Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Daftar 6 PTN yang Gunakan Nilai UTBK di Seleksi Jalur Mandiri

Baca di App
Lihat Foto
Dok. UGM
UTBK 2020 di UGM
|
Editor: Jihad Akbar

KOMPAS.com - Penerimaan mahasiswa baru melalui jalur Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN) di Indonesia telah selesai.

Lembaga Tes Masuk Perguruan Tinggi (LTMPT) mengumumkan, Jumat (14/8/2020), ada sebanyak 167.653 orang, dari 702.420 orang pendaftar, yang lulus SBMPTN.

 

Artinya, ada 534.767 orang yang tak lulus Ujian Tulis Berbasis Komputer (UTBK) SBMPTN 2020.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bagi yang tidak lulus SBMPTN tak perlu berkecil hati, sebab masih ada seleksi jalur mandiri yang diadakan masing-masing PTN.

Beberapa di antara PTN pun bisa menggunakan nilai UTBK yang berasal dari SBMPTN 2020. Ada juga yang menggunakan kombinasi nilai UTBK dan nilai rapor.

Sebagai catatan, sertifikat UTBK yang berisi nilai dapat diunduh di situs ltmpt.ac.id. 

Baca juga: 5 Universitas Swasta yang Terima Mahasiswa Pakai Nilai UTBK

Mari simak enam PTN yang menggunakan nilai UTBK:

1. Universitas Negeri Surabaya

Universitas Negeri Surabaya (Unesa) menerima mahasiswa baru lewat jalur mandiri. Salah satunya menggunakan nilai UTBK.

Humas Unesa Vinda Maya Setianingrum menjelaskan jalur itu ditujukan pada peserta yang telah memiliki nilai UTBK 2019 atau 2020.

Peserta boleh memilih dua program studi, baik kelompok saintek maupun soshum. Meski begitu, direkomendasikan linier dengan pilihan saat mengikuti UTBK.

"Kami rekomendasikan linier," kata Vinda saat dihubungi Kompas.com, Sabtu (15/8/2020).

Persyaratan mengikuti ujian mandiri Unesa jalur UTBK adalah sebagai berikut:

Vinda menjelaskan nantinya seleksi peserta berdasarkan nilai UTBK. Sehingga dibutuhkan nilai atau sertifikat UTBK.

"Iya. Scan sertifikat nilai," ujarnya.

Informasi selengkapnya bisa diakses di sini.

2. Universitas Negeri Yogyakarta

Universitas Negeri Yogyakarta (UNY) membuka jalur untuk skor UTBK SBMPTN atau SM-Skor UTBK.

Kabag Kerja Sama dan Humas UNY, Indun Probo Utami, menjelaskan pada jalur itu hanya menggunakan nilai UTBK saja, tanpa perlu ujian lagi.

Peserta pun tidak perlu mengunggah sertifikat UTBK.

"Tidak perlu. Kami akan ambil langsung dari LTMPT, yang penting pada saat pendaftaran harus benar nomor pendaftaran SBMPTN yang bersangkutan," ujarnya pada Kompas.com, Sabtu (15/8/2020).

Adapun, yang bisa mengikuti jalur UTBK ini adalah lulusan SMA/MA/SMK tahun 2018, 2019, dan 2020 yang mengikuti UTBK tahun 2020.

Baca juga: Bisa Dicetak Hari Ini, Apa Itu Sertifikat Nilai UTBK dan Manfaatnya?

Akan tetapi perlu diingat, pilihan program studi harus sesuai dengan kelompok ujian UTBK yang diikuti pada tahun 2020. Maksimal dua program studi S1 yang bisa dipilih.

Lalu, peserta yang memilih prodi olahraga atau seni harus mengunggah portofolio sesuai pilihan prodi.

Adapun, biaya pendaftarannya sebesar Rp 200.000 dibayar melalui Bank Mandiri, Bank BNI, Bank BTN. Pendaftaran dimulai tanggal 21 Juli-26 Agustus 2020.

Informasi selengkapnya bisa diakses di sini.

3. Universitas Brawijaya

Universitas Brawijaya (UB) di Malang membuka dua jalur mandiri seleksi mahasiswa, yaitu jalur UTBK dan jalur nilai rapor.

Kasubag Humas dan Kearsipan UB, Kotok Gurito, mengatakan bagi yang mendaftar lewat jalur UTBK tidak perlu ujian, karena nilainya diambil dari nilai UTBK.

"Jika daftar jalur nilai UTBK, maka nilainya dari UTBK. Kalau jalur rapor nilai diseleksi dari rapor," kata Kotok kepada Kompas.com, Sabtu (15/8/2020).

Berikut ini persyaratan seleksi mandiri UB 2020:

  • Warga Negara Indonesia
  • Lulusan SMA/SMK/MA atau sederajat tahun 2018, 2019 dan 2020
  • Memiliki NISN dan NPSN
  • Terdaftar sebagai peserta dan mengikuti UTBK 2020

Pendaftar dapat memilih maksimal dua program studi dari kelompok saintek atau kelompok soshum. Biaya pendaftaran jalur mandiri UB 2020 adalah Rp 350.000.

Pendaftaran dimulai tanggal 3 Agustus sampai dengan 23 Agustus 2020. Pengumuman hasil seleksi disampaikan 31 Agustus 2020.

Informasi lebih lanjut bisa didapat dilihat di sini.

4. Institut Teknologi Sepuluh November

Institut Teknologi Sepuluh November (ITS) di Surabaya juga menerima mahasiswa lewat jalur mandiri atau Seleksi Kemitraan dan Mandiri (SKM).

Kepala Sub Direktorat Admisi ITS Unggul Wasiwitono menjelaskan seleksi SKM ITS didasarkan pada:

  • nilai UTBK
  • nilai Tes Kemampuan Akademik ITS
  • nilai rapor
  • deskripsi diri dan prestasi-prestasi lainnya.

Unggul menjelaskan, bagi yang menggunakan nilai UTBK tidak perlu ujian lagi.

"Pendaftar harus pernah ikut UTBK atau TKA. Seleksinya ndak ada ujian," kata Unggul pada Kompas.com, Sabtu (15/8/2020).

Pendaftaran SKM di ITS dibuka pada 3-22 Agustus 2020. Adapun, biaya pendaftarannya adalah Rp 250.000.

Kemudian hasil SKM diumumkan pada 28 Agustus 2020. Sedangkan pendaftaran ulang mahasiswa yang diterima melalui jalur SKM pada 31 Agustus-3 September 2020.

Untuk informasi lebih lanjut bisa mengakses laman ini.

Baca juga: Tidak Lulus SBMPTN 2020? Simak Saran Pakar Pendidikan Ini...

5. Institut Teknologi Bandung

Institut Teknologi Bandung (ITB) membuka seleksi mahasiswa baru jalur mandiri dengan menggunakan nilai UTBK.

"Ya, wajib menggunakan nilai UTBK. Tidak ada ujian lagi," ujar Kepala Biro Komunikasi dan Humas ITB, Naomi Haswanto, saat dihubungi Kompas.com, Sabtu (15/8/2020).

Berikut ini persyaratannya:

  • Berasal dari SMA/MA jurusan IPA atau SMA/MA jurusan IPS atau lulusan paket C jurusan IPA/IPS.
  • Siswa dapat mengikuti Seleksi Mandiri ITB (SM-ITB) selama memiliki nilai rapor lengkap semester 1 sampai dengan semester 6.
  • Memiliki NISN (Nomor Induk Siswa Nasional).
  • Memiliki nilai UTBK SBMPTN 2020.

Pendaftaran seleksi mandiri ITB dimulai sejak 1 Juli hingga 22 Agustus 2020. Sementara itu, pengumuman hasil seleksi mandiri ITB disampaikan pada 28 Agustus 2020.

Informasi lebih lanjut dapat diakses di sini.

6. Universitas Negeri Malang

Universitas Negeri Malang (UM) juga membuka jalur mandiri yang menggunakan nilai UTBK.

Adapun, seleksi berdasarkan skor UTBK SBMPTN 2020, peserta mengunggah kartu peserta UTBK 2020.

Setiap peserta bisa memilih maksimal dua program studi S-1 dan/atau D-3.

Pendaftaran dibuka mulai 23 Juli sampai dengan 25 Agustus 2020. Sementara itu pengumuman hasil seleksi disampaikan pada 7 September 2020.

Informasi selengkapnya bisa diakses di sini.

Baca juga: INFOGRAFIK: 10 Prodi Saintek dan Soshum Terfavorit SBMPTN 2020

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman Selanjutnya
Halaman
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi