Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pangeran dan Putri Kerajaan Swedia Positif Covid-19

Baca di App
Lihat Foto
Shutterstock/Maria Vonotna
Suasana Kota Stockholm, Swedia.
|
Editor: Inggried Dwi Wedhaswary

KOMPAS.com - Melonjaknya kasus Covid-19 di Swedia juga berdampak pada keluarga kerajaan juga.

Mengutip Reuters, Kamis (26/11/2020), menurut pernyataan Kerajaan Swedia, Pangeran Swedia Carl Philip dan istrinya, Putri Sofia, dinyatakan positif Covid-19.

Kerajaan menyebutkan, meski positif terinfeksi virus corona, keduanya merasa baik-baik saja.

Raja Karl XIV Gustaf, Ratu Silvia, kakak perempuan pangeran Mahkota Victoria, dan suaminya Pangeran Daniel juga akan dites Covid-19 menyusul pengumuman tersebut.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Melansir Business Insider, Jumat (27/11/2020), Pangeran Carl Philip dan Putri Sofia dinyatakan positif setelah menunjukkan gejala Covid-19.

"Pangeran dan Putri menunjukkan gejala flu yang lebih ringan, tetapi merasa sehat dalam keadaan itu," demikian keluarga kerajaan dalam sebuah pernyataan.

Pangeran Carl Philip dan Putri Sofia telah mengisolasi diri di rumahnya di Stockholm bersama dua putra mereka yang masih kecil sejak Rabu (25/11/2020).

Sebelumnya, pasangan itu menghadiri pemakaman bersama Raja Swedia dan anggota keluarga kerajaan lainnya.

Namun, saat itu, hasil tes mereka menunjukkan hasil negatif.

Baca juga: Penanganan Covid-19, Apa yang Bisa Dipelajari Eropa dari Swedia?

Carl Philip adalah satu-satunya putra Raja Carl XVI Gustav yang berusia 74 tahun.

Dia berada di urutan keempat dalam garis suksesi mahkota Swedia, setelah kakak perempuannya, Putri Mahkota Victoria dan kedua anaknya.

Ada kekhawatiran anggota keluarga kerajaan lainnya juga terpapar virus corona karena mereka pergi ke pemakaman bersama dengan Pangeran dan Putri.

Akan tetapi, pada hari Kamis, keluarga Kerajaan membuat pernyataan yang menyatakan semua anggota keluarga lain negatif dan mereka sejauh ini tetap sehat.

Hasil tes Covid-19 bisa berubah. Ada kemungkinan bahwa gejala infeksi itu bisa terlihat beberapa hari mendatang. 

Oleh karena itu, para ahli kesehatan masyarakat merekomendasikan menunggu sekitar lima hingga tujuh hari setelah terpapar untuk melakukan tes.

Tingkat infeksi virus korona di seluruh Swedia telah meningkat secara dramatis sejak akhir Oktober.

Menurut data Worldometers, Jumat (27/11/2020), jumlah kasus Covid-19 yang dilaporkan ada 236.355 kasus.

Sementara itu, total kematian karena Covid-19 di Swedia adalah 6.622 kematian.

Otoritas kesehatan Swedia kini telah mengurungkan rencana pendekatan herd immunity dan menerapkan beberapa pembatasan lagi.

Salah satunya di Stockholm, penduduk diberitahu untuk tidak menghadiri atau mengadakan pesta, untuk menghindari lokasi dalam ruangan seperti toko dan museum.

Selain itu penduduknya diminta menghindari perjalanan yang tidak perlu dengan transportasi umum.

Baca juga: Update Corona Global: 61,1 Juta Positif | Peringatan Puncak Gelombang Kedua di Swedia

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman Selanjutnya
Halaman
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi