Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cara Melihat Hasil Real Count untuk Seluruh Daerah pada Pilkada Serentak 2020

Baca di App
Lihat Foto
pilkada2020.kpu.go.id/#/pkwkk/
Tangkapan layar website KPU soal hasil sementara real count Pilkada 2020.
|
Editor: Sari Hardiyanto

 

KOMPAS.com - Gelaran pilkada serentak di 270 daerah di Indonesia telah usai dilaksanakan pada Rabu, 9 Desember 2020.

Sejauh ini, proses penghitungan suara masih terus dilakukan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) selaku pihak penyelenggara Pemilu.

Meski beberapa lembaga survei telah merilis hasil quick count Pilkada 2020, namun hasil akhir masih menunggu perhitungan resmi dari KPU.

Baca juga: Hasil Sementara Real Count Pilkada 2020 di 21 Wilayah Jawa Tengah

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

 

Sejumlah nama besar, seperti anak dan menantu Presiden Joko Widodo terlihat unggul dalam penghitungan sementara di daerahnya masing-masing.

Untuk memantau perolehan sementara hasil real count, masyarakat bisa mengunjungi laman yang telah disediakan oleh KPU.

Laman tersebut menyajikan seluruh hasil real count Pilkada di 270 daerah.

Baca juga: Perolehan Suara Sementara Dinasti Politik Pilkada 2020 di 13 Daerah, Mulai Solo, Medan, Tangsel hingga Buru Selatan

Berikut caranya:

Pemilihan gubernur

Baca juga: Tidak Serentak, Kapan Hasil Pilkada 2020 Resmi Diumumkan?

Pemilihan bupati/wali kota

Baca juga: Menilik Fenomena Pemilih di Pilkada yang Pasang Pasfoto dan Artis Korea...

Untuk diketahui, data yang ditampilkan pada laman tersebut merupakan hasil foto Formulir C Hasil dan KWK yang dikirim oleh KPPS (catatan pelaksanaan pemungutan dan penghitungan suara di TPS).

Jika terdapat kekeliruan data pada Formulir C Hasil-KWK, akan dilakukan perbaikan pada Rapat Pleno Terbuka Rekapitulasi di tingkat Kecamatan.

Sementara apabila perbedaan data yang terbaca oleh Sirekap dengan data yang tertulis pada Formulir C Hasil-KWK, akan dilakukan koreksi pada Sirekap Web Tingkat Kecamatan.

Seperti diketahui, pemerintah telah memutuskan untuk menggelar Pilkada 2020 meski di tengah pandemi virus corona.

Keputusan ini pun mendapat kritikan dari banyak pihak, termasuk PBNU dan PP Muhammadiyah.

Baca juga: Menemui Kecurangan dalam Pilkada? Ini Cara Melaporkannya

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi