KOMPAS.com - Dalam pekan ini, sejumlah informasi viral terkait lalu lintas, kesehatan, dan gaya hidup beredar di media sosial dan aplikasi pesan WhatsApp.
Informasi viral itu seperti, video petugas Jasa Marga mengambil Surat Tanda Nomor Kendaraan (STNK), obat sakit kepala yang direbus untuk melunakan daging, hingga aksi pemalakan terhadap supir truk di Sidoarjo.
Selain itu, informasi viral lainnya juga sempat meramaikan jagat sosial media, antara lain soal wacana MUI yang akan keluarkan fatwa haram untuk platforn streaming film, Netflix, dan penjualan krim pemutih kiloan di salah satu e-commerce Indonesia.
Serangkaian kabar viral itu awalnya belum memiliki penjelasan yang dapat dipercaya.
Kendati demikian, tim Fact Checker kemudian mencari tahu dan mengonfirmasi untuk mengetahui kebenaran dari kabar viral tersebut.
Baca juga: Viral Video Batu Empedu Diduga Boba, Ini Penjelasannya
Berikut rincian kabar viral yang beredar pada 20-26 Januari 2020.
1. Petugas Jasa Marga Tahan STNK Pengemudi Mobil
Salah satu pengguna Facebook, Aditya Darma mengisahkan adiknya diberhentikan dan diambil STNKnya oleh petugas Jasa Marga karena saldo e-toll tidak cukup untuk membayar tol.
Disebutkan, adik Aditya juga diminta membayar sebesar jarak tol terjauh, yakni dari Semarang-Surabaya.
Manager Operasi PT Jasa Marga Surabaya Mojokerto, Erfan Affandi pun membenarkan hal itu.
Ia mengaku, kejadian tersebut terjadi pada Sabtu (18/1/2020) pukul 20.44 WIB.
Informasi selengkapnya, dapat disimak di link ini.
2. Viral Obat Sakit Kepala Direbus dan Bikin Daging Empuk
Selain itu, beredar unggahan terkait obat sakit kepala yang direbus dan digunakan untuk membuat daging terasa empuk pada Selasa (21/1/2020).
Adapun pihak pengunggah yakni akun Twitter @FOODFESS2.
Dalam twit juga dibubuhi narasi yang menanyakan mengenai kebenaran penggunaan obat sakit kepala untuk melunakkan daging.
Menurut ahli gizi DR. dr. Tan Shot Yen mengungkapkan, tindakan mencampurkan obat sakit kepala ke rebusan daging merupakan hal yang tidak masuk akal.
Tan menjelaskan, kandungan yang ada di dalam obat sakit kepala tidak akan ikut menguap seperti air.
Sebaliknya, kandungan tersebut masuk ke dalam daging.
Untuk penjelasan lebih lanjut dibaca di sini.
Baca juga: Viral Satu Keluarga Diusir Saat Berteduh di Pos Polisi, Ini Penjelasan Kepolisian
3. Soal Fatwa Haram Netflix, MUI: Tidak Benar Itu
Majelis Ulama Indonesia (MUI) dikabarkan akan mengeluarkan fatwa haram terhadap layanan streaming Netflix.
Adapun informasi ini banyak dibicarakan publik pada Kamis (23/1/2020).
Namun, saat dikonfirmasi Ketua Dewan Fatwa MUI, Prof Hasanuddin mengungkapkan, informasi mengenai MUI akan megeluarkan fatwa haram untuk Netflix adalah tidak benar.
Ia juga mengaku tidak mengetahui seputar Netflix.
Penjelasan selanjutnya dapat dibaca di link berikut.
4. Video Batu Empedu Diduga Boba
Sebuah video menampilkan seorang dokter sedang membedah kantong empedu yang berisi butiran-butiran hitam menyerupai boba beredar di media sosial pada Jumat (17/1/2020).
Pihak pengunggah, akun Twitter RARA, @cikibols menuliskan narasi yang mengaitkan butiran dalam empedu itu dengan boba.
Menanggapi kejadian itu, dokter spesialis penyakit dalam sekaligus Dekan Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia (FKUI) Ari Fahrial Syam mengatakan, butiran tersebut adalah penyakit batu empedu.
Penjelasan lebih lanjut dapat disimak di sini.
Baca juga: Viral Petugas Parkir Lakukan Pungli ke Pengemudi Ojol, Ini Penjelasannya
5. E-Commerce Jual Krim Pemutih Kiloan
Selanjutnya, sebuah foto menampilkan adonan krim wajah dijual kiloan di salah satu e-commerce viral di media sosial pada Jumat (24/1/2020).
Adapun pengunggah foto, akun Twitter RARA, @rwcun menuliskan bahwa dirinya penasaran dan ternyata setelah dicari banyak penjual krim wajah kiloan itu di e-commerce tersebut.
Saat dikonfirmasi, Deputi Bidang Pengawasan Obat Tradisional, Suplemen Kesehatan dan Kosmetik Badan POM RI, Mayagustina Andarini mengungkapkan produk kecantikan itu termasuk barang ilegal.
Penjelasan lebih lanjut dari Badan POM dapat dibaca di sini.
6. Video Disebut Aksi Pemalakan terhadap Sopir Truk di Sidoarjo
Seorang sopir truk mengalami pemalakan di Sidoarjo terekam dalam video dan viral di media sosial pada Sabtu (25/1/2020).
Disebutkan bahwa lokasi pemalakan terjadi di Jalan Lingkar Timur, Sidoarjo, Jawa Timur.
Menurut pejelasan Kabid Humas Polda Jatim Kombes Pol Trunoyudo Wisnu Andiko menjelaskan kejadian tersebut berlangsung pada Senin (20/1/2020).
Namun narasi yang menyebutkan pemalakan adalah informasi tidak benar.
Informasi selengkapnya dapat disimak di sini.
Baca juga: Viral Ormas Kokam Disebut Berseragam Mirip Kopassus dan Bawa Senjata
(Sumber: Kompas.com/Dandy Bayu Bramasta, Vina Fadhrotul Mukaromah | Editor: Sari Hardiyanto, Virdita Rizki Ratriani)
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.