Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

WHO Catat Rekor Kasus Covid-19 Mingguan Tertinggi

Baca di App
Lihat Foto
https://pixabay.com/Alexey_Hulsov
Ilustrasi virus corona dunia
|
Editor: Jihad Akbar

KOMPAS.com - Akselerasi virus corona di seluruh dunia semakin cepat, dengan lonjakan kasus baru selama satu pekan terakhir.

Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) mencatat hampir 2 juta kasus baru Covid-19 selama sepekan pada periode 14-20 September 2020.

Hal tersebut menjadi rekor mingguan tertinggi, dan meningkat 6 persen dari pekan sebelumnya.

"Jumlah kasus tertinggi yang dilaporkan dalam satu minggu sejak awal pandemi," kata WHO dikutip dari Barron's, Selasa (22/9/2020).

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sejak pertama kali muncul di China akhir tahun lalu, virus corona telah menginfeksi lebih dari 31 juta orang di seluruh dunia dan menewaskan lebih dari 970.000 orang, berdasarkan catatan Worldometer.

Menurut WHO, hampir seluruh wilayah di dunia melihat kenaikan kasus minggu lalu, dengan Eropa dan Amerika masing-masing menyumbang 11 dan 10 persen kasus.

Dilaporkan, hanya Afrika yang mengalami penurunan kasus hingga 12 persen dari minggu sebelumnya.

Baca juga: WHO Dukung Uji Coba Obat Herbal dari Afrika untuk Atasi Corona

Kematian turun

Kendati kasus infeksi di dunia meningkat, WHO mencatat jumlah kematian baru akibat virus corona menurun pada pekan lalu.

Sekitar 37.700 kematian baru akibat virus corona tercatat di seluruh dunia, turun 10 persen dibandingkan pekan sebelumnya.

Kondisi tersebut didorong oleh penurunan angka kematian di Amerika, wilayah yang paling terdampak, sebanyak 22 persen.

Selain itu, penurunan angka kematian baru juga tercatat di Afrika sebesar 16 persen.

Amerika sejauh ini masih menyumbah setengah dari semua kasus infeksi dunia dan 55 persen kematian global.

Penurunan signifikan dalam kematian baru di wilayah tersebut didorong terutama oleh penurunan di Kolombia, Meksiko, Ekuador, dan Bolivia.

Baca juga: Obat Herbal Afrika Kini Boleh Diuji Klinis untuk Covid-19, WHO Rilis Protokolnya

Amerika Serikat dan Brasil, dua negara dengan kasus terbanyak masing-masing melaporkan lebih dari 5.000 kasus kematian baru selama seminggu terakhir.

Sementara itu, Eropa yang tengah menghadapi lonjakan kasus, melaporkan lebih dari 4.000 kematian dalam periode tujuh hari terakhir.

Angka tersebut mengalami kenaikan 27 persen dibandingkan pekan sebelumnya.

Sejumlah negara Eropa, seperti Perancis, Rusia, Spanyol, dan Inggris melaporkan jumlah kasus infeksi Covid-19 tertinggi dalam sepekan terakhir.

Kondisi itu memaksa bebarapa kota di Eropa kembali menerapkan pembatasan demi mengantisipasi lonjakan lebih besar.

Sementara, Inggris masih menjadi negara dengan kasus kematian tertinggi di Benua Biru yang hampir mencapai 42.000 kasus sejak awal pandemi.

Baca juga: Ilmuwan WHO Sebut Kehidupan Tak Akan Kembali Normal hingga 2022

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi