Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sejarah Oscar, Penghargaan Prestisius bagi Insan Film di Dunia

Baca di App
Lihat Foto
Shutterstock
Ilustrasi piala Oscar
|
Editor: Inggried Dwi Wedhaswary

KOMPAS.com - Nominasi-nominasi Oscar 2020 telah diumumkan pada Senin (13/1/2020).

Tahun ini, Piala Oscar telah memasuki gelaran ke-92 dengan sederet nominasi dari film-film terbaik 2019.

Puncak penganugerahan akan digelar pada Minggu, 9 Februari 2020. Bagaimana sejarah Oscar?

Melansir laman resmi Oscars, lahirnya Piala Oscar dimulai saat kepala studio M-GM-M Louis B. Mayer dan tamu-tamunya berdiskusi tentang pembuatan sebuah kelompok yang terorganisir untuk memberi manfaat bagi industri film pada tahun 1927.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Seminggu setelah pertemuan tersebut, 36 undangan dari seluruh cabang kreatif industri film melakukan jamuan makan malam di Hotel Ambassador, Los Angeles. 

Saat itu, disampaikan usulan untuk mendirikan Academy of Motion Picture Arts and Sciences.

Akta pendirian pun segera dibuat setelahnya dan Douglas Fairbanks dipilih sebagai presiden dari akademi tersebut.

Ia menjabat dari tahun 1927 hingga tahun 1929. Setelahnya, ia digantikan oleh William C. DeMille yang menjabat dari tahun 1929 hingga tahun 1931.

Baca juga: Joker Masuk 11 Nominasi, Terbanyak di Oscar 2020

Oscar pertama

Academy Awards pertama atau lebih dikenal dengan anugerah Piala Oscar pertama digelar pada 16 Mei 1929. 

Saat itu, sekitar 270 tamu, termasuk bintang film terkenal, sutradara, dan produser, berkumpul di sebuah hotel di Hollywood Boulevard untuk melangsungkan upaca penganugerahan penghargaan tersebut.

Penerima Oscar pertama adalah aktor Jerman Emil Jannings.

Ia memenangkan kategori aktor terbaik di tahun pertama penghargaan atas perannya dalam dua film, yaitu "The Last Command" (1928) dan "The Way of All Flesh" (1927).

Sementara itu, film "Wings" yang disutradarai oleh William A. Wellmen membawa pulang penghargaan Oscar untuk kategori Best Picture.

Perubahan metode

Nominasi penerima penghargaan sendiri telah diumumkan tiga bulan sebelumnya.

Pada tahun berikutnya, Akademi merahasiakan hasil, tetapi memberikan daftarnya terlebih dahulu kepada surat kabar untuk dipublikasikan pada pukul 11 malam waktu setempat.

Sistem ini berlanjut hingga tahun 1940 saat Los Angeles Times mempublikasikan pemenang dalam edisi malamnya dan tersedia bagi para tamu yang datang. 

Atas kejadian tersebut, metode amplop yang tersegel kemudian digunakan sejak tahun 1941. Amplop ini hanya dibuka saat upacara penghargaan dilakukan.

Melansir DW, metode ini bekerja dengan baik hingga tahun 2017, yaitu ketika terjadi kesalahan pengumuman.

Saat itu, "La La Land" salah diumumkan menjadi film terbaik.

Baca juga: Cetak Sejarah, Film Parasite Raup 6 Nominasi Oscar 2020

Piala Oscar pertama kali disiarkan melalui televisi pada tahun 1953. Siaran ini dilakukan di AS dan Kanada. 

Kemudian, pada 1966, untuk pertama kalinya, gelaran ini disiarkan secara langsung dan berwarna.

Setelah itu, penyiaran Oscars pun terus mengalami perkembangan.

Piala Oscar kemudian disiarkan secara internasional untuk pertama kalinya pada tahun 1969. Hingga kini, siaran ini dapat disaksikan oleh penggemar film dari 200 negara di dunia. 

Prestisius bagi insan film

Tidak ada yang menyangka bahwa gelaran Oscar akan menjadi upacara penghargaan film terpenting di dunia.

Hari ini, gelaran Oscar menjadi acara media globar yang berlangsung setiap tahunnya.

Jutaan orang menyaksikan acara ini melalui televisi maupun internet untuk melihat pemenang dari kategori-kategori dalam penghargaan Oscar.

Oscar menjadi pencapaian puncak karir bagi setiap sutradara, aktor atau aktris, komposer, dan siapa pun yang terlibat dalam pembuatan suatu film.

Trofi bagi pemenang Oscar dilapisi dengan lapisan tipis emas 24 karat. Beratnya 3,8 kilogram dengan tinggi 34 sentimeter.

Oscar menjadi nama panggilan resmi untuk patung emas trofi tersebut pada tahun 1939.

Sebelumnya, trofi tersebut hanya dikenal sebagai Academy Award of Merit, yang tetap menjadi nama resminya hingga kini. 

Nama Oscar sendiri telah dilindungi oleh merek dagang sejak tahun 1979.

Jutaan orang pun memperoleh laba setiap tahunnya melalui reproduksi visual patung-patung Oscar dan iklan yang terkait dengannya. 

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman Selanjutnya
Halaman
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi