Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Perhatikan, Saldo Pelatihan Kartu Prakerja Bisa Hangus...

Baca di App
Lihat Foto
ANTARA FOTO
Warga mencari informasi tentang pendaftaran program Kartu Prakerja di Jakarta, (20/4/2020).
|
Editor: Jihad Akbar

KOMPAS.com - Setelah penerima Kartu Prakerja gelombang 9 diumumkan pada Jumat (25/9/2020) malam, siang ini pendaftaran kembali dibuka untuk gelombang 10.

Bagi peserta yang dinyatakan lolos gelombang 9 mendapatkan pemberitahuan lewat sms maupun dashboard masing-masing di laman prakerja.go.id.

Dikutip Kompas.com, Senin (21/9/2020), Head of Communications Manajemen Pelaksana Program Kartu Prakerja Louisa Tuhatu menyampaikan total peserta Prakerja dari gelombang 1 hingga 9 ada sekitar 5,4 juta orang.

Selain mendapatkan insentif Rp 600.000 per bulan selama 4 bulan dan Rp 150.000 untuk survei kebekerjaan, peserta Kartu Prakerja juga memperoleh Rp 1 juta untuk biaya pelatihan.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Namun, Rp 1 juta tersebut tidak dalam bentuk uang, melainkan saldo untuk membeli pelatihan.

Saldo itu bisa digunakan untuk memilih pelatihan-pelatihan yang disediakan platform digital mitra Prakerja.

Baca juga: Pendaftaran Kartu Prakerja Gelombang 10 Sudah Dibuka Siang Ini!

Adapun, platform digital yang dimaksud adalah:

Akan tetapi, ada hal yang perlu diperhatikan para peserta Kartu Prakerja

Sebab, Direktur Operasi Kartu Prakerja, Hengki Sihombing, mengatakan saldo pelatihan yang diterima peserta ada batas waktu penggunaannya.

"Saldo prakerja dapat digunakan sampai 15 Desember," ungkap Hengki melalui siaran instagram live akun resmi Prakerja, Jumat (25/9/2020).

Dia menjelaskan hal itu berlaku bagi seluruh peserta Prakerja dari gelombang 1 sampai terakhir nanti.

Baca juga: Sertifikat Prakerja Tak Muncul di Dashboard? Ikuti Langkah-langkah Ini

Hengki juga menjelaskan ketentuannya. Saat peserta dinyatakan telah lolos Prakerja, maka saldo itu akan segera dikirimkan ke rekening atau e-wallet yang telah didaftarkan sebelumnya.

Para peserta diberi tenggat 30 hari untuk memilih pelatihan pertama.

Lalu, apa yang terjadi jika peserta tidak memilih pelatihan dalam waktu yang sudah ditentukan?

Hengki mengatakan saldo pelatihan para peserta akan hangus dan kepesertaan Kartu Prakerja akan dicabut.

"Kalau mereka tidak beli pelatihan sejak 30 hari setelah ditetapkan maka kepesertaannya akan dicabut," ungkapnya.

Jika hangus, sementara itu peserta belum memilih satu pelatihan pun, maka peserta tidak bisa mendapatkan insentif.

"Pada pukul 23.59 itu akunnya akan dinonaktifkan, jadi jika peserta baru akan menggunakan untuk membeli saat itu tidak akan berhasil," imbuhnya.

Baca juga: Sudah 9 Gelombang, Berapa Sisa Kuota Kartu Prakerja Tahun 2020?

Seperti diketahui, salah satu syarat mendapatkan insentif Rp 600.000 adalah mengikuti minimal satu pelatihan.

"Setelah mengikuti pelatihan, memberi rating dan ulasan, mendapat sertifikat, baru uang insentif turun," ujar Louisa saat dihubungi Kompas.com, Jumat (25/9/2020).

Lantas, bagaimana dengan pelatihan kedua?

Jika peserta masih memiliki sisa saldo setelah membeli pelatihan pertama, maka saldo itu masih bisa digunakan untuk membeli pelatihan lainnya.

Akan tetapi, penggunaannya dibatasi hanya sampai 15 Desember. Oleh karena itu, para peserta diimbau untuk segera menggunakannya.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman Selanjutnya
Halaman
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi