Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Arab Saudi Akan Gelar Umrah Tahap 2 di Masa Pandemi Covid-19 Esok

Baca di App
Lihat Foto
AFP/HO/SAUDI MINISTRY OF MEDIA
Umat Muslim mengitari Kabah saat melakukan tawaf ibadah haji dengan penerapan protokol kesehatan di Masjidil Haram, Kota Mekah, Arab Saudi, Minggu (2/8/2020). Pelaksanaan haji yang istimewa tahun ini di tengah pandemi Covid-19 hanya diikuti sekitar 1.000 jemaah, dengan protokol kesehatan yang ketat.
|
Editor: Rizal Setyo Nugroho

KOMPAS.com - Pemerintah Arab Saudi akan mulai menyelenggarakan rangkaian ibadah umrah tahap 2 mulai Minggu (18/10/2020).

Berbeda dengan di saat kondisi normal, pelaksanaan ibadah umrah di masa pandemi Covid-19 harus dibatasi dari jumlah peserta dan durasi waktu pelaksanaan. 

Dengan membatasi jumlah peserta, diharapkan dapat menekan risiko penularan Covid-19 di antara para jemaah.

Tahap 2 diikuti 15.000 jemaah

Mengutip Arab News, di tahap kedua ini ada sebanyak 15.000 jemaah yang akan diizinkan untuk melakukan ibadah Umrah. Jumlah ini setara dengan 75 persen kapasitas normal.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sementara itu pada tahapan ini pelaksanaan shalat wajib 5 waktu di Masjidil Haram, boleh diikuti oleh 40.000 orang jemaah di setiap pelaksanaannya.

Penambahan izin tidak hanya untuk kegiatan sholat wajib saja, namun juga ada beberapa kegiatan yang lain.

"Izin baru termasuk untuk sholat di Masjidil Haram, untuk sholat di Kamar Suci Nabi di Masjid Nabawi, dan ziarah Nabi," kata seorang pejabat kementerian.

Baca juga: Lebih dari 36.000 Jemaah Telah Selesai Jalani Umrah Tahap Pertama

Saat ini, ibadah umrah masih ada di tahap 1, yakni hanya bisa diikuti oleh 6.000 jemaah saja setiap harinya atau 30 persen dari kapasitas yang ada.

Pelaksanaan ini juga diikuti sejumlah aturan ketat terkait protokol kesehatan demi menjaga keselamatan semua pihak.

Sebanyak 6.000 jemaah itu terdiri dari orang-orang Arab saudi dan warga negara asing yang bekerja dan tinggal di negara itu.

Bagi jemaah yang datang dari luar negeri, izin akan diberikan kemudian setelah pemerintah Saudi melakukan peninjauan situasi perkembangan pandemi di dunia.

Cek aplikasi Eatmarna

Kementerian telah meluncurkan aplikasi ponsel bernama Eatmarna untuk mengeluarkan izin umrah pada calon jemaah haji dari luar negeri.

Sehingga, calon jemaah dapat memastikan apakah negaranya sudah mendapatkan lampu hijau atau belum untuk mengikuti umrah dengan mengakses aplikasi itu.

Sebelumnya, ibadah umrah ditangguhkan sejak 1 Maret 2020, akibat adanya penyebaran virus corona di dunia, termasuk di Arab Saudi.

Baca juga: Umrah Segera Dibuka dalam 4 Tahap, Berikut Ini Jadwal Lengkapnya

Baru setelah hampir 7 bulan kemudian, tepatnya 4 Oktober 2020, pelaksanaan ibadah umrah kembali dibuka, ketika Kementerian Haji dan Umrah Saudi menyetujuinya.

Sebagaimana diberitakan Kompas.com (23/9/2020), pembukaan akan dilakukan dalam 4 tahap berbeda.

Selanjutnya untuk tahap ke-3 rencananya akan dimulai pada 1 November 2020 dengan memberikan kuota 100 persen, dengan catatan hanya bagi mereka yang tinggal di Arab Saudi.

Untuk jemaah luar negeri akan diberikan izin secara bertahap, terutama ketika telah memasuki tahap 4 yang waktunya saat ini belum dapat dipastikan.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi