Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ini Cara Mendapatkan Listrik Gratis PLN Selama 6 Bulan untuk UMKM dan Industri Kecil

Baca di App
Lihat Foto
Pixaby
Ilustrasi
Penulis: Mela Arnani
|
Editor: Virdita Rizki Ratriani

KOMPAS.com - Tarif listrik bagi pelanggan golongan bisnis skala kecil atau UMKM dan industri kecil dengan daya 450 VA akan digratiskan selama enam bulan. 

Kebijakan tersebut menjadi tindak lanjut dari yang sebelumnya yakni pembebasan dan pemberian diskon bagi pelanggan rumah tangga.

Executive Vice President Communication & CSR PLN Made Suprateka mengatakan, kebijakan golongan bisnis skala kecil dan industri kecil ini akan berlaku terhitung sejak Mei 2020.

"Mekanisme penggratisan listrik untuk pelanggan golongan bisnis kecil B1/450 VA dan industri kecil I1/450 VA akan menggunakan cara yang sama dengan pendistribusian pembebasan listrik untuk golongan rumah tangga," kata I Made kepada Kompas.com, Sabtu (2/5/2020).

Baca juga: Daftar Pelanggan PLN yang Dapat Listrik Gratis dari Pemerintah

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cara mendapatkan listrik gratis PLN 

Pelanggan bisnis dan industri 450 VA pasca-bayar, secara otomatis tagihan untuk pemakaian rekening bulan Mei sampai Oktober adalah nol rupiah.

Made menambahkan, untuk pelanggan yang menggunakan token listrik, maka token gratis dapat diperoleh baik melalui web www.pln.co.id atau lewat WhatsApp ke nomor 0812-2-123-123.

"Mekanisme menggunakan whatsApp akan memerlukan waktu beberapa hari karena PLN harus memasukkan database penerima yang berhak ke dalam sistem sehingga tepat sasaran," ujar dia.

Baca juga: Jangan Lupa Kirim Foto Meteran Listrik PLN via WA, Begini Caranya

Jumlah database pelanggan yang harus dimasukkan ke dalam sistem kurang lebih sekitar 500 ribu ID pelanggan.

Menurutnya, seluruh pelanggan dengan token listrik akan mendapatkan token listrik gratisnya dalam waktu 12 jam.

"Paling lambat hari Minggu, 3 Mei 2020, seluruh pelanggan yang berhak dipastikan sudah dapat mengakses token yang diterima ke dalam meterannya dan menikmati listrik gratis," tutur Made.

Baca juga: Warganet Keluhkan Tarif 900 VA Naik, Ini Penjelasan PLN

Ia menyampaikan, pelanggan dapat mengirimkan nomor ID pelanggan ke nomor WhatsApp yang tersedia.

Jika data pelanggan sesuai dengan kriteria penerima program listrik gratis, maka yang bersangkutan akan mendapatkan token yang dapat diisikan ke dalam meteran prabayarnya.

Distribusi token, lanjut dia, juga akan dilakukan lewat kerjasama dengan perangkat desa untuk menjangkau pelanggan-pelanggan usaha dan industri yang kesulitan untuk mengakses jaringan internet.

Baca juga: PLN Imbau Masyarakat untuk Mengirim Angka Stand Meter, Apa Itu?

Cara dapat token listrik gratis 

Berikut cara mendapatkan token listrik gratis via website PLN

1. Pelanggan mengakses website resmi PLN, www.pln.co.id online ( layanan pln.co.id)

2. Pilih menu 'pelanggan', klik opsi 'Stimulus Covid-19 (Token Gratis/Diskon)'

3. Masukan ID pelanggan atau nomor meter pada kolom pencarian dan identitas pelanggan yang tampil pada layar

4. Isi kode captcha di kolom "Masukkan kata di samping"

5. Setelah itu klik tombol "Cari"

6. Token listrik gratis akan tampil pada kolom keterangan

7. Setelah token listrik gratis didapatkan, pelanggan dapat memasukkan angka tersebut ke kWh meter

Baca juga: Jaga Ketahanan Pangan di Tengah Pandemi, PLN Bagikan Sembako

  • Token gratis via WhatsApp

1. Pelanggan dapat menghubungi PLN via WhatsApp melalui nomor 0812-2-123-123

2. Setelah itu, pelanggan mengetik keyword "Listrik Gratis" atau dapat mengetikan nomor ID pelanggan

3. Lalu masukan ID pelanggan atau nomor meter sesuai dengan petunjuk yang muncul pada layar

4. Token listrik gratis akan tampil di layar

5. Jika sudah mendapatkan token gratis, maka pelanggan dapat memasukkan angka tersebut ke kWh meter.

 Baca juga: Konsumsi Listrik Turun, PLN Pastikan Tidak Tunda Pembayaran Utang

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman Selanjutnya
Halaman
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi