Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mengenal San Diego Hills, Pemakaman Pesohor dari Ashraf Sinclair hingga Bos Astra

Baca di App
Lihat Foto
San Diego Hills
|
Editor: Virdita Rizki Ratriani

KOMPAS.com - Suami dari penyanyi Bunga Citra Lestari, Ashraf Sinclair, meninggal dunia pada pagi ini pukul 04.51 WIB, Selasa (18/2/2020).

Ashraf Sinclair mengembuskan napas terakhir dalam usia 40 tahun setelah mengalami serangan jantung.

Rencananya, jenazah Ashraf akan dimakamkan di San Diego Hills, Karawang, Jawa Barat, Selasa (18/2/2020).

Lantas seperti apa kompleks pemakaman San Diego Hills?

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Lokasi pemakaman para pesohor Indonesia

San Diego Hills merupakan kompleks pemakaman mewah yang sering digunakan sebagai tempat peristirahatan terakhir bagi sejumlah pesohor di Indonesia.

Sebut saja Arswendo Atmowiloto, Mantan Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Hari Sabarno, maupun suami artis peran Ririn Ekawati, Ferry Wijaya.

Selain itu beberapa pengusaha juga dimakamkan di San Diego Hills antara lain Michael Ruslim Presiden Direktur Astra International, William Suryajaya Founder Astra, dan Pendiri PT Sinar Sosro, Soetjipto Sosrodjojo. 

Serta Sudwikatmono beserta istrinya Sri Sulastri juga dimakamkan di sana. Sudwikatmono merupakan sepupu Presiden Soeharto. 

Dia juga dikenal sebagai pendiri dan mantan pemilik PT Bank Surya, Komisaris PT Bogasari Flour Mills, dan Komisaris PT Indika Entertainment. 

Baca juga: Soal Refund Hunian Meikarta, Ini Jawaban Lippo Group

Milik Lippo Group

Lokasi San Diego Hills berada di Karawang Barat, Jawa Barat.

Dikutip dari Kompas.com (21/3/2011), pembuatan San Diego Hills awalnya mengacu pada pengalaman pendiri Lippo Group, Mochtar Riady.

Pada awal tahun 2000-an, Mochtar memindahkan makam orang tuanya dari Malang ke Karawang, yang menjadi lokasi San Diego Hills sekarang.

Pemindahan dilakukan karena setiap kali berziarah, Mochtar merasa tidak nyaman dengan suasana pemakaman.

Dalam perjalanan waktu, Mochtar Riady berpikir mengapa Lippo tidak sekalian membangun memorial park yang bagus.

Baca juga: Bos Lippo Group James Riady Mangkir dari Panggilan KPK

Pihaknya pun belajar dari Forest Lawn di Amerika Serikat. Forest Lawn memiliki lahan pemakaman di sejumlah wilayah di AS.

Konsep pemakaman yang dibangun Forest Lawn tidak menyeramkan tetapi membuat memorial park.

Konsep tersebut yang akhirnya diterapkan di San Diego Hills. 

Jadi, di San Diego Hills, orang berziarah ke makam orang yang dicintai sambil berwisata.

Kompleks pemakaman ini pun didirikan pada 2007 silam. 

4 tipe lahan dan biaya pemakaman

Seperti dikutip dari website resmi San Diego Hills, di kompleks pemakaman ini terdapat 4 jenis tipe lahan.

Pertama adalah lahan untuk Single Burial dengan harga Rp 37 juta hingga Rp 84 jutaan.

Kemudian tipe lahan Semi Private dengan harga mulai Rp 224 juta hingga Rp 457 jutaan.

Lalu, tipe lahan Private Estate senilai Rp 650 juta hingga Rp 1,7 miliar.

Sementara tipe terakhir adalah Peak Estate dengan harga minimal Rp 4 miliar.

Di pemakaman ini memiliki 3 nuansa pemakaman yakni universal, Islam, dan Chinese. 

Baca juga: Setelah OVO, Kini Lippo Group Lepas Saham First Media, Mengapa?

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman Selanjutnya
Halaman
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi