Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Video Viral Supeltas Difabel Berseragam Polisi di Ciledug, Ini Ceritanya...

Baca di App
Lihat Foto
Instagram
Tangkapan layar video supeltas difabel yang disebut berada di daerah Ciledug.
|
Editor: Sari Hardiyanto

 

KOMPAS.com – Sebuah video tentang seorang sukarelawan pengatur lalu lintas (Supeltas) yang memiliki keterbatasan pada kakinya dan disebut berada di daerah Ciledug viral di media sosial Instagram, Jumat (13/6/2020).

Postingan tersebut salah satunya diunggah oleh akun Instagram @makassar_iinfo.

“sehat & moga dimurahkan rezekingnya terus ya pak ????
.
Tk: Adiefwafi" tulis akun tersebut.

Hingga Sabtu (13/6/2020) sore, postingan tersebut telah dilihat lebih dari 21 ribu pengguna.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Baca juga: Viral, Foto Bumbu Indomie Goreng Ada 2 Macam, Ini Penjelasan Indofood

Baca juga: Viral, Video Seorang Ibu di Cirebon Diduga Siksa Anaknya, Ini Penjelasan Polisi

Lantas bagaimana cerita di balik video viral supeltas berpakaian polisi tersebut?

Konfirmasi Kompas.com

Saat dihubungi Kompas.com, Adief Muhammad Adlil Wafi (24) yang mengaku sebagai pemilik video itu menceritakan sosok supeltas difabel yang disebut berada di kawasan Ciledug, Kota Tangerang tersebut.

Menurut Adief, sosok supeltas yang berada dalam video tersebut bernama Ahmad Junaedi atau yang kerap disapa Dedi.

Dedi sendiri merupakan penyandang disabilitas yang memiliki kekurangan pada kakinya dan memiliki kesulitan dalam berbicara.

"Dedi sehari-hari menjaga lalu lintas di Jalan Gotong Royong, di kawasan Ciledug, Tangerang," katanya kepada Kompas.com, Sabtu (13/6/2020).

Saat disinggung terkait seragam yang diduga mirip dengan seragam kepolisian tersebut, imbuhnya merupakan pemberian dari pihak kepolisian setempat.

“Keinginan besarnya jadi polisi. Banyak respons positif dari Polres terdekat kasih seragam, sepatu. Awalnya kan enggak boleh kalau polisi enggak legal. Namun karena melihat kondisi Pak Dedi akhirnya di-support Polres terdekat,” kata dia.

Baca juga: Viral, Unggahan Diagnosis Berkode CVD Dikira Covid-19, Ini Penjelasan Dokter

Tinggal bersama istri dan ibunya

Adief menambahkan, Dedi sendiri tinggal di lokasi yang tak jauh dari tempatnya menjaga lalu lintas.

Jarak rumah dengan tempatnya membantu mengatur lalu lintas hanya sekitar 10 menit perjalanan.

"Ia tinggal bertiga, bersama istri dan juga ibunya," katanya lagi.

Dari cerita istrinya, menurut Adief upayanya dalam membantu memperlancar arus lalu lintas setiap hari, dari Senin hingga Sabtu tersebut dilakukan tanpa gaji pokok.

Adief yang merupakan YouTuber ini menceritakan dirinya berinisiatif untuk mengunjungi Dedi karena sempat melihat sebuah akun Instagram mengunggah tentang sosok yang bersangkutan.

“Awalnya sudah tahu bapak itu udah lama. Habis itu aku lihat postingan IG, ada postingan, oh ini bapak yang di Ciledug. Ya sudah kita samperin,” cerita dia.

Setelah bertemu dan berkomunikasi dengan Dedi, dirinya baru mengetahui bahwa yang bersangkutan ternyata juga mengalami kesulitan dalam berbicara.

Karena mendapatkan respons positif, saat ini dirinya juga membuka donasi untuk meringankan beban Dedi.

Baca juga: Viral, Video Kakek-kakek di Kotim Atraksi Sambil Berdiri di Atas Motornya

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi