Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

4 Stasiun di Jakarta Ini Akan Ditata Ulang demi Integrasi Antarmoda

Baca di App
Lihat Foto
KOMPAS.com/M LUKMAN PABRIYANTO
Seorang porter membawa barang milik penumpang yang ingin menaiki kereta api di Stasiun Pasar Senen, Senen, Jakarta Pusat, Sabtu (21/12/2019). PT KAI menambah 13 kereta reguler yang dioperasikan guna mengantisipasi lonjakan penumpang selama Natall 209 dan Tahun Baru 2020.
|
Editor: Rizal Setyo Nugroho

KOMPAS.com - PT KAI Indonesia akan menata ulang 4 stasiun di Jakarta untuk mengoptimalkan integrasi antarmoda bagi penumpang yang mengakses transportasi kereta api.

Penataan ulang itu dilakukan dengan memanfaatkan lahan di area stasiun dan mengatur alur penumpang baik yang keluar maupun menuju stasiun.

Rencana penataan itu dijelaskan oleh Executive Vice President 1 PT KAI Daop 1 Jakarta, Dadan Rudiansyah, melalui keterangan tertulis yang diterima Kompas.com, Minggu (1/3/2020).

"Kini PT KAI bersama Pemerintah Provinsi DKI Jakarta dan PT MRT Jakarta (Perseroda) mulai melakukan sejumlah proses kegiatan bersama di empat stasiun, yakni Tanah Abang, Juanda, Sudirman dan Pasar Senen," kata Dadan.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Penataan ini menindaklanjuti perjanjian penataan stasiun terintegrasi yang ditandatangani oleh PT MRT Jakarta dan PT KAI pada 10 Januari 2020 lalu.

Diharapkan, penataan ulang ini akan mempermudah penumpang di 4 stasiun tersebut untuk menjangkau moda transportasi lanjutannya.

Baca juga: Bayi Usia 45 Hari di Korea Selatan Positif Terinfeksi Virus Corona

Berikut ini gambaran penataan yang akan dilakukan di 4 stasiun tersebut:

1. Tanah Abang

Pada lahan di depan hall bawah stasiun yang mengarah ke Jalan Jatibaru akan dihadirkan sejumlah fasilitas seperti area pengantaran dan penjemputan penumpang (drop off-pick up) yang menggunakan layanan ojek online.

Area parkir sementara ojek pangkalan, tempat pemberhentian sementara bajaj juga akan dibuat di tempat tersebut.

Tak hanya itu di lahan seluas 3.578 meter persegi itu juga akan dibuat plaza pedestrian untuk pejalan kaki, halte bus Transjakarta sebagai fasilitas integrasi, dan perlengkapan transit lainnya.

2. Stasiun Sudirman

Di stasiun ini, PT KAI akan menata ulang hall keluar-masuk penumpang dengan perpanjangan area hall.

Penumpang pun akan diatur sedemikian rupa sehingga lebih mudah diarahkan ke area pedestrian untuk mendapatkan moda transportasi lanjutan seperti MRT, KA Bandara, Transjakarta, dan ojak online atau pangkalan.

Baca juga: Terlalu Lama Bermain Gadget Bisa Pengaruhi Mental Anak, Benarkah?

3. Stasiun Pasar Senen

Selanjutnya, untuk stasiun Pasar Senen, PT KAI akan mengubah alur keluar-masuk penumpang melalui area pedestrian.

Di sana, nantinya juga akan dibuatkan area khusus untuk ojek online dan jalur untuk memudahkan penumpang kereta api mendapatkan moda transportasi lanjutan.

4. Stasiun Juanda

Terakhir, di Stasiun Juanda  PT KAI akan menata penempatan ojek online dan pangkalan yang sebelumnya terpusat di area ruko yang mengarah ke Masjid Istiqlal.

Nantinya, keberadaan ojek-ojek ini akan dipindahkan ke lahan bawah jalur rel layang Stasiun Juanda yang mengarah ke utara atau Jakarta Kota.

Sementara itu, dihubungi terpisah, Kepala Humas KAI Daop 1 Jakarta Eva Chairunnisa menyebut akan dilakukan sosialisasi kepada berbagai pihak yang nantinya terdampak pekerjaan tersebut.

Misalnya, masyarakat pengguna kereta api, pengemudi ojek, dan masyarakat sekitarnya.

"Sosialisasi pasti akan dilakukan, baik melalui pemasangan way finding dan signage, serta informasi audio visual dan melalui saluran informasi resmi lainnya," kata Eva, dihubungi Kompas.com Minggu (1/3/2020) sore.

Baca juga: Karena Virus Corona, Film Mulan Terancam Batal Rilis di China

Meskipun demikian, Eva belum dapat memastikan mengenai kapan waktu pasti penataan ulang ini selesai dilakukan.

Namun, Ia mengatakan jika proyek penataan tersebut sudah mulai berjalan akan ada petugas yang berjaga untuk memberi bantuan kepada para penumpang yang mungkin membutuhkan arahan setibanya di stasiun.

"Kemudian manajemen KCI (PT Kereta Commuterline Indonesia) juga akan menempatkan petugas-petugas untuk mengarahkan langsung juga di lapangan, di awal-awal penerapan," jelasnya.

"Nanti semua stasiun KRL dan sarana KRL juga akan diinformasikan," tambah dia.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman Selanjutnya
Halaman
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi