Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

[POPULER TREN] Mengenang Tragedi Pesawat Garuda | Cara Daftar Taruna Akpol dan Bintara Polri

Baca di App
Lihat Foto
KOMPAS.com
Berita populer Tren, 8 Maret 2020

JAKARTA, KOMPAS.com - Peristiwa terbakarnya pesawat Garuda Indonesia di Bandara Adisutjipto 13 tahun lalu, menyisakan duka. Peristiwa itu terjadi pada 7 Maret 2007.

Sebanyak 21 orang tewas dalam insiden itu. Berita mengenang peristiwa ini menjadi salah satu berita yang banyak dibaca di laman Tren sepanjang Sabtu (7/3/2020) hingga Minggu (8/3/2020) pagi.

Selain itu, informasi dibukanya pendaftaran bagi calon taruna Polri juga banyak diikuti. Dibuka pula pendaftaran untuk menjadi Bintara Polri.

Selengkapnya, simak berita populer laman Tren:

1. Tragedi terbakarnya pesawat Garuda Indonesia

Pada 7 Maret 2020, terjadi insiden di dunia penerbangan. Pesawat Garuda Indonesia GA-200 dari Jakarta menuju Yogyakarta hangus terbakar di Bandara Adisutjipto.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sebanyak 21 orang tewas dalam peristiwa ini.

Sebelum kejadian, pesawat mengalami guncangan hebat sebanyak dua kali saat mendarat. Guncangan ini disusul dengan percikan api dari roda depan.

Pesawat pun turun dan naik tanggul sedalam 3 meter. Kondisi ini membuat pesawat Garuda, Boeing 737/400 dengan nomor penerbangan GA-200 ini hancur setelah terbakar dan meledak.

Baca selengkapnya di sini:

Hari Ini dalam Sejarah: Pesawat Garuda Terbakar di Bandara Adisutjipto, 21 Orang Tewas

2. Penerimaan taruna Akpol dan bintara Polri

Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri) membuka penerimaan Taruna Akademi Kepolisian (Akpol), Tamtama, dan Bintara Polri tahun anggaran 2020.

Untuk Bintara saja, dibutuhkan 10.275 orang. Berminat? Bagaimana cara mendaftarnya?

Simak dalam beberapa berita berikut ini:

Penerimaan Taruna Akpol 2020 Dibuka, Berikut Syarat dan Cara Daftarnya

Polri Buka Penerimaan Bintara 2020, Ini Cara Daftar hingga Syaratnya...

3. Korut akan tembak warga China yang langgar perbatasan

Korea Utara yang akan menembak warga China yang melanggar perbatasan. Peringatan dari Korea Utara ini disampaikan Pemerintah China kepada warganya.

Hal ini dilakukan demi mencegah penyebaran virus corona. Bagaimana isi kebijakan Korea Utara selengkapnya?

Baca dalam berita berikut ini:

Cegah Penyebaran Corona, Korea Utara Akan Tembak Warga China yang Melanggar Perbatasan

4. Larangan masuk Indonesia untuk 4 negara

Setelah melarang pendatang dari atau punya riwayat perjalanan ke China, Pemerintah Indonesia menerapkan kebijakan larangan masuk bagi pendatang dari tiga negara lain.

Tiga negara itu adalah Iran, Italia, dan Korea Selatan. Larangan ini berlaku mulai Minggu (8/3/2020) pukul 00.00 WIB.

Kebijakan ini diterapkan merespons perkembangan virus corona penyebab Covid-19 yang semakin meningkat di tiga negara itu.

Bagaimana detail aturan yang diberlakukan pemerintah? Baca di sini:

Larangan Masuk Indonesia untuk Traveler dari 10 Wilayah Iran, Italia, dan Korsel, Ini Detail Aturannya

5. Daftar 93 negara yang konfirmasi kasus positif corona

Hingga Sabtu (7/3/2020), ada 93 negara yang mengonfirmasi kasus positif virus corona di negaranya.

Total kasus positif lebih dari 100.000, di mana lebih dari 50 persen pasien dinyatakan sembuh?

Berikut daftar negara yang konfirmasi positif corona:

Daftar 93 Negara Konfirmasi Positif Covid-19, Kasus di Malaysia Melonjak

KOMPAS.com/Akbar Bhayu Tamtomo Infografik: 6 Kelompok Orang yang Rentan Terkena Virus Corona

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman Selanjutnya
Halaman
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Editor: Inggried Dwi Wedhaswary
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi