Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mengenang Perjalanan Karier Omas, dari Lenong Betawi hingga Sinetron Kejar Tayang

Baca di App
Lihat Foto
KOMPAS/DANU KUSWORO
Pelawak Omas pada Perayaan HUT Kompas ke-35 di Bentara Budaya, Sabtu (1/7/2000).
|
Editor: Sari Hardiyanto

KOMPAS.com - Kabar duka kembali menyelimuti dunia hiburan Tanah Air. Komedian Omaswati (54) meninggal dunia pada Kamis (16/7/2020).

Kabar meninggalnya wanita yang akrab disapa Omas ini dibenarkan oleh manajer Mandra, Nani. Namun belum diketahui pasti penyebab meninggalnya adik dari komedian Mandra ini.

Nani hanya menyampaikan bahwa Omas memang telah lama sakit dan dirawat di rumah sakit.

Baca juga: Mengenang Marie Fredriksson, Vokalis Roxette Sekaligus Survivor Kanker Otak

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Berikut sekilas tentang profil Omas:

Mengutip Antara, Kamis (16/7/2020), Omaswati lahir di Jakarta pada 3 Mei 1966.

Semasa hidup dia dikenal sebagai seniman Betawi. Omas mengawali karier dengan bermain kesenian tradisional Lenong Betawi.

Selain itu, dia juga sering tampil di acara televisi sebagai pemeran pendukung dalam beberapa
sinetron.

Omaswati juga bermain dalam beberapa acara lawak di televisi.

Gaya lawakannya yang khas dan ceplas-ceplos menjadi salah satu ciri khas yang melekat pada Omas.

Omaswati juga merupakan adik kandung komedian Mandra.

Baca juga: Cerita Pesepak Bola Italia Alessandro Favalli Saat Terinfeksi Virus Corona...

Penyuka olahraga sepak bola

Mengutip Harian Kompas, 23 Juni 2002, Omas ternyata juga menggemari olahraga yang menggunakan bola, salah satunya sepak bola.

"Saya sebenarnya suka bola, entah itu bola basket atau sepak bola. Tetapi, sejak dulu saya memang enggak pernah memaksakan diri menonton pertandingan sepak bola di televisi," ujar Omas saat itu.

Ia mengaku lebih tertarik menggelindingkan bola di lapangan daripada harus mengorbankan diri dengan duduk lama di depan televisi untuk menyaksikan jalannya pertandingan sepak bola.

Hingga pada saat itu, Omaswati mengatakan bahwa dirinya masih tetap menekuni olahraga bola besar tersebut.

"Sampai sekarang saya tetap menjadi penyerang," jelas Omas yang mengaku pernah terlibat dalam Tim Sepak Bola Putri Buana Putri.

Baca juga: Viral Pemain Timnas Sepak Bola Putri Indonesia Disebut Alami Diskriminasi

Tak lagi terima job sinetron kejar tayang

Dikarenakan faktor usia, Omas tidak lagi menerima tawaran bermain sinetron kejar tayang saat usianya menginjak angka 52 tahun.

Alasannya yakni karena faktor usia tersebut.

"Kalau sekarang kan sudah enggak muda lagi. Kalau masih jadi anak muda mah bodo amat," ujar Omas dikutip dari Kompas.com (18/9/2018).

Omas mengaku tak lagi sekuat dahulu ketika bermain sinetron kejar tayang atau striping.

Baca juga: Ramai soal Tiga Wanita Joget TikTok di Zebra Cross, Fenomena Apa Ini?

Selain itu, faktor keluarga juga menjadi pertimbangannya untuk tidak lagi menerima tawaran bermain sinetron striping.

Ia harus mengurus suami dan juga anak-anaknya.

"Tapi saya enggak berpikir berhenti dari dunia ini. Ini dunia saya. Cuma, sekarang pilih-pilih aja (jika ambil kerjaan sinetron striping)," kata Omaswati

Beberapa sinetron yang sempat ia bintangi yakni Cinta Fitri, Akibat Pernikahan Dini, Yang Muda Yang Bercinta, dan Upik Abu dan Laura.

Baca juga: Mengenang Papa T Bob, Pencipta Lagu Anak yang Populer di Era 90-an

(Sumber: Kompas.com/Tri Susanto Setiawan | Editor: Kistyarini)

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman Selanjutnya
Halaman
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi