KOMPAS.com – Sebuah pesan mengenai pembagian voucher gratis dari Indomaret tersebar di sebuah aplikasi perpesanan, WhatsApp.
Dalam pesan tersebut, masyarakat diminta mengisi formulir melalui sebuah tautan link.
Saat dikonfirmasi, pihak Indomaret menegaskan pesan tersebut tidak benar alias hoaks.
Narasi yang beredar
Pesan yang tersebar di WhatsApp tersebut mengatakan Indomaret bagi-bagi voucher gratis senilai Rp 800.000.
Dalam pesan tersebut disebutkan Indomaret bagi-bagi voucher untuk memperingati ulang tahunnya yang ke-32.
Baca juga: [HOAKS] Video Diklaim Kisah Dokter yang Kekasihnya Positif Covid-19, Faktanya Drama TV di Meksiko
Adapun, cara untuk mendapatkan voucher tersebut pelanggan diminta untuk mengikuti tautan link, kemudian mengisi formulir yang ada dalam tautan tersebut.
Pesan tersebut mengatakan nantinya pemberitahuan akan diterima pelanggan melalui nomor handphone atau email. Voucher disebut dapat digunakan di seluruh gerai Indomaret.
Berikut ini narasi lengkap pesan yang beredar:
"Indomaret beri 5000 Gift Voucher gratis senilai Rp 800.000 untuk rayakan ultah ke-32
Dapatkan langkah-langkahnya:
????Kunjungi situs web di bawah ini
????Isi formulir data pribadi
????Anda akan mendapatkan pemberitahuan melalui email/nomor hp
????Voucher dapat digunakan di seluruh gerai Indomaret
harap bagikan pesan ini kepada kerabat yang membutuhkan
Konfirmasi Kompas.com
Terkait dengan beredarnya pesan tersebut, pihak Indomaret menegaskan hal itu adalah hoaks.
“Itu hoaks,” kata Wiwiek Yusuf selaku Marketing Director PT Indomarco Prismatama (Indomaret) saat dikonfirmasi Kompas.com, Sabtu (7/11/2020).
Dirinya mengatakan Indomaret tidak mengadakan promosi dengan memberikan gratis voucher dalam rangka peringatan ulang tahun Indomaret.
Pihaknya mengingatkan agar masyarakat mengakses website resmi Indomaret hanya di www.indomaret.co.id.
“Peringatan hati-hati terhadap penipuan telah diingatkan. Silakan akses di web Indomaret,” ujarnya.
Baca juga: [HOAKS] Surat Palsu Program DAK Catut Kementerian Kelautan dan Perikanan
Pesan mengenai tawaran bagi-bagi voucher, pulsa dan semacamnya dengan cara mengklik tautan tertentu bukan kali ini saja terjadi.
Sebelumnya, beberapa kali Kompas.com mengonfirmasi pesan hoaks yang memberikan tawaran tertentu mengatasnamakan instansi atau perusahaan tertentu dengan moduk klik link.
Melansir dari Kompas.com, 9 Mei 2020, ahli IT dan dosen Ilmu Komputer Universitas Sebelas Maret Surakarta (UNS) Rosihan Ari Yuana mengingatkan agar masyarakat tidak sembarangan melakukan klik link dari informasi pesan berantai dan mengisi formulir di dalamnya.
Pihaknya mengingatkan, khawatirnya situs-situs semacam ini adalah situs scam.
“Khawatirnya data nama dan nomor handphone itu nanti dimanfaatkan untuk hal-hal negatif atau bahkan diperjualbelikan,” kata Rosi.
Lebih lanjut, ia mengingatkan agar jika mendapatkan informasi seperti itu, sebaiknya melakukan penelusuran untuk memastikan kebenarannya.
Baca juga: [HOAKS] Indomaret Bagikan 5.000 Voucher Gratis Senilai Rp 2 Juta
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.