Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sejarah Mesin Cuci, dari Manual hingga Otomatis

Baca di App
Lihat Foto
Shutterstock
Ilustrasi
|
Editor: Jihad Akbar

KOMPAS.com - Mesin cuci adalah salah satu perabot rumah tangga yang umum dimiliki rumah tangga masa kini.

Dilansir dari Speed Queen Investor, sejarah keberadaan mesin cuci bisa ditelusuri hingga masa awal peradaban manusia.

Penemuan mesin cuci, bermula dari kebutuhan manusia untuk membersihkan pakaian mereka.

Kebutuhan dasar itu akhirnya melahirkan serangkaian penemuan yang hasilnya dinikmati oleh masyarakat modern.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dulu, mencuci pakaian dengan tangan adalah salah satu pekerjaan rumah tangga yang paling melelahkan.

Pekerjaan tersebut dikerjakan oleh perempuan yang biasa mencuci pakaian di sungai atau di tempat pencucian umum.

Mereka menggosok kain pada batu atau papan kayu, dan menambahkan pasir untuk menghilangkan noda dan kotoran yang menempel. 

Kemudian mereka memeras cucian itu, sebelum memukulnya dengan pemukul kayu untuk menghilangkan air yang tersisa.

Baca juga: Sejarah Munculnya Pizza, Dulu Identik dengan Kemiskinan

Mesin cuci pertama

Eksperimen dengan berbagai mekanisme pencucian pakaian berlangsung secara sporadis selama abad ke-19.

Berbagai eksperimen terkait mekanisme pencucian pakaian pun dilakukan. Hingga, pada 1767,  ilmuan Jerman bernama Jacob Christian Schäffer menemukan mesin cuci.

Namun, jangan dibayangkan mesin itu bekerja otomatis. Mesin cuci masih terdiri dari tangki kayu dan tuas pemutar kayu.

Cara kerjanya adalah dengan menuangkan air panas ke dalam tangki, memutar tuas untuk mencuci pakaian, dan kemudian memerasnya di antara dua rol kayu.

Tangki mesin cuci kemudian dikeringkan dengan cara membuka kerannya.

Baca juga: Mesin Cuci Harus Dibersihkan, Ini Alasannya...

Sekitar 30 tahun kemudian, seorang pebisnis dari Amerika Serikat, Nathaniel Briggs, memperoleh hak paten pertama untuk mesin cuci.

Tenaga listrik

Mesin cuci bertenaga listrik baru ditemukan sekitar 210 tahun kemudian.

Pada tahun 1920-an, mesin cuci elektrik yang dikendalikan secara manual dipasarkan. Mesin itu masih butuh digoyang secara manual untuk membuang kotoran.

Mesin cuci elektrik otomatis pertama muncul pada 1937, mesin bukaan depan dengan bak yang dipasang secara horizontal.

Pada waktu itu, mesin cuci telah bisa mengerjakan pencucian, pembilasan dan pengeringan.

Sejak 1980-an dan seterusnya, kemajuan di bidang elektronik membuat mesin cuci menjadi semakin berkembang. Mulai muncul beberapa fitur tambahan, antara lan:

  • Penyesuaian ketinggian air dan kecepatan putar
  • Sensor berat
  • Penghemat daya listrik dan air

Baca juga: Tabung Mesin Cuci Bisa Jadi Sarang Bakteri, Ini Cara Membersihkannya

Pada 1990, seorang penemu berkebangsaan Inggris, James Dyson, memproduksi mesin cuci dengan dua silinder yang berputar berlawanan arah.

Penemuan tersebut mengurangi waktu pencucian dan memberikan hasil yang lebih baik.

Dilansir dari Britannica, perkembangan teknologi mesi cuci segera diikuti oleh kemunculan pengering pakaian bertenaga listrik atau gas.

Pengering tersebut dapat diprogram dengan tombol tekan untuk jangka waktu yang ditentukan atau sampai cucian di dalam mesin kering.

Akan tetapi, mesin cuci dan pengering otomatis tidak mencapai daya tarik universal, sebagian besar karena pemasaran setrika listrik yang semakin canggih.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman Selanjutnya
Halaman
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi