Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Work from Home, Jangan Malas Gerak, Lakukan Ini agar Tetap Fit!

Baca di App
Lihat Foto
Shutterstock
Ilustrasi work from home atau bekerja dari rumah.
|
Editor: Inggried Dwi Wedhaswary

KOMPAS.com - Sebagian besar perusahaan mengikuti imbauan Presiden Joko Widodo untuk memerintahkan para karyawannya bekerja dari rumah atau work from home.

Imbauan ini disampaikan menyusul merebaknya wabah virus corona di Indonesia, untuk mengurangi kontak antara satu dengan yang lainnya.

Dengan demikian, risiko penularan virus corona bisa ditekan. Para pelajar juga diberlakukan belajar dari rumah.

Setelah seminggu berjalan, bagaimana rasanya bekerja dari rumah?

Jangan sampai bikin Anda mager alias malas gerak!

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Perhimpunan Dokter Spesialis Kedokteran Olahraga (PDSKO) memberikan rekomendasi agar tetap aktif bergerak meski work from home. 

 

Anggota dari PDSKO, dokter spesialis kesehatan olahraga, dr Michael Triangto, SpKO meyarankan sejumlah tips atau rekomendasi bagi Anda untuk tetap hidup aktif selama pandemi Covid-19.

Jangan sampai kurang gerak. Mengapa?

Sebuah studi menunjukkan, gaya hidup kurang gerak dapat menurunkan imunitas tubuh, sehingga meningkatkan risiko terjadinya infeksi virus.

Apa saja yang bisa dilakukan? Coba sejumlah rekomendasi ini!

Baca juga: Jokowi Instruksikan Bekerja dari Rumah, Ini Arti Work From Home

Latihan aerobik

Michael mengungkapkan, latihan aerobik dapat dilakukan baik di dalam maupun di luar ruangan dengan tetap mengutamakan social distancing dan free touch activity.

Salah satu gerakan aerobik yang dapat Anda coba pada akhir pekan ini antara lain, jalan cepat keliling rumah atau naik turun tangga.

"Jalan cepat sekeliling rumah atau naik turun tangga di dalam rumah selama 10-15 menit, 2-3 kali per hari. Selain itu, menari, senam aerobik via YouTube, dan lompat tali," ujar Michael kepada Kompas.com, Minggu (22/3/2020).

Latihan kekuatan otot

Anda juga dapat melatih kekuatan otot dengan melakukan gerakan-gerakan seperti squat (jongkok-berdiri), lunges, atau push-up.

Kombinasi gerakan atau gerakan melatih kekuatan otot lainnya juga dapat Anda latih melalui aplikasi kebugaran pada gawai Anda.

Referensi lainnya juga dapat Anda ikuti dari video YouTube. Melalui video itu, Anda bisa memperagakan gerakan dengan benar beserta durasi gerakan.

Stretching break

Selanjutnya, Anda disarankan agar melakukan peregangan tiap 2 jam sekali atau stretching.

"Hindari duduk sepanjang hari, lakukan peregangan setiap 2 jam sekali," ujar Michael.

Peregangan yang dapat dicoba dengan melakukan peregangan statis dengan menahan gerakan-gerakan tertentu selama 10-15 detik.

Baca juga: Di Inggris, Pekerja yang Work From Home karena Virus Corona Dibayar Pemerintah 80 Persen

Hindari overtraining

Meski disarankan untuk tetap aktif bergerak, jangan sampai juga Anda latihan fisik berlebihan.

Sebab, latihan fisik intensitas tinggi justru akan menurunkan imunitas tubuh, sehingga meningkatkan risiko infeksi.

Oleh karena itu, latihan fisik dengan intensitas sedang agar dapat meningkatkan imunitas tubuh.

Perbedaan antara latihan fisik dengan intensitas sedang-tinggi yakni cara mengatur pernapasan saat berolahraga.

"Intesitas sedang yakni saat latihan fisik seseorang masih bisa berbicara walaupun setengah-setengah, sementara latihan fisik intensitas tinggi yakni jika seseorang sudah tidak bisa berbicara," ujar Michael. 

KOMPAS.com/AKbar Bhayu Tamtomo Infografik: 13 Manfaat Konsumsi Jahe

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman Selanjutnya
Halaman
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi