Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Saat Kodak Banting Setir, Dulu Bikin Kamera Kini Bikin Obat

Baca di App
Lihat Foto
Ist
Ilustrasi roll film Kodak.
|
Editor: Rizal Setyo Nugroho

KOMPAS.com - Masyarakat mengenal Kodak sebagai salah satu mereka ternama untuk produk-produk kamera dan produk lain di bidang fotografi.

Namun saat ini, Kodak diketahui membuka lini bisnis lain di bidang yang tidak berhubungan dengan bidang yang digeluti sebelumnya, usaha baru itu adalah usaha farmasi.

Dikutip dari GMP News, (4/8/2020) sebuah portal berita khusus industri farmasi, Presiden Donald Trump meminta Ketua Development Finance Corporation (DFC), Adam Boehler menandatangani surat untuk memberi pinjaman sebesar 765 juta dollar Amerika pada Eastman Kodak Company (Kodak).

Melansir BBC, (29/7/2020) pemerintah AS mengatakan pinjaman tersebut diberikan juga bertujuan ingin mengurangi ketergantungan pada negara asing untuk pasokan medis.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Setelah adanya pinjaman itu, saham Kodak melonjak lebih dari 60 pada hari Selasa setelah pengumuman.

Baca juga: Jokowi Pesan Obat Virus Corona, Ini Profil Fujifilm Toyama Produsen Avigan

Pinjaman ini diberikan untuk mendukung peluncuran cabang baru perusahaan yang akan memproduksi beberapa produk farmasi penting bernama Kodak Pharmaceuticals.

Proyek ini menjadi yang pertama sejak otoritas baru yang didelegasikan Presiden Donald Trump memungkinkan DFC dan Departemen Pertahanan AS berkolaborasi menangani Covid-19 di bawah UU Produksi Pertahanan (DPA) dibuat.

"Kodak bangga turut memperkuat kemandirian Amerika dalam memproduksi bahan-bahan farmasi utama yang dibutuhkan untuk menjaga keamananan masyarakat kita," kata Pimpinan Eksekutif Kodak Jim Continenza.

"Dengan memanfaatkan infrastruktur kami yang luas, keahlian dalam pembuatan bahan kimia, warisan inovasi dan kualitas, Kodak akan memainkan peran penting dalam mengembalikan rantai pasokan farmasi Amerika yang andal," lanjutnya.

Produk farmasi yang sangat dibutuhkan

Produk-produk farmasi yang akan dihasilkan adalah komponen farmasi yang stoknya secara nasional sudah menipis alias sangat dibutuhkan, berdasarkan klasifikasi dari Badan Makanan dan Obat-obatan AS (FDA).

Data menunjukkan, masyarakat AS mengonsumsi sekitar 40 persen komponen yang memproduksi farmasi generik global, namun negara tersebut hanya memproduksi 10 persen di antaranya.

Baca juga: Ini Rencana Cadangan jika Tidak Ada Vaksin Corona Tahun Depan

Pinjaman yang diberikan kepada Kodak diharapkan dapat mempercepat proses pemasaran produk, karena digunakan sebagai biaya awal yang diperlukan untuk memperluas fasilitas perusahaan yang terletak di New York dan Minnesota.

Termasuk di dalamnya menggabungkan manufaktur berkelanjutan dan kemampuan dengan teknologi canggih.

Nantinya, jika Kodak Pharmaceuticals sudah beroperasi secara penuh, ia akan memproduksi hingga 25 persen bahan farmasi aktif secara global, baik untuk farmasi generik non-biologis dan non-antibakteri.

Selain itu, juga akan menciptakan 360-1.200 pekerjaan baru, baik secara langsung di perusahaan maupun di luar itu.

Upaya ini sejalan dengan tanggapan DFC terhadap dampak kesehatan dan ekonomi yang diakibatkan oleh Covid-19.

Baca juga: Emas Cenderung Naik Saat Terjadi Ketidakpastian Ekonomi, Mengapa?

Penurunan bisnis 

Masih menurut BBC, Kodak bukan satu-satunya perusahaan fotografi yang mengubah arah bisnis ke lini farmasi.

Fujifilm Jepang juga disebut-sebut sedang mengerjakan vaksin Covid-19 yang potensial dan berharap untuk segera memulai uji coba pada manusia.

Eastman Kodak Company didirikan oleh George Eastman pada tahun 1888. Kotak Brownie adalah salah satu kamera paling populer dan membantu Kodak menjadi pemain dominan dalam industri fotografi.

Perusahaan ini menjadi terkenal dengan tagline "Kodak moment" tetapi mulai berjuang secara finansial pada akhir 1990-an ketika konsumen beralih dari film fotografi ke fotografi digital.

Pada puncaknya, Kodak mempekerjakan lebih dari 145.000 orang tetapi sekarang memiliki tenaga kerja global sekitar 5.000 orang.

Pada 2012, Kodak mengajukan Bab 11 perlindungan kebangkrutan di AS dan mengalihkan fokusnya ke percetakan dan layanan profesional untuk perusahaan. Tapi itu masih membuat kamera digital dan instan untuk konsumen.

Kodak mulai membuat bahan obat empat tahun lalu dan sekarang akan secara dramatis memperluas produksi di fasilitasnya di New York dan Minnesota.

Baca juga: Apa Investasi Terbaik untuk Dilakukan?

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman Selanjutnya
Halaman
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi