Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Astronot NASA yang Jalankan Misi SpaceX akan Pulang ke Bumi 2 Agustus 2020

Baca di App
Lihat Foto
AFP/STILL IMAGE FROM NASA TV
Astronot NASA Bob Behnken (kiri) dan Doug Hurley berada di kapsul Roket SpaceX Crew Dragon di Kennedy Space Center di Florida, AS, menjelang peluncuran mereka, Jumat (30/5/2020) atau Sabtu (31/5/2020) waktu Indonesia. NASA meluncurkan dua astronotnya ke Stasiun Luar Angkasa Internasional (ISS) pada hari ini, yang merupakan peluncuran pertama astronot ke orbit oleh pihak swasta dan pesawat luar angkasa berawak pertama NASA dari AS dalam 9 tahun terakhir.
|
Editor: Rizal Setyo Nugroho

KOMPAS.com - Dua astronot NASA yang terbang ke Stasiun Antariksa Internasional (ISS) pada Mei 2020 lalu dengan roket SpaceX, akan kembali ke Bumi pada 2 Agustus 2020 mendatang.

Kedua astronot tersebut yakni Robert Behnken dan Douglas Hurley.

Mengutip CNN, Jumat (17/7/2020), pengumuman mengenai kepulangan Robert dan Douglas disampaikan oleh Administrator NASA Jim Bridenstine.

Kendati telah direncanakan, waktu dan tanggal kepulangan dua astronot tersebut sangat bergantung pada cuaca.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Perjalanan Robert dan Douglas pada bulan Mei lalu tidak akan dianggap sukses sampai mereka kembali dengan selamat ke Bumi.

Semenatra perjalanan pulang tentu saja akan sama berbahayanya dengan perjalanan menuju ke orbit.

Jika cuaca memungkinkan, keduanya akan naik ke pesawat ruang angkasa Dragon Crew pada 1 Agustus dan menghabiskan satu hari secara perlahan-lahan turun menuju Bumi.

Hari berikutnya, kapsul itu akan "mengiris" kembali atmosfer Bumi yang tebal dan mengerahkan parasut untuk meredam pendaratan mereka di Lautan Atlantik.

Jika berhasil, roket milik SpaceX kapsul Dragon Crew dapat disertifikasi secara resmi untuk misi luar angkasa manusia.

Baca juga: Sabtu ini, NASA Siapkan Peluncuran 2 Astronot ke ISS dengan Roket SpaceX

Disaksikan jutaan orang 

Jutaan orang turut menyaksikan proses peluncuran Robert dan Douglas menuju ke orbit pada 30 Mei 2020 lalu.

Hal itu menandai untuk pertama kalinya dalam hampir satu dekade manusia diluncurkan ke ISS dari tanah AS, dan itu adalah misi kru pertama untuk SpaceX dalam 18 tahun sejarahnya.

Robert dan Douglas menghabiskan dua bulan terakhir di atas ISS.

Tak hanya itu, ada pula astronot NASA Christopher Cassidy dan kosmonot Rusia Anatoli Ivanishin dan Ivan Vagner, yang sebelumnya terbang ke laboratorium yang mengorbit di atas pesawat ruang angkasa Soyuz buatan Rusia.

Para astronot NASA telah menghabiskan hari-hari mereka dengan melakukan perjalanan di ruang angkasa untuk meningkatkan perangkat keras stasiun ruang angkasa serta menangani eksperimen ilmiah.

Amerika Serikat adalah salah satu operator utama stasiun ruang angkasa, tetapi belum memiliki kemampuan untuk meluncurkan astronotnya sendiri ke ISS sejak program Antar-Jemput berakhir pada 2011.

Sejak itu, para astronot NASA harus melakukan perjalanan ke Rusia karena negara tersebut menjadi satu-satunya yang mampu mengangkut astronot menuju dan dari ISS.

Baca juga: NASA Tawarkan Rp 502,3 Juta untuk Desain Toilet di Bulan

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman Selanjutnya
Halaman
Sumber: CNN
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi