Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Terpilih, Joe Biden Akan Menjadi Presiden Tertua dalam Sejarah AS

Baca di App
Lihat Foto
AFP via GETTY IMAGES
Presiden terpilih Amerika Serikat Joe Biden
|
Editor: Jihad Akbar

KOMPAS.com – Pemilihan presiden Amerika Serikat yang baru saja dilaksanakan telah memilih Joe Biden sebagai presiden terpilih dan Kamala Harris sebagai wakil presiden terpilih.

Selain Harris menjadi wanita pertama yang menjadi wapres dalam sejarah AS, Biden juga akan mencatatkan sejarah. Ia akan menjadi presiden AS tertua saat dilantik dalam sejarah AS.

Hal itu karena pada 20 November 2020, Biden akan berusia 78 tahun. Biden lahir pada tahun 1942, di masa Perang Dunia II.

Dilansir USA Today, Biden dalam sebuah wawancara dengan media ABC mengaku wajar jika orang-orang membahas mengenai usianya.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

"Mudah-mudahan, saya bisa menunjukkan bahwa dengan usia, datang kebijaksanaan dan pengalaman yang bisa membuat segalanya jauh lebih baik. Itu untuk Anda semua yang memutuskan, bukan saya yang memutuskan," kata Biden.

 

Baca juga: Joe Biden Menang Pilpres, Berapa Gaji Presiden AS?

Sebelumnya, rekor presiden tertua dipegang oleh rival Biden dalam Pilpres AS 2020, yakni Donald Trump. Ia berusia 70 tahun saat dilantik menjadi presiden AS pada 20 Januari 2017.

Kemudian, ada Ronald Reagan yang berusia 69 tahun saat dilantik pada 1981. Reagen berusia 77 tahun saat meninggalkan kedudukannya sebagai presiden pada tahun 1989.

Adapun Biden akan resmi menjadi presiden AS nanti ketika dilantik pada 20 Januari 2021.

Dokter Biden, Kevin C O’Connor, mengatakan, Biden memiliki detak jantung yang tak teratur.

Dia mengatakan, Biden tak perlu pengobatan atau perawatan lain terkait kondisinya yang disebut dengan fibrilasi atrium nonvalvular.

Pada Desember 2019, dokter Biden pernah menuliskan laporan yang menjelaskan bahwa mantan wapres AS era Barack Obama itu dalam kondisi sehat, kuat, dan bugar untuk menjalankan tugas kepresidenan.

Baca juga: Beda dengan Trump, Ini 9 Rencana Biden Tangani Pandemi Corona di AS

Presiden AS tertua dan termuda

Selain Biden, ada beberapa presiden AS dengan usia masuk kategori tua saat dilantik. Berikut daftarnya:

Sementara itu, sejarah AS mencatat ada beberapa presiden termuda. Adapun yang masuk presiden AS termuda yakni:

Baca juga: Saat Warga Desa Leluhur Kamala Harris di India Rayakan Kemenangan Pilpres AS

Kisah tragis Joe Biden

Di balik sosok Biden yang murah senyum di depan kamera, ia memiliki kisah yang pahit.

Mengutip New Sky, pada tahun 1972, selang beberapa waktu Biden dilantik sebagai senator, istrinya meninggal dalam sebuah kecelakaan.

Selang beberapa minggu kemudian, putrinya yang masih berusia satu tahun yang juga ikut dalam kecelakaan meninggal. Sementara itu, kedua anaknya yang lain terluka parah.

Usai kejadian itu, Biden saat itu membulatkan tekadnya melihat anak laki-lakinya setiap malam untuk melakukan perjalanan kereta selama satu setengah jam dari Delaware ke Washington DC di awal dan akhir setiap hari untuk mengucapkan selamat malam kepada mereka.

Bagaimana Biden mengatasi masalah keluarga saat itu begitu dikenal di AS.

Baca juga: Kalah Pilpres AS, Trump Dirumorkan Akan Diceraikan Melania

Pada 2015, Biden kembali mendapatkan tragedi, salah satu anak laki-lakinya yang saat itu telah berusia 46 tahun meninggal akibat kanker otak.

Kesedihannya saat itu banyak dikaitkan kenapa pada saat itu tidak menjadi pesaing Trump pada Pilpres 2017.

Biden pada era kepresidenan Barack Obama menjabat sebagai wakil presiden selama delapan tahun.

Banyak pengalaman yang telah dimilikinya dinilai sebagai hal yang cocok untuk menjadi presiden.

Sir Peter Westmacott, yang pernah menjadi duta besar Inggris untuk AS selama masa Obama, mengatakan kepada Sky News bahwa Biden memang sudah tua untuk calon presiden.

"Namun, dia sangat berpengalaman. Dia punya banyak kontak luar biasa di seluruh dunia. Dia tahu banyak dan sangat peduli tentang berbagai negara yang harus dia kenal," ujar Westmacott.

"Dia akan menjadi orang yang mengerti bahwa di banyak bidang dia perlu memiliki orang-orang muda yang mampu untuk didelegasikan daripada mencoba melakukan semuanya sendiri," lanjutnya.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman Selanjutnya
Halaman
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi