Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dibanderol Harga Tinggi, Apa Keunggulan Sepeda Lipat?

Baca di App
Lihat Foto
Shutterstock
Ilustrasi sepeda impor
|
Editor: Sari Hardiyanto

Baca juga: Selain Bulu Tangkis, Ini Olahraga yang Cocok untuk Anak Sesuai Usia

 

KOMPAS.com - Sepeda jenis lipat beberapa tahun ini tengah menjadi tren dan digandrungi sebagian masyarakat di dunia, termasuk di Indonesia.

Secara fungsi, sepeda ini sama saja dengan sepeda-sepeda konvensional lainnya, yakni membantu manusia untuk berpindah dari satu tempat ke tempat lain dengan cara mengayuh tuas agar roda-roda sepeda berputar.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Namun jika dilihat secara fisik, sepeda dengan harga relatif lebih mahal dari sepeda biasanya ini terlihat berbeda.

Baca juga: Masih Perlukah Masker Saat Memakai Face Shield?

Sepeda lipat memiliki 2 roda yang ukurannya lebih kecil, dengan badan lebih rendah, dan bagian bawah stang yang lebih panjang. Sekilas hampir menyerupai skuter, namun ini sepeda yang tetap bisa dikayuh  untuk pengoperasiannya.

Berbicara tentang harga, berdasarkan pencarian dengan kata kunci "sepeda lipat" di salah satu platform belanja online, sepeda jenis ini dijual mulai dari Rp 1-28 juta, tergantung dari merek dan jenisnya.

Tak berhenti di situ, sepeda lipat juga ada yang harganya mencapai puluhan hingga ratusan juta rupiah untuk merek-merek tertentu.

Baca juga: Meninggal karena Menggunakan Masker Saat Olahraga, Benarkah Demikian?

Pertanyaannya, mengapa sepeda ini dibanderol dengan harga sedemikian tinggi?

Apakah karena modelnya yang berbeda, prestis, atau mungkin fungsi dan kegunaanya?

Berdasarkan sebuah artikel dari Bicycling secara umum faktor yang membuat sepeda lipat memiliki harga tinggi adalah karena keefektivitasannya terkait ruang.

Sepeda ini bisa dilipat dan dijinjing, sehingga memudahkan Anda membawanya kemana pun Anda pergi.

Misalkan ketika Anda harus ke kantor menggunakan kereta komuter atau bus umum, Anda bisa keluar dari rumah dengan bersepeda, kemudian setibanya di stasiun atau shelter pemberhentian, sepeda bisa dilipat dan dibawa serta masuk ke dalam untuk digunakan menuju kantor setelah turun dari bus atau kereta.

Baca juga: Musim Hujan Jangan Malas, Ini 4 Olahraga yang Bisa Dilakukan di Rumah

Keunggulan lain Anda tidak membutuhkan ruang penyimpanan atau garasi yang besar untuk bisa meletakkannya di dalam rumah.

Alasan selanjutnya, sebagian besar sepeda lipat memiliki pilihan mesin dengan daya listrik sebesar 250 watt dan torsi yang cukup untuk membuat Anda melaju dengan cepat dan aman. 

Saat membelinya, Anda bisa menyesuaikan jenis dan merek sepeda berdasarkan ukuran, berat, mekanisme pelipatan, jenis roda sesuai kebutuhan masing-masing penggunanya.

Jadi sepeda ini disebut sebagai paket lengkap dari kebutuhan dan hobi yang menyenangkan dikemas dalam ukuran yang kecil dan menyamankan.

Baca juga: Amankah Olahraga Outdoor Selama Ada Wabah Virus Corona?

Kelebihan sepeda lipat

Lebih terperinci, berikut ini 8 kelebihan sepeda lipat dibanding sepeda jenis konvensional, melansir Icebike.

1. Dapat dijinjing dan dibawa kemana pun

Ini sebagaimana telah dijelaskan sebelumnya, salah satu kelebihan utama sepeda jenis ini adalah karena bentuknya yang bisa dilipat dan disederhanakan, sehingga mudah untuk dijinjing dan dibawa kemana pun.

2. Membuat penggunanya lebih terlihat keren

Karena modelnya yang tidak seperti kebanyakan sepeda, pengguna sepeda lipat akan terlihat berbeda dari pesepeda yang lain saat melintas di jalanan.

Atau bahkan ketika tidak mengendarainya, namun saat menjinjingnya menaiki tangga, membawanya ke dalam ruangan, dan sebagainya.

Baca juga: Hari Ini dalam Sejarah: Lahirnya Legenda Bulu Tangkis Liem Swie King, Bagaimana Perjalanan Kariernya?

3. Tempuh jarak lebih cepat

Disebutkan, ukuran roda yang lebih kecil ini memudahkan penggunanya untuk mengayuh dengan beban yang lebih kecil, sehingga bisa memakan jarak yang sama dengan waktu yang lebih cepat.

4. Praktis dan hemat ruang

Ini masih berkaitan dengan faktor pertama, praktis. Memang sepeda lipat dengan ukurannya yang bisa diperkecil benar-benar praktis untuk menunjang kegiatan sehari-hari.

Sepeda ini bisa dimasukkan ke dalam bagasi mobil dan tidak memenuhi ruang ketika Anda harus membawa barang bawaan lain.

Pun ketika disimpan, dia tidak membutuhkan banyak ruangan.

Selanjutnya nyaman

5. Biaya perbaikan rendah

Ini dikarenakan kebanyakan dari produsen sepeda lipat itu bisa dipercaya untuk urusan kualitas, sehingga jarang terjadi kerusakan.

Jika pun terjadi kerusakan dan harus memperbaikinya, biaya jasa perbaikan yang berkulitas bisa didapatkan dengan biaya yang murah.

Selain itu, bengkel juga tidak bisa banyak mengambil keuntungan dari proses reparasi, misalnya dengan menambah-nambahkan item yang diperbaiki, karena Anda jauh lebih tahu kondisi sepeda Anda dari pada dia.

Baca juga: Selain Bulu Tangkis, Ini Olahraga yang Cocok untuk Anak Sesuai Usia

6. Memantik percakapan lebih lanjut

Jika Anda menggunakan sepeda lipat atau terlihat tengah menjinjingnya, kemungkinan besar itu akan memantik orang lain memulai sebuah percakapan.

Sesederhana menanyakan sepeda apa yang sebenarnya tengah Anda gunakan.

7. Mudah dipelajari

Faktor nomor 7 adalah sepeda jenis ini yang mudah untuk dipelajari, khususnya bagi pengguna baru yang belum terbiasa dengan sepeda lipat.

Semakin sering menceoba, maka semakin mahir Anda membuka dan melipat kembali sepeda ini dengan cepat.

Namun jangan sesekali coba mempelajarinya saat ada di luar rumah dan di sela-sela waktu menunggu, misal menunggu bus atau kereta datang, karena itu hanya akan membuat Anda stres, belum selesai sepeda terlipat sempurna, kendaraan lanjutan yang Anda tunggu sudah terlihat datang.

8. Tidak mengalami depresiasi

Faktor terakhir adalah sepeda lipat ini tidak mengalami depresiasi atau penurunan harga yang ekstem.

Jadi bagi Anda yang ingin menjual kembali sepeda lipatnya, sepeda itu masih bisa terjual mendekati harga asli ketika Anda membelinya.

Tidak dijelaskan mengapa hal ini bisa terjadi pada sepeda lipat, tapi begitu memang kenyataannya.

Baca juga: Hari Sepeda Sedunia dan Perubahan Gaya Hidup di Tengah Pandemi...

KOMPAS.com/Akbar Bhayu Tamtomo Infografik: Jenis-jenis Sepeda

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman Selanjutnya
Halaman
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi