KOMPAS.com - Media sosial tengah diramaikan oleh sebuah unggahan yang menyebutkan menanak nasi dicampur bawang putih berkhasiat untuk kesehatan.
Unggahan tersebut dibagikan oleh pemilik akun Facebook Dakwah Masturah pada Senin (22/6/2020).
Hingga berita ini diturunkan, unggahan itu telah dibagikan lebih dari 700 kali dan mendapat like lebih dari 300 kali.
Berdasarkan konfirmasi yang dilakukan Kompas.com kepada ahli, informasi yang disampaikan dalam unggahan itu perlu untuk diluruskan.
Baca juga: Ramai soal Unggahan Menanak Nasi Dicampur Bawang Putih Diklaim Bermanfaat untuk Kesehatan, Benarkah?
Narasi yang beredar
Dalam unggahannya tersebut, akun Facebook Dakwah Masturah menuliskan narasi sebagai berikut.
"MASAK NASI DI TAMBAH BAWANG PUTIH
Kemaren sempat lihat posthingan ini di beranda, dan alhamdulillah jadi inget waktu SMP ikut nenek di kampung. Di mana dulu setiap kali masak nasi selalu di ajarkan agar menambahkan bawang putih.
Mengapa di tambah putih ?
Karena jika ditambah bawang putih membuat nasi menjadi gurih, wangi dan ngga mudah basi, apa lagi jika di tambahin dgn minyak zaitun 1 sendok makan jika tdk ada bisa menggunakan 1/2 sendok makan minyak goreng. Maka beras menjadi pulen tidak lengket di panci. (Minyak untuk ukuran rice cooker kecil ya mom, silahkan di sesuai dgn kapasitas masaknya)
Baca juga: [HOAKS] Ajakan Tarik Uang dari Bank Sebelum Situasi Sulit
Dan yang paling penting, taukah ummahat ?
Ternyata setelah diteliti oleh para ahli gizi dan kesehatan, bahwa bawang putih jg mempunyai banyak kasiat loh, di antaranya:
- Menurunkan resiko kanker.
- Meningkat sistem imun tubuh.
- Dapat mengobati batuk dan flu.
- Menurunkan kadar kolestrol.
- Mencegah penyakit jantung.
- Anti bakteri dan Virus.
Dan masih banyak lagi..
Maka tunggu apa lagi, pasti ada kan stok bawang putih di rumah,
Yuk... ummahat kita praktekkan, selain menjadi nasi enak, pulen, tdk cepat basi, badan jg sehat."
Baca juga: [HOAKS] Terlalu Lama Menangis Sebabkan Bintitan pada Mata
Baca juga: Viral Unggahan soal Tanda-tanda Stroke Dikira Kesurupan, Ini Penjelasan Dokter...
Penjelasan ahli gizi
Menjawab hal itu, Kompas.com menghubungi pengajar di Program Studi Gizi Kesehatan, Fakultas Kedokteran, Universitas Gadjah Mada (UGM), Dr Lily Arsanti Lestari.
Lily mengatakan, menanak nasi dicampur dengan bawang putih yang diklaim memiliki banyak khasiat kesehatan, tidak ada argumentasi ilmiah soal hal tersebut.
"Menurut saya itu over claim. Untuk sampai menimbulkan efek kesehatan perlu dalam jumlah yang cukup untuk dikonsumsi," kata Lily saat dihubungi Kompas.com, Kamis (2/7/2020).
Baca juga: 8 Makanan yang Baik untuk Penderita Diabetes
Dijelaskan dalam unggahan tersebut bahwa campuran bawang putih yang digunakan saat menanak nasi dapat memberikan efek jangka panjang pada nasi.
Soal hal itu, Lily membenarkannya karena dalam bawang putih mengandung senyawa anti-mikroba.
"Kalau hanya lebih awet bisa saja karena bawang putih mengandung senyawa anti-mikrobia," papar Lily.
Baca juga: Penjelasan Starbucks soal Video Viral Pegawainya yang Diduga Lecehkan Perempuan dari Rekaman CCTV
Tak ada khasiat apa pun
Lily mengungkapkan, menanak nasi dicampur dengan bawang putih seperti pada yang dijelaskan dalam unggahan tersebut, tidak akan memunculkan khasiat apa-apa.
Khasiat baru akan muncul apabila bawang putih rutin dikonsumsi sebagai suplemen.
"Jadi kalau konsumsi bawang putih dalam menanak nasi, kemungkinan khasiatnya belum muncul, tapi kalau konsumsi bawang putih sebagai suplemen yang rutin dikonsumsi, kemungkinan khasiatnya baru muncul," kata dia.
Baca juga: Saat Covid-19 Jadi Penyebab Kematian Utama di AS Kalahkan Jantung...
Menurut Lily, perlu penelitian lebih lanjut mengenai takaran bawang putih yang perlu dikonsumsi dalam sehari agar bisa mendapatkan manfaat yang diinginkan bagi tubuh.
Senada dengan Lily, pakar gizi sekaligus dosen Poltekkes Jakarta, Dr Marudut Sitompul juga membantah bahwa menanak nasi dicampur bawang putih, dapat memberikan efek kesehatan.
Kata Marudut, hal itu suatu anggapan yang tidak berdasar.
"Semua itu tidak berdasarkan penelitian dan tidak ada bukti ilmiahnya," kata Marudut saat dikonfirmasi terpisah.
Baca juga: [HOAKS] Surat Tahapan Pelaksanaan SKB CPNS 2019
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.