Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

[HOAKS] Narasi Video Diklaim Banjir Bandang di Sukabumi, Jawa Barat

Baca di App
Lihat Foto
Shutterstock
Ilustrasi hoaks, hoax
|
Editor: Gloria Natalia Dolorosa

KOMPAS.com - Sebuah video yang diklaim sebagai video banjir besar di Sukabumi, Jawa Barat, pada 21 September 2020 beredar di media sosial.

Faktanya, video itu adalah video banjir di Jepang pada 2011. Maka, narasi banjir bandang di Sukabumi yang dikaitkan dengan video tersebut tidak benar.

Narasi yang Beredar

Di media sosial Facebook, sejumlah akun mengunggah video dengan narasi video tersebut adalah rekaman banjir bandang di Sukabumi.

Di dalam video itu, terekam kondisi banjir besar menghanyutkan puing rumah dan kendaraan.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Banjir meluap hingga menabrak pembatas jalan. Banjir lantas menyeret deretan mobil yang tengah diparkir.

Salah satu akun di Facebook yang mengunggah video tersebut dengan narasi banjir bandang di Sukabumi adalah Oom Bayu Nasution. Dia mengunggah video berdurasi 1 menit 20 detik itu pada Selasa (22/9/2020) disertai kalimat berikut:

"Subhannallah allahuakbar
Pray for cicuruk sukabumi jawa barat
Banjir bandang 21 september 2020"

Unggahannya sudah dibagikan 222 kali dan ditonton 6.800 kali. Video serupa juga diunggah akun Facebook Cindy Saputra.

Sementara, akun Facebook Ferdinan Sule mengunggah video yang nyaris sama dengan video yang dibagikan dua akun di atas. Namun, ada sejumlah gambar dalam video berdurasi 4 menit 30 detik itu tidak ada di dalam video yang diunggah Oom Bayu Nasution.

Narasi yang dibagikan akun Ferdinan Sule adalah banjir bandang di Sukabumi, Jawa Barat.
Hingga Selasa (22/9/2020, unggahan Ferdinan Sule mendapat 533 komentar dan sudah dibagikan 1.000 kali serta ditonton 67.000 kali.

Penjelasan

Video yang diunggah akun Facebook di atas sama dengan video di YouTube yang diunggah pada Maret 2011.

Video yang diunggah channel kurou199 tersebut berdurasi 1 menit 21 detik. Judul video adalah "11 Maret: tsunami terlihat dari sekolah menengah pertama Yuriage."

"Ini adalah video tsunami yang menerjang Yuriage, Kota Natori, Miyagi Prefecture," tulis channel YouTube kurou199.

Berdasarkan artikel Kompas.com, pada 11 Maret 2011 gempa 9,0 magnitudo mengguncang kawasan Tohoku, Jepang, dan menimbulkan tsunami.

Pusat gempa terletak di 130 kilometer (km) timur kota Sendai, prefektur Miyagi, dengan kedalaman 30 km di bawah Samudra Pasifik.

Ini adalah gempa terdahsyat dalam sejarah Jepang dan terbesar keempat sepanjang sejarah dunia.

Gelombang air laut masuk ke daratan sejauh 10 km dan menyebabkan Sungai Natori meluap.

Gelombang tsunami yang menghantam pantai merusak prefektur Iwate, tepat di utara prefektur Miyagi, serta Fukushima, Ibaraki, dan Chiba, prefektur di sepanjang Pantai Pasifik di selatan Miyagi.

Sementara itu, banjir bandang terjadi di Sukabumi, Jawa Barat, pada Senin (21/9/2020) sore, tepatnya di Kecamatan Cicurug. Dikutip dari Kompas.com, hingga Senin (21/9/2020) malam, sedikitnya 12 unit rumah terbawa hanyut banjir bandang.

Selain itu, sebanyak 85 unit rumah dilaporkan terendam.

Kesimpulan

Berdasarkan penelusuran tim Cek Fakta Kompas.com, video yang beredar di media sosial dengan narasi banjir besar di Sukabumi, Jawa Barat, tidak benar.

Video tersebut bukanlah video yang merekam banjir di Sukabumi pada September 2020, melainkan tsunami di Jepang pada 2011.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman Selanjutnya
Halaman
Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi