KOMPAS.com - Gempa berkekuatan 5,3 magnitudo mengguncang Selat Sunda hari ini, Rabu (26/8/2020), pukul 06.27 WIB.
Informasi terkait gempa ini dipublikasikan akun Twitter resmi milik BMKG, @infoBMKG.
Bagaimana analisis BMKG tentang gempa di Selat Sunda pagi ini?
Kepala Bidang Mitigasi Gempa Bumi dan Tsunami BMKG, Daryono, mengungkapkan episenter gempa terletak di laut pada jarak 141 km arah Selatan Kota Agung, Tanggamus, Lampung.
Pusat gempa berada di kedalaman 43 km.
Gempa di Selat Sunda ini merupakan gempa tektonik.
Dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, kata Daryono, gempa di Selat Sunda ini masuk dalam kategori gempa dangkal.
Pemicu gempa
Daryono menjelaskan gempa dangkal ini dipicu akibat aktivitas subduksi Lempeng Indo-Australia yang menunjam di bawah Lempeng Eurasia di zona Megathrust dengan mekanisme pergerakan sesar naik (thrust fault).
Guncangan gempa bumi ini dirasakan di beberapa daerah.
"Guncangan gempa dirasakan di Labuan IV MMI, Pandeglang II MMI dan Tanggamus I-II MMI," kata Daryono saat dihubungi Kompas.com, Rabu (26/8/2020).
Hingga kini, belum ada laporan terkait dampak kerusakan yang ditimbulkan akibat gempa ini.
Selain itu, meski lokasi gempa berada di laut, BMKG menyebut gempa tersebut tidak berpotensi tsunami.
"Belum ada laporan dampak kerusakan yang ditimbulkan akibat gempa dan tidak berpotensi tsunami," kata Daryono.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.