Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Update Virus Corona Dunia 27 Juli: 16,39 Juta Orang Terinfeksi | Kasus di Brazil Lewati 2,4 Juta

Baca di App
Lihat Foto
ANTARA FOTO/REUTERS/DINUKA LIYANAWATTE
Penumpang memakai masker memadati kereta hingga melebihi kapasitas untuk menuju ibukota, ditengah kekhawatiran atas penyebaran virus corona (COVID-19), di Kolombo, Sri Lanka, Rabu (8/7/2020).
|
Editor: Inggried Dwi Wedhaswary

KOMPAS.com - Angka kasus infeksi virus corona di dunia terus bertambah. Peningkatan masih terjadi di sejumlah negara.

Melansir data Worldometers, Senin (27/7/2020), jumlah kasus Covid-19 yang telah dikonfirmasi di dunia tercatat 16.394.281 (16,39 juta) kasus.

Dari angka tersebut, telah terjadi 651.505 kasus kematian dan 10.029.919 (10,03 juta) pasien telah dinyatakan sembuh.

Adapun jumlah kasus aktif hingga kini  adalah sebanyak 5.712.857 (5,71 juta) kasus dengan 5.646.684 pasien dalam kondisi ringan dan 66.173 dalam kondisi serius.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kasus terbanyak di dunia masih dicatatkan oleh Amerika Serikat (AS), dengan lebih dari 4 juta kasus.

Selanjutnya, disusul Brazil, India, Rusia, dan Afrika Selatan.

Kondisi pandemi virus corona sendiri masih terus mengalami perkembangan dari waktu ke waktu.

Baca juga: [KLARIFIKASI] Tudingan terhadap RS Covidkan Pasien di Medan

Berikut perkembangan terbaru di beberapa negara di dunia:

Indonesia

Pada Minggu (26/7/2020), ada 1.492 kasus baru Covid-19 yang dilaporkan sehingga jumlah total kasus virus corona yang telah dikonfimasi menjadi sebanyak 98.778 kasus.

Selain itu, jumlah kasus kematian juga meningkat menjadi 4.781 kasus, atau mengalami peningkatan 67 kasus dari hari sebelumnya.

Jumlah pasien sembuh juga bertambah sebanyak 1.301 orang, sehingga total pasien yang telah dinyatakan sembuh menjadi sebanyak 56.655 orang.

Kasus-kasus ini tersebar di 34 provinsi dan 471 kabupaten/kota di Indonesia.

Sementara itu, jumlah suspek yang tercatat adalah sebanyak 55.647 dan spesimen 20.492.

Hingga kini, jumlah kasus terbanyak masih dicatatkan oleh Jawa Timur, disusul DKI Jakarta, Sulawesi Selatan, Jawa Tengah, dan Jawa Barat.

Baca juga: UPDATE: 1.492 Kasus Baru Covid-19 dan Penambahan Pasien Sembuh/Meninggal

Brazil

Melansir CNN, Senin (27/7/2020), Kementerian Kesehatan Brazil melaporkan 24.578 kasus baru Covid-19 pada Minggu (26/7/2020).

Penambahan kasus baru ini membuat total kasus virus corona yang telah dikonfirmasi menjadi sebanyak 2.419.091 (2,42 juta) kasus.

Kementerian juga melaporkan 55 kematian baru akibat virus ini, membuat total kasus kematian yang terjadi menjadi 87.004 kasus.

Minggu (26/7/2020) kemarin merupakan enam bulan persis sejak Brazil melaporkan kasus pertama virus corona yang terjadi di wilayahnya pada 26 Februari silam.

Sementara, Presiden Brazil Jair Bolsonaro telah dikonfirmasi negatif Covid-19 pada Sabtu (25/7/2020) setelah sebelumnya dikonfirmasi positif 7 Juli lalu.

Komunitas Penyakit Menular Brazil menyebut bahwa Bolsonaro memberikan "contoh buruk" dengan bersosialisasi dan tidak menggunakan masker setelah pengumuman hasil negatif yang diterimanya. 

Baca juga: Jokowi Bandingkan Kasus Covid-19 Indonesia dengan AS dan Brazil

Afrika Selatan

Kementerian Kesehatan Afrika Selatan melaporkan 11.233 kasus baru virus corona, Minggu (26/7/2020).

Jumlah total kasus yang telah tercatat pun menjadi sebanyak 445.233 kasus.

Sementara, jumlah kasus kematian akibat Covid-19 adalah sebanyak 6.769.

Minggu lalu, Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) mengungkapkan perhatian pada jumlah kasus virus corona yang terus meningkat di wilayah ini.

Peningkatan tersebut dapat menjadi pertanda penyebaran virus yang semakin luas di Afrika.

Hingga kini, jumlah kasus Covid-19 di Afrika Selatan merupakan yang tertinggi di Afrika dan kelima terbesar di dunia setelah AS, Brazil, India, dan Rusia.

KOMPAS.com/Akbar Bhayu Tamtomo Infografik: Macam-macam Penularan Virus Corona

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman Selanjutnya
Halaman
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi