KOMPAS.com - Media sosial Instagram diramaikan dengan video menampilkan ribuan ikan muncul ke permukaan air.
Warga yang berada di lokasi sekitar pun terlihat beramai-ramai menangkap ikan tersebut.
Video tersebut diunggah oleh akun @kupang.now pada Jumat (4/12/2020).
"Kamis (3/12) malam. Ribuan ikan naik ke tepi pantai di Pelabuhan Lewoleba, Kab. Lembata NTT. Tampak masyarakat padati pantai untuk menangkap ikan-ikan tersebut," tulis akun itu.
Unggahan selengkapnya bisa dilihat di sini.
Baca juga: [VIDEO] Viral Seekor Tupai Mabuk karena Makan Buah Pir yang Terfermentasi
Terjadi setiap tahun
Kepala Seksi (Kasi) Perikanan Budidaya DKP Lembata, Nusa Tenggara Timur (NTT), Thomas Tino K Herek, membenarkan adanya peristiwa ikan naik ke permukaan air di wilayahnya.
"Iya benar, tepatnya di Lewoleba, Kecamatan Nubatukan, Kabupaten Lembata," kata Tino saat dikonfirmasi Kompas.com, Sabtu (5/12/2020).
Tino menuturkan, peristiwa naiknya ikan itu terjadi pada Kamis (3/12/2020) pukul 20.00 waktu setempat.
Terkait dengan fenomena itu, dosen Fakultas Ilmu Kelautan dan Perikanan Universitas Nusa Cendana, Kupang, Jotham Ninef, mengatakan fenomena tersebut terjadi setiap tahun di Lembata.
Masyarakat setempat percaya, ikan yang melompat ke permukaan itu menjadi penanda masuknya musim hujan.
"Jadi pergantian musim dari panas ke hujan, terjadi fenomena itu, jadi tiap tahun ada," kata Jotham kepada Kompas.com, Minggu (6/12/2020).
Baca juga: Viral Video Motor Bebek Lawas Bisa Berenang
Arus dingin
Menurut dia, naiknnya ikan ke permukaan itu disebabkan oleh arus dingin yang masuk ke Teluk Lewoleba.
Kondisi tersebut membuat ikan 'syok' dan naik ke pantai untuk mencari suhu yang lebih hangat.
Ia menampik fenomena tersebut dikaitkan dengan erupsi Gunung Ile Lewotolok beberapa hari terakhir atau bencana lain.
"Tidak ada kaitannya dengan letusan Gunung Ille Lewotolok, karena ini terjadi tiap tahun. Kebetulan kali ini bersamaan dengan meningkatnya aktivitas gunung. Kalau masyarakat sana pasti sudah tahu," jelas dia.
Jotham menuturkan, naiknya ikan ke pantai ini hanya terjadi beberapa saat. Ketika kondisi air normal, ikan-ikan tersebut akan kembali ke dalam air.
"Hanya terjadi sebentar, ini terjadi secara mendadak ketika suhu air yang tiba-tiba dingin. Setelah terjadi percampuran kan suhunya normal kembali," tutupnya.
Baca juga: Video Viral: Masak Menu ala Restoran di Kamar Hotel Selama Karantina Covid-19
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.