Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sekuel Anime Inuyasha Setelah 11 Tahun, Yashahime: Princess Half-Demon

Baca di App
Lihat Foto
VIZMedia
Anime populer Inuyasha kini mendapat sekuel resmi. Cerita anime baru ini akan berfokus pada anak Inuyasha dan Kagome, serta anak kembar dari Sesshomaru, kakak lakik-laki Inuyasha.
|
Editor: Rizal Setyo Nugroho

KOMPAS.com - "I want to change the world

Kaze wo kakenukete nanimo osorezu ni

Ima yuuki to egao no kakera daite

Change my mind

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jounetsu tayasazu ni takanaru mirai e

Te wo nobaseba kagayakeru hazu sa

It's wonderland"

Petikan lirik lagu di atas barangkali akrab di telinga anak-anak Indonesia yang kini telah beranjak dewasa.

Lirik lagu tersebut merupakan lagu pembuka serial animasi Jepang (anime) Inuyasha yang sempat populer di Indonesia sekitar tahun 2003.

Serial Inuyasha sendiri sudah tamat pada tahun 2009 dengan episode terakhirnya yang berjudul Inuyasha - The Final Act.

Baca juga: 13 Anime Ini Tayang di Netflix Mei 2020, Catat Tanggalnya

Hadir kembali setelah 11 tahun

Kini, setelah kurang lebih 11 tahun berlalu, anime tersebut akhirnya mendapat pengumuman hadirnya sekuel resmi.

VIZMedia, melalui laman resmi mereka (8/5/2020), telah mengumumkan kehadiran sekuel yang diberi judul Yashahime: Princess Half-Demon atau Hanyo Yashahime dalam bahasa Jepang.

Belum ada tanggal resmi kapan anime ini akan ditayangkan atau berapa jumlah episode yang akan ditayangkan nantinya.

Sekuel ini akan berfokus pada kisah putri Inuyasha dan Kagome dan juga putri kembar dari Sesshomaru, kakak laki-laki Inuyasha.

Sinopsis Yashahime: Princess Half-Demon

Cerita ini mengambil setting era feodal Jepang, di mana anak kembar setengah siluman, Towa dan Setsuna terpisah satu sama lain saat terjadi kebakaran hutan.

Dalam usaha putus asa untuk menemukan adik perempuannya, Towa justru terjatuh ke dalam terowongan misterius yang mengirimnya ke era Jepang modern, di mana dia ditemukan dan dibesarkan oleh saudara laki-laki Kagome Higurashi, Sota, dan keluarganya.

Sepuluh tahun kemudian, terowongan yang menghubungkan kedua era telah dibuka kembali, memungkinkan Towa untuk bertemu kembali dengan Setsuna, yang sekarang menjadi Demon Slayer yang bekerja untuk Kohaku.

Tetapi mengejutkan bagi Towa, Setsuna tampaknya telah kehilangan semua ingatan tentang kakak perempuannya itu.

Bersama dengan Moroha, putri Inuyasha dan Kagome, ketiga wanita muda ini melakukan perjalanan antara dua era dalam sebuah petualangan untuk mendapatkan kembali ingatan masa lalu mereka yang hilang.

Baca juga: Rekomendasi 7 Anime Tayang Eksklusif di Netflix

Kepopuleran Inuyasha

 

Mengutip Kompas.com, cerita anime Inuyasha diawali dari Kagome, siswi SMA di Tokyo era modern yang jatuh ke dalam sumur dan tiba-tiba terbangun di masa feodal Jepang.

Kagome bertemu dengan mahluk jadi-jadian setengah manusia dan anjing bernama Inuyasha.

Ternyata Kagome memiliki ‘Bola Empat Arwah’, artefak yang sangat diinginkan oleh manusia dan siluman karena kemampuannya untuk meningkatkan kekuatan dan mengabulkan permintaan.

Inuyasha yang awalnya mencari artefak ini untuk meningkatkan kekuatan dan mengubahnya menjadi manusia seutuhnya, kemudian jatuh cinta pada Kagome.

Inuyasha, Kagome dan rekan-rekannya terlibat konflik dan harus bertarung dengan tokoh jahat Naraku yang berambisi memiliki artefak itu untuk menguasai dunia.

Kisah cinta Kagome dan Inuyasha serta petualangan mereka bersama rekan-rekan mereka menemukan bola empat arwah di era feodal Jepang adalah inti dari cerita anime ini.

Baca juga: Kamehameha, Jurus Andalan Son Goku yang Ada di Kehidupan Nyata

Dengan berbekal popularitas dan kesuksesannya, anime Inuyasha yang dingkat dari manga karya Rumiko Takahashi ini berhasil merambah dunia lebih dari sekedar serial manga dan animenya.

Empat film layar lebar Inuyasha dengan alur kisah berbeda dirilis tiap tahunnya antara 2001 hingga 2004, dan meraih box office di Jepang dengan pendapatan lebih dari 20 juta dollar AS.

Lewat produk game, Inuyasha telah diproduksi dalam 9 judul game yang dibuat dari tahun 2001 hingga 2007 oleh Sony PlayStation dan Sony PlayStation 2, juga handheld console WonderSwan dari Bandai, Game Boy Advance dan Nintendo DS dari Nintendo.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman Selanjutnya
Halaman
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi