KOMPAS.com - Indonesia menjadi salah satu negara di Asia yang masih melaporkan kasus baru infeksi virus corona.
Pada Sabtu (3/10/2020), kasus baru harian di Tanah Air dilaporkan mencapai 4.007 kasus.
Kasus baru tersebut menambah daftar panjang infeksi Covid-19 di Indonesia, di mana secara keseluruhan berjumlah 299.506 kasus sejak diumumkannya pasien pertama pada 2 Maret 2020 lalu.
Baca juga: Bagaimana Cara Membedakan Flu dengan Covid-19?
Melansir Worldometers, Indonesia berada di urutan kesembilan negara di Asia dengan kasus terbanyak.
Sementara itu, melihat kasus aktif infeksi virus corona di Asia, Indonesia berada di posisi keempat.
Berikut sepuluh negara dengan kasus aktif terbanyak di Asia:
1. India
India menjadi negara di Asia dengan kasus aktif terbanyak, yaitu 944.963 kasus, dengan kasus aktif 1.610 tambahan dalam waktu 24 jam.
Secara keseluruhan, kasus positif di India sebanyak 6.473.544, dengan 5.427.706 di antaranya telah sembuh dan jumlah kematiannya sebanyak 100.875 orang.
Baca juga: Bukan China, India Jadi Episentrum Baru Virus Corona di Asia
2. Bangladesh
Sejauh ini, Bangladesh melaporkan kasus aktif infeksi Covid-19 di negaranya sebanyak 367.565 kasus.
Dari jumlah tersebut, sebanyak 280.069 telah sembuh dan 5.325 orang dilaporkan meninggal dunia.
Sementara itu, saat ini jumlah kasus aktif di negara ini sebanyak 82.171 kasus.
Baca juga: Bagaimana Cara Membedakan Flu dengan Covid-19?
3. Israel
Israel melaporkan kasus aktif di negaranya hingga saat ini sebanyak 72.165 kasus.
Jumlah tersebut membuat Israel berada di posisi ketiga negara dengan kasus aktif terbanyak di Asia.
Adapun total kasus di negara ini sebanyak 258.920 kasus, dengan 185.122 orang telah sembuh dan 1.633 lainnya dinyatakan meninggal dunia.
Baca juga: Mengenal Kota Sharm el-Sheikh, Bali-nya Mesir
4. Indonesia
Berada di posisi keempat, Indonesia mencatat kasus aktif Covid-19 yang terjadi di wilayahnya sebanyak 63.399 kasus.
Secara keseluruhan, total kasus infeksi Covid-19 di negara ini sebanyak 299.506 kasus.
Dari jumlah tersebut, sebanyak 225.052 orang telah pulih dan 11.055lainnya meninggal dunia akibat infeksi virus corona jenis baru ini.
Baca juga: Selain Garuda Indonesia, Ini Maskapai Penerbangan yang Berikan Masker di Pesawatnya
5. Irak
Sejauh ini, Irak melaporkan kasus aktif yang terjadi di negaranya sebanyak 63.157 kasus.
Jumlah kasus positif secara keseluruhan sebanyak 372.259, dengan 299.804 telah sembuh dan 9.298 lainnya meninggal dunia.
6. Piliphina
Sejauh ini, Piliphina melaporkan kasus aktif yang terjadi di negaranya sebanyak 58.606 kasus.
Jumlah kasus positif secara keseluruhan sebanyak dengan 319.330 telah sembuh dan 5.678 lainnya meninggal dunia.
Baca juga: CDC Sebutkan Adanya Penyebaran Covid-19 di Pesawat, Ini Penjelasannya...
7. Iran
Iran berada di posisi ketujuh negara dengan kasus aktif terbanyak di Asia dengan 52.765 kasus.
Sementara kasus infeksi Covid-19 secara keseluruhan di negara ini dilaporkan sebanyak 464.596 kasus.
Dari jumlah itu, sebanyak 26.567 orang meninggal dunia dan 385.264 kasus telah sembuh.
Baca juga: Melihat Dua Drone Canggih Turki, Pengubah Permainan di Suriah
8. Turki
Kasus aktif di Turki dilaporkan sebanyak 30.530 kasus.
Secara total, kasus infeksi Covid-19 di negara ini sebanyak 321.512 kasus.
Adapun kasus kematian yang terjadi sebanyak 8.325 orang dan 282.657 di antaranya telah pulih.
9. Lebanon
Lebanon menjadi negara kesembilan dengan kasus aktif terbanyak di Asia dengan 23.048 kasus.
Negara ini secara keseluruhan mencatat kasus positif Covid-19 yang terjadi sebanyak 42.173 kasus, dengan 386 kematian.
Dari total kasus yang dilaporkan, sebanyak 18.739 kasus positif Covid-19 telah dinyatakan pulih.
Baca juga: Mengenal Apa Itu Remdesivir, Obat Covid-19 yang Diberikan kepada Donald Trump
10. Nepal
Menjadi negara kesepuluh di dunia dengan kasus aktif terbanyak, Nepal mencatat masih ada 21.234 kasus yang terjadi.
Sementara itu, jumlah keseluruhan kasus infeksi Covid-19 di negara ini sebanyak 82.450 kasus, dengan 60.696 telah sembuh.
Adapun kasus kematian yang terjadi sebanyak 520 orang.
Baca juga: Covid-19, Pengobatan Donald Trump, dan Penggunaan Remdesivir...