Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kasus Aktif Covid-19 Indonesia Disebut di Bawah Rata-rata, Benarkah?

Baca di App
Lihat Foto
https://pixabay.com/Alexey_Hulsov
Ilustrasi virus corona dunia
|
Editor: Rizal Setyo Nugroho

KOMPAS.com - Satgas Penanganan Covid-19 menyebut bahwa persentase kasus aktif di Indonesia per 10 September 2020 masih berada di bawah rata-rata dunia, yaitu dengan kisaran 24,7 persen atau 51.327 kasus.

Menurut data dari laman https://covid19.go.id/, rata-rata kasus aktif di dunia berada pada kisaran angka 25,04 persen.

Melansir data dari laman Worldometers, Jumat (11/9/2020) sore, ada lebih dari 7 juta kasus aktif Covid-19 yang tercatat telah dikonfirmasi.

Dari angka tersebut, 7 juta berada dalam kondisi ringan dan 60.741 dalam kondisi serius atau kritis.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Indonesia sendiri masuk dalam 20 negara di dunia dengan jumlah kasus aktif Covid-19 tertinggi. Sementara, dari segi jumlah kasus total, Indonesia masuk dalam 25 negara dengan kasus terbanyak.

Baca juga: Satgas: Kasus Aktif Covid-19 Terbanyak di Jawa dan Bali

Berikut ini daftar total kasus dan kasus aktif 25 negara di dunia. 

1. Amerika Serikat (AS)

2. India

3. Brasil

4. Rusia

5. Peru

6. Kolombia

7. Meksiko

8. Afrika Selatan

Baca juga: UPDATE 10 September: Kasus Suspek Covid-19 Mencapai 95.501 Orang

9. Spanyol

  • Jumlah total kasus: 554.143
  • Jumlah kasus aktif: Tidak diketahui

10. Argentina

  • Jumlah total kasus: 524.198 
  • Jumlah kasus aktif: 123.193 (23 persen)

11. Cile

  • Jumlah total kasus: 428.669
  • Jumlah kasus aktif: 15.532 (3,6 persen)

12. Iran

  • Jumlah total kasus: 395.488
  • Jumlah kasus aktif: 31.848 (8 persen)

13. Inggris

  • Jumlah total kasus: 358.138
  • Jumlah kasus aktif: Tidak diketahui

14. Perancis

  • Jumlah total kasus: 353.944
  • Jumlah kasus aktif: 234.389 (66 persen)

15. Bangladesh

  • Jumlah total kasus: 332.970
  • Jumlah kasus aktif: 94.786 (28 persen)

16. Arab Saudi

  • Jumlah total kasus: 323.720
  • Jumlah kasus aktif: 19.533 (6 persen)

17. Pakistan

  • Jumlah total kasus: 300.371
  • Jumlah kasus aktif: 5.795 (1,9 persen)

Baca juga: UPDATE 11 September: Tambah 88 Orang, Pasien Meninggal Dunia akibat Covid-19 Kini 8.544

18. Turki

  • Jumlah total kasus: 286.455
  • Jumlah kasus aktif: 24.153 (8,4 persen)

19. Italia

  • Jumlah total kasus: 283.180
  • Jumlah kasus aktif: 35.708 (12,6 persen)

20. Irak

  • Jumlah total kasus: 278.418
  • Jumlah kasus aktif: 56.787 (20 persen)

21. Jerman

  • Jumlah total kasus: 258.107
  • Jumlah kasus aktif: 15.388 (5,9 persen)

22. Filipina

  • Jumlah total kasus: 252.964
  • Jumlah kasus aktif: 62.250 (24,6 persen)

23. Indonesia

  • Jumlah total kasus: 210.940
  • Jumlah kasus aktif:  52.179 (24,7 persen)

24. Ukraina

  • Jumlah total kasus: 148.756
  • Jumlah kasus aktif: 78.675 (52,8 persen)

25. Israel

  • Jumlah total kasus: 146.542
  • Jumlah kasus aktif: 33.926 (23 persen)

Baca juga: UPDATE: Bertambah 3.861, Kasus Covid-19 Indonesia Mencapai 207.203

Berdasarkan data-data tersebut, dapat diketahui bahwa persentase kasus aktif di negara-negara dengan jumlah total kasus tertinggi tidak sama satu sama lain.

Ada yang rendah dan ada pula yang tinggi.

Negara-negara dengan jumlah kasus aktif Covid-19 tertinggi yang terkonfirmasi adalah AS, India, Brazil, Perancis, dan Rusia.

Sementara, di Asia, negara dengan jumlah kasus aktif tertinggi adalah India, Bangladesh, Filipina, Irak, dan Indonesia.

Statistik tersebut pun masih terus berubah dari waktu ke waktu.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman Selanjutnya
Halaman
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi