Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pura-pura Menikah, Perempuan Ini Tipu 3 Pria dalam 3 Bulan lalu Bawa Kabur Perhiasan

Baca di App
Lihat Foto
SHUTTERSTOCK
Ilustrasi perempuan India mengenakan sari.
|
Editor: Rizal Setyo Nugroho

KOMPAS.com - Seorang perempuan berusia 27 tahun asal India, ditangkap polisi akibat melakukan tindak penipuan.

Tidak tanggung-tanggung, perempuan itu menipu 3 pria dalam 3 bulan dengan modus pernikahan.

Mengutip dari India Today (9/11/2020), perempuan yang diketahui bernama Vijaya Amrute mengaku terpaksa melakukan penipuan lantaran kehilangan pekerjaannya akibat dampak pandemi Covid-19. 

Dilansir dari Times of India (9/11/2020) perempuan asal Mukundwadi, Aurangabad, negara bagian Maharashtra itu sebetulnya telah menikah dan memiliki seorang anak.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Namun selama periode lockdown yang diberlakukan di India, ia dan suaminya di-PHK yang kemudian mendorongnya untuk melakukan penipuan.

Baca juga: Kenali Ciri Penipuan OneKlik Abal-abal

Modus penipuan

Inspektur Sudhakar Bavkar mengatakan, penyelidikan awal berhasil mengungkapkan, perempuan tersebut menikahi tiga pria selama jangka waktu tiga bulan terakhir.

Usai melakukan pernikahan, ia menghilang selama beberapa hari sembari membawa barang-barang berharga milik "suami" yang ditipunya.

Korban pertama adalah Yogesh Shirsath yang berasal dari Sinnar distrik Nashik.

Pasangan Yogesh Shirsath dan Vijaya Amrute tinggal sekitar dua minggu setelah hari pernikahan. 

Namun setelah itu Vijaya kabur melarikan diri.

Korban kedua yang dijadikan suami bohong-bohongan Vijaya adalah Sandeep Darade dari Karjat, Raigad.

Bersama lelaki tersebut, Vijaya tak betah berlama-lama. Dia hanya tinggal beberapa hari sebelum akhirnya juga kabur membawa sejumlah barang-barang "suaminya" itu. 

Sementara pria terakhir yang ia tipu adalah seorang pria dari Maharashtra Barat.

Baca juga: Sering Terima SMS Penawaran atau Penipuan? Ini Cara Melaporkannya...

Terungkap

Modus tipu-tipu yag dilakukan Vijaya terungkap setelah Shirsath, korban pertama yang ia tipu mencoba mencari istrinya.

Namun belakangan Shirsath mendapati istrinya rupanya telah menikah dengan pria lain.

Sadar ditipu ia kemudian mengajukan pengaduan ke polisi kota.

Petugas menjelaskan bahwa Vijaya melakukan penipuan dengan bantuan sindikat perantara pernikahan yang membantu pria-pria yang tengah mencari pasangan pengantin.

Setelah calon pengantin pria dan orang tuanya cocok dan pernikahan terselenggara, maka sistem perjodohan itu akan meminta biaya sekitar Rs 2 hingga RS 5 lakh (setara 500.000 Rupee India atau Rp 95 juta) untuk imbalan dan meresmikan pernikahan.

Namun bukannya berbulan madu seperti umumnya pasangan pengantin baru, usai pernikahan yang dijalaninya pengantin perempuan malah melarikan diri dengan membawa seluruh perhiasan yang telah didapatkannya.

Baca juga: Waspada Penipuan, Pendaftaran BLT UMKM Tidak Dipungut Biaya

Kerap terjadi

Mengutip dari Vice, penipuan pernikahan memang kerap terjadi di India.

Selama pandemi setidaknya ada dua kasus lain yang terjadi di kota Chandigarh dan Ludhiana, negara bagian Punjab dan distrik Ludhiana, India.

Pada bulan September lalu bahkan seorang perempuan juga ditangkap karena menipu delapan orang warga dengan modus pernikahan namun setelahnya kabur dengan barang berharga mereka.

Permepuan itu disebut-sebut bahkan telah melakukan penipuan selama 10 tahun.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman Selanjutnya
Halaman
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi