Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Waspadai Potensi Cuaca Ekstrem di Indonesia Sepekan ke Depan

Baca di App
Lihat Foto
KOMPAS.com/ANDI MUHAMMAD HASWAR
BPBD Kalsel mengevakuasi warga yang terdampak banjir di Kelurahan Cempaka, Banjarbaru, Kalsel, Minggu (5/1/2020).
|
Editor: Sari Hardiyanto

KOMPAS.com - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengingatkan akan adanya cuaca ekstrem sepekan ke depan di beberapa wilayah di Indonesia.

Deputi Bidang Meteorologi BMKG Mulyono R. Prabowo mengatakan potensi cuaca ekstrem dan curah hujan dengan intensitas lebat itu dapat disertai dengan kilat dan angin kencang.

Penyebabnya, kata Mulyono yakni berkurangnya pola tekanan rendah di Belahan Bumi Utara (BBU) dan meningkatnya pola Tekanan Rendah di wilayah Belahan Bumi Selatan (BBS).

"Hal itu dikarenakan peningkatan aktifitas Monsun Asia yang dapat menyebabkan penambahan massa udara basah di wilayah Indonesia," ujarnya kepada Kompas.com, Minggu (5/1/2020).

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Selain itu, meningkatnya pola tekanan rendah di BBS (sekitar Australia) dapat membentuk pola konvergensi (pertemuan massa udara).

Serta, belokan angin menjadi signifikan meningkatkan pertumbuhan awan hujan di wilayah Indonesia terutama di bagian selatan ekuator.

Berdasarkan model prediksi, aktifitas Madden Julian Oscillation (MJO) fase basah, diprediksikan mulai aktif di sekitar wilayah Indonesia selama periode sepekan ke depan.

"Kondisi ini tentunya dapat meningkatkan potensi pembentukan awan hujan cukup signifikan di wilayah Indonesia," jelasnya.

Baca juga: Kapan Puncak Musim Hujan akan Terjadi?

Berikut beberapa wilayah yang diperkirakan potensi terjadi cuaca ekstrem dan curah hujan dengan intensitas lebat yang dapat disertai kilat atau petir dan angin kencang:

Periode 5–8 Januari 2020:

Baca juga: Jadi Korban Banjir, Berikut Rekomendasi Tempat Penitipan Hewan di Jabodetabek

Periode 9–12 Januari 2020:

Baca juga: BMKG Bantah Isu Retakan di Permukaan Laut Indikasikan Potensi Gempa di Jawa

Sementara itu, potensi ketinggian gelombang laut di wilayah Indonesia hingga mencapai lebih dari 2.5 meter dapat terjadi di beberapa wilayah perairan sebagai berikut untuk sepekan ke depan:

Lebih lanjut, pihaknya mengimbau agar tetap waspada dan berhati-hati terhadap dampak yang dapat ditimbulkan.

Beberapa di antaranya seperti banjir, tanah longsor, banjir bandang, genangan, angin kencang, pohon tumbang dan jalan licin.

"Kepada masyarakat yang tinggal dan beraktivitas di pesisir sekitar area yang berpeluang terjadi gelombang tinggi diimbau agar selalu waspada," jelasnya.

BMKG juga memberikan portal layanan informasi selama 24 jam:

Baca juga: Musim Hujan Jangan Malas, Ini 4 Olahraga yang Bisa Dilakukan di Rumah

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi