KOMPAS.com - Pembangunan proyek jalan layang (flyover) di Purwosari membawa dampak luas, utamanya terkait akses transportasi publik.
Sebagai salah satu solusi, Pemerintah Kota (Pemkot) Surakarta menyiapkan bus pengumpang guna membantu mengangkut penumpang dari Stasiun Purwosari hingga perempatan Gendengan, mulai Selasa (4/02/2020).
Kepala Bidang Angkutan Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Surakarta, Taufiq Muhammad mengatakan, bus pengumpan ini sebagai salah satu solusi aternatif transportasi akibat proyek flyover di Kelurahan Manahan.
"Terkait pembangunan flyover, pemerintah menyiapkan bus pengumpan karena ada pengalihan rute bus Batik Solo Trans (BST) yang semula lewat depan Purwosari jadi dialihkan ke Kerten lewat flyover Manahan," ujar Taufiq saat dihubungi Kompas.com, Jumat (7/2/2020).
Dengan pengalihan rute BST, pihaknya menyampaikan perlu adanya layanan untuk penumpang dari Stasiun Purwosari ke halte Gendengan.
Adapun bus ini beroperasi mulai pukul 05.00-18.00 WIB.
Bus pengumpan ini, imbuhnya juga dapat disebut sebagai bus shuttle.
Baca juga: Viral Pengendara Motor Berhimpitan dengan Bus TransJakarta
Terkait kesediaannya, Taufiq mengungkapkan bus ini hanya tersedia satu unit saja.
"Cuma satu unit, nanti bus shuttle siaga di depan Stasiun Purwosari, jadi hanya muter-muter Purwosari-Gendengan kemudian balik lagi," ujar Taufiq.
Untuk rute yang akan dilewati bus pengumpan, yakni Stasiun Solo Purwosari-Gendengan-Jalan Bhayangkara-Penumping-Jalan Kebangkitan Nasional-Jalan Dr Wahidin-Jalan Slamet Riyadi-Jalan Perintis-Kemerdekaan-Jalan KH Samanhudi-Jalan Agus Salim-Stasiun Solo Purwosari.
Adapun untuk harga yang dibanderol, yakni sebesar Rp 2.000 per penumpang.
Serupa dengan BST
Meski demikian, bus pengumpan ini memiliki peran sama seperti halnya BST.
"Namun bus pengumpang ini hanya akan beroperasi saat ada proyek flyover di Manahan saja, jadi untuk menyambung," katanya lagi.
Terkait dengan tarif, pihaknya menyampaikan lebih murah daripada BST karena memang jaraknya lebih dekat dari rute perjalanan BST.
"Kalau BST kan Rp 4.500. Sementara untuk pengumpan ini kan lebih dekat, jadinya untuk tarif hanya Rp 2.000,"kata dia.
Harapannya, masyarakat Kota Solo dapat menggunakan fasilitas ini dan dapat memanfaatkan kesempatan ini dengan baik.
Baca juga: Saat Jasa Transportasi Online Kian Menjamur...
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.