 ekor anjing dan 9 ekor kucing yang sudah diselamatkan di daerah Tangerang.
Melalui akun instagram @doniherdaru, mereka mengajak masyarakat yang mau dan mampu menyediakan tempat sementara bagi para hewan untuk berbagi informasi kontak.
Baca juga: 3 Efek Samping Mengonsumsi Daging Anjing
3. Natha Satwa Nusantara
Selain kedua tempat di atas, ada juga lembaga lain yang bisa menampung hewan korban banjir, seperti Natha Satwa Nusantara yang berada di Bekasi.
Namun, saat ini mereka sudah tidak bisa menampung lagi karena tempat penampungan hewan yang dimiliki juga ikut terkena banjir.
Saat dikonfirmasi, Direktur Operasional Natha Satwa Indonesia Anisa Ratna membenarkan bahwa mereka sudah tidak bisa menampung hewan korban banjir lagi.
Dia mengungkapkan bahwa ini adalah pengalaman pertama mereka menghadapi banjir.
"Air naik dengan sangat cepat, sedangkan kucing-kucing yang ada di tempat kami kebanyakan kucing cacat (hasil tabrak lari, lumpuh, sakit syaraf, buta, dan lain-lain). Kami utamakan menyelamatkan yang cacat dulu," katanya, Jumat (3/1/2020).
Saking parahnya, saat ini sejumlah hewan penitipan terpaksa diselamatkan di atas genting.
Baca juga: Apakah Seekor Anjing Bisa Menangis karena Emosi?
(Sumber: KOMPAS.com/Ryana Aryadita Umasugi | Editor Jessi Carina, Ambaranie Nadia Kemala Movanita)
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.