Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sejarah Munculnya Jam Tangan

Baca di App
Lihat Foto
SHUTTERSTOCK
Ilustrasi jam tangan.
|
Editor: Jihad Akbar

KOMPAS.com – Tak hanya dibutuhkan sebagai fashion atau aksesoris belaka, jam tangan memiliki fungsi penting, yakni sebagai alat untuk mengetahui waktu.

Jam tangan pun berkembang, mulai dari jam tangan analog, jam tangan digital, hingga jam tangan pintar (smartwatch) yang bisa diintegrasikan dengan ponsel.

Lalu, bagaimana sejarah munculnya jam tangan?

Ada beberapa versi mengenai penemuan jam tangan. Salah satunya, mengutip Bob Watches, jam tangan disebut pertama kali dibuat oleh Abraham-Louis Breguet, seorang horologist Perancis, yang ditujukan untuk Ratu Napolidi tahun 1810.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sementara itu, dilansir Govbergwatches, jam tangan sebenarnya sudah diperkenalkan pada tahun 1570-an. Namun, saat itu desain masih berupa jam tangan berlengan.

Jam tangan pada awalnya adalah fashion bagi wanita, sedangkan pria lebih suka menggunakan jam saku.

Hal ini karena saat itu, jam tangan mudah rusak, sehingga lebih menjadi tren bagi wanita.

Baca juga: Koleksi Jam Tangan James Bond Akan Dilelang

Sementara itu, New York Times yang mengutip dari Guinness World Records menuliskan, jam tangan awalnya dibuat seorang produsen jam asal Swiss, Patek Phillipe, pada tahun 1868.

Jam tersebut dibuat untuk Bangsawan wanita dari Hongaria Countess Koscowicz.

Sementara, sejarah jam tangan laki-laki diperkirakan pertama kali dibuat oleh produsen jam tangan asal Swiss, Girard-Perregauz, pada tahun 1880.

Produsen itu memasok jam tangan untuk angkatan laut di Kekaisaran Jerman pada Peang Boer.

Pasokan jam tangan itu diberikan setelah seorang perwira melaporkan kesulitan penggunaan jam saku dalam mengatur waktu pemboman.

Selanjutnya, pada tahun 1917, selama Perang Dunia I tercipta jam tangan jam tangan Tank Cartier yang diciptakan oleh Louis Cartier.

Ia membuat jam tangan tersebut karena terinspirasi oleh tank Renault yang ia lihat saat menjadi tentara.

Baca juga: Bukan Cuma Swiss, Bekas Negara Komunis ini Juga Bikin Jam Tangan Keren

Selama Perang Dunia I, para tentara diminta mengenakan jam tangan agar serangan bisa dilakukan secara presisi.

Jam tangan pada pria awalnya tidak cukup populer. Bahkan tahun 1916, penggunaan jam tangan gelang dianggap sebagai sesuatu yang lucu dan konyol.

Barulah saat Perang Dunia I berakhir, banyak tentara yang pulang menggunakan jam tangan yang kemudian pelan-pelan menjadi tren dan populer. Komersialisasi jam tangan pun muncul.

Jam tangan Tank Cartier adalah desain yang cukup populer hingga sekarang. Ia berbentuk kotak persegi panjang dengan ciri khas angka romawi di dalamnya.

Jam tangan ini kemudian bayak dipakai oleh para tokoh terkenal seperti John F. Kenedy maupun Princess Diana.

Baca juga: Koleksi Klasik Ikonik Tandai 165 Tahun Jam Tangan Timex

Hingga saat ini setidaknya ada 41 variasi dari jam tangan Tank Cartier.

Pada abad ke-20 jam tangan kemudian terus berevolusi, salah satunya jam tangan bentuk parit yang lebih sering disebut dengan wristlets watch.

Jam tangan ini juga berevolusi saat terjadinya perang darat, yang memiliki ciri latar belakang hitam dan jarum bercahaya.

Pada tahun 1950-an muncul jam tangan Rolex yang dikembangkan oleh Wilsdorf & Davis, yang tidak ditujukan untuk keperluan militer, namun untuk jam tangan yang bisa dipakai pria dan wanita.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman Selanjutnya
Halaman
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi