Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kabar Baik Virus Corona di Asia Tenggara: 4 Negara Laporkan 0 Kematian

Baca di App
Lihat Foto
KOMPAS.com/ERICSSEN
Di tengah pandemi virus corona, warga Singapura memakai masker dan duduk berjarak minimal 1 kursi kosong ketika menggunakan Mass Rapid Transit (MRT) Singapura jalur Timur-Barat atau warna hijau di kawasan Queenstown, Minggu sore (19/04/2020)
|
Editor: Inggried Dwi Wedhaswary

KOMPAS.com - Virus corona jenis baru penyebab Covid-19 masih menjadi kekhawatiran dunia hingga hari ini.

Kasus-kasus infeksi virus corona masih meningkat di banyak negara.

Di kawasan Asia Tenggara, ada sejumlah kabar baik terkait kasus dan penanganan kasus Covid-19 di beberapa negara.

Dengan mengolah data yang ditampilkan oleh Worldometers hingga Senin (2/6/2020) pukul 06.00 WIB, berikut ini sejumlah kabar baik soal Covid-19 yang terjadi di Asia Tenggara:

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

4 negara dengan 0 kematian

Para ahli dan tenaga medis selalu mengingatkan masyarakat agar tak menganggap remeh Covid-19.

Bagi kelompok tertentu, seperti mereka yang berusia lanjut dan punya riwayat penyakit bawaan, ada potensi mengalami sakit dengan tingkat parah jika terinfeksi.

Kabar baiknya, hingga hari ini, kasus kematian terkait Covid-19 itu dilaporkan tidak terjadi di 4 negara anggota ASEAN.

Keempat negara tersebut adalah:

Selain nihil kematian, negara-negara itu juga mencatatkan angka kasus infeksi relatif rendah.

Vietnam 328 kasus, Kamboja 125 kasus, Timor Leste 24 kasus, dan Laos 19 kasus.

Baca juga: Thailand Akan Produksi Vaksin Murah, Bisa Diakses Asia Tenggara

Kasus sembuh di 7 negara di atas 80 persen

Kabar baik lainnya, 7 dari 11 negara anggota ASEAN melaporkan kesembuhan kasus infeksi Covid-19 di wilayahnya melebihi angka 80 persen.

Negara-negara yang bisa cukup berhasil mengendalikan pandemi ini adalah Malaysia, Thailand, Vietnam, Brunei, Kamboja, Timor Leste, dan Laos.

Berikut ini data selengkapnya tentang angka kasus Covid-19 di 7 negara tersebut:

1. Malaysia (81,5 persen)

Total: 7.857
Sembuh: 6.404
Meninggal: 115

2. Laos (84,2 persen)

Total: 19
Sembuh: 16
Meninggal: 0

3. Vietnam (89,3 persen)

Total: 328
Sembuh: 293
Meninggal: 0

4. Thailand (96,2 persen)

Total: 3.082
Sembuh: 2.965
Meninggal: 57

5. Brunei Darussalam (97,9 persen)

Total: 141
Sembuh: 138
Meninggal: 2

6. Kamboja (98,4 persen)

Total: 125
Sembuh: 123
Meninggal: 0

7. Timor Leste (100 persen)

Total: 24
Sembuh: 24
Meninggal: 0

Singapura, jumlah infeksi tertinggi tetapi kematian rendah

Singapura menjadi negara dengan jumlah kasus infeksi Covid-19 tertinggi di antara negara-negara lain di Asia Tenggara.

Hingga hari ini, total kasus infeksi di Negeri Singa itu mencapai angka 35.292 kasus.

Angka ini terbilang tinggi jika melihat luasan negara ini yang hanya berukuran 721,5 km persegi dengan jumlah penduduk (2018) adalah 5,6 juta jiwa.

Sebagai perbandingan, DKI Jakarta yang memiliki wilayah sedikit lebih kecil dari Singapura, yakni 661,5 km persegi, total kasus di provinsi berpenduduk 10,4 juta jiwa (2018) itu adalah 7.485 kasus.

Meskipun mencatatkan kasus tertnggi, Singapura berhasil menangani kasus-kasus yang terjadi dan menekan angka kematian akibat Covid-19.

Baca juga: Singapura Buka Kembali Perekonomian Mulai Bulan ini

Hingga hari ini, kematian di Singapura terkait Covid-19 tercatat 24 kasus.

Jika dipersentasekan dengan total kasus keseluruhan, tingkat kematian ini ada di bawah 1 persen, yakni 0,7 persen saja.

Mengutip pernyataan ahli, seperti diberitakan South China Morning Post, 27 April 2020, angka kematian rendah ini bisa terjadi di Singapura karena sejumlah faktor.

Faktor itu di antaranya pasien yang kebanyakan merupakan pekerja migran berusia muda, serta kelompok usia lanjut mematuhi instruksi dan imbauan yang disampaikan otoritas kesehatan setempat.

"Penduduk lanjut usia kami berlindung di dalam rumah," kata spesialis penyakit menular, Leong Hoe Nam.

Alasan lain, ketersediaan peralatan medis pendukung di rumah sakit-rumah sakit Singapura, sehingga kasus-kasus yang sudah parah dapat ditangani.

Selain itu, 2 negara lain, yakni Indonesia dan Filipina, masih memiliki kasus aktif yang cukup tinggi.

Indonesia mencatatkan total 26.940 kasus, dengan jumlah 7.637 kasus sembuh dan 1.641 kasus meninggal. Ini berarti masih ada 17.662 kasus aktif.

Sementara itu, Filipina saat ini mencatatkan 13.699 kasus aktif dari total 18.638 kasus yang terkonfirmasi.

Baca juga: Kebijakan Singapura: Tiadakan Kunjungan Idul Fitri dan Tunda Pemberangkatan Haji 2020

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman Selanjutnya
Halaman
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi