Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Berikut Makanan, Minuman, serta Buah yang Harus Dihindari Penderita Asam Lambung

Baca di App
Lihat Foto
Emily Frost
Ilustrasi asam lambung
|
Editor: Sari Hardiyanto

KOMPAS.com - Penyakit asam lambung merupakan penyakit yang muncul akibat naiknya asam lambung dari perut ke kerongkongan.

Biasanya, mual menjadi salah satu gejala asam lambung, disertai dengan batuk dan nyeri dada.

Beberapa faktor yang dapat menimbulkan asam lambung adalah posisi tubuh setelah makan, jumlah makanan selama satu kali makan, dan jenis makanan.

Baca juga: 9 Makanan yang Harus Dihindari Penderita Darah Tinggi

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ada beberapa kontroversi di kalangan medis mengenai jenis makanan yang menyebabkan asam lambung.

Kendati demikian, banyak peneliti setuju bahwa jenis makanan dan minuman tertentu sebaiknya dihindari untuk mencegah gangguan pencernaan, mulas, dan gejala asam lambung lainnya.

Baca juga: Makanan yang Harus Dihindari Penderita Penyakit Jantung, Apa Saja?

Berikut makanan yang harus dihindari penderita asam lambung, dikutip dari Healthline, 27 Agustus 2020:

Makanan berlemak dan gorengan

Makanan berlemak umumnya menurunkan tekanan pada LES, lingkaran otot yang berada pada bagian bawah kerongkongan.

Makanan berlemak juga dapat menunda pengosongan perut, sehingga dapat meningkatkan risiko asam lambung.

Beberapa makanan berlemak tinggi yang bisa dihindari, seperti kentang goreng, mentega, susu, keju, es krim, keripik kentang, dan lain-lain.

Baca juga: 8 Makanan yang Baik untuk Penderita Diabetes

Makanan pedas

Beberapa penelitian menunjukkan bahwa makanan pedas dapat menyebabkan sakit perut.

Jika Anda memiliki gangguan pencernaan fungsional, Anda akan merasakan gejala seperti perut terbakar.

Para peneliti mencatat bahwa makan makanan pedas sebenarnya dapat memperburuk gejala asam lambung.

Perhatikan bagaimana perasaan Anda setelah makan makanan tertentu.

Pertimbangkan toleransi bumbu Anda saat merencanakan makanan.

Baca juga: Viral, Video Detik-detik Truk Cabai di Situbondo Oleng hingga Senggol Pemotor

Buah dan sayur tertentu

Buah dan sayur merupakan makanan yang baik untuk tubuh, tetapi jenis tertentu justru dapat memperburuk gejala asam lambung.

Buah dan sayuran berikut adalah penyebab umum:

  • Nanas
  • Jeruk
  • Lemon
  • Tomat dan makanan berbahan dasar tomat
  • Bawang putih dan bawang bombay

Baca juga: Moebius Syndrome dan Perjuangan Orangtua untuk Sang Buah Hati..

Minuman

Beberapa minuman, seperti alkohol, kopi, jus jeruk, dan jus tomat umumnya dapat memicu gejala pada penderita asam lambung.

Dengan atau tanpa kafein, kopi dapat meningkat gejala asam lambung. Namun, beberapa penderita mampu mentolerir kopi dengan baik.

Baca juga: 11 Manfaat yang Bisa Didapat dari Secangkir Kopi Hitam

Catatan

Menyesuaikan pola makan dan kebiasaan makan dapat membantu Anda mengurangi gejala refluks asam dan kebutuhan antasida.

Penting untuk dicatat bahwa penggunaan antasida jangka panjang dapat menyebabkan efek kesehatan yang tidak diinginkan.

Antasida dimaksudkan sebagai solusi jangka pendek.

Sebab, antasida dengan cepat menetralkan asam lambung untuk mencegah nyeri yang berhubungan dengan refluks asam, tetapi tidak akan menyembuhkan atau mengobati kerongkongan yang meradang.

Baca juga: Mengenang Erwin Prasetya, Basis Pertama Dewa 19 yang Meninggal karena Pendarahan di Lambung

KOMPAS.com/Akbar Bhayu Tamtomo Infografik: Gejala Asam Lambung Naik

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman Selanjutnya
Halaman
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi