Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Update: Daftar 64 Daerah Zona Merah Covid-19, Terbanyak Masih di Jateng

Baca di App
Lihat Foto
KRISTIANTO PURNOMO
Gunawan, Petugas Penanganan Prasarana Sarana Umum (PPSU) Kelurahan Bukit Duri membuat mural bertemakan Covid-19 di kawasan Bukit Duri, Jakarta Selatan, Jumat (28/8/2020). Berdasarkan data pemerintah hingga pukul 12.00 WIB, Kamis (27/8/2020), diketahui total kasus Covid-19 di Indonesia mencapai 162.884 orang sejak kasus pertama diumumkan pada 2 Maret 2020.
|
Editor: Inggried Dwi Wedhaswary

KOMPAS.com - Menjelang akhir 2020, angka kasus virus corona di Indonesia masih tinggi.

Hingga Selasa (15/12/2020), total kasus Covid-19 di Indonesia mencapai 629.429, bertambah 6.129 kasus dalam 24 jam terakhir.

Selain itu, Indonesia juga melaporkan 155 kematian baru akibat Covid-19, sehingga total menjadi 19.111, tertinggi ketiga setelah India dan Iran.

Dari angka itu, sebanyak 516.656 orang sembuh.

DKI Jakarta masih menduduki provinsi dengan jumlah infeksi tertinggi, disusul Jawa Timur dan Jawa Tengah.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Data terbaru Satgas Penanganan Covid-19 juga menunjukkan jumlah daerah dengan status zona merah juga bertambah banyak.

Kini, ada 64 daerah yang berstatus zona merah atau risiko tinggi.

Angka itu lebih tinggi dari periode sebelumnya yang hanya berjumlah 47 daerah. Jawa Tengah masih menjadi provinsi dengan jumlah wilayah zona merah terbanyak di Indonesia.

Baca juga: UPDATE: 6.120 Kasus Baru Covid-19 Tersebar di 34 Provinsi, Tertinggi di Jabar

Daftar 64 wilayah zona merah

Berikut daftar zona merah Covid-19 di Indonesia berdasarkan data terbaru, 15 Desember 2020:

Jawa Barat (8 wilayah)
Bandung Barat
Bekasi
Garut
Karawang
Kota Bandung
Kota Cimahi
Kota Depok
Majalengka

Sulawesi Selatan (1 wilayah)
Bantaeng

Jawa Timur (6 wilayah)
Banyuwangi
Jember
Kediri
Kota Blitar
Kota Malang
Tuban

Kalimantan Tengah (7 wilayah)
Barito Timur
Gunung Mas
Kapuas
Kota Palangkaraya
Kotawaringin Barat
Lamandau
Seruyan

Jawa Tengah (17 wilayah)
Batang
Brebes
Blora
Kebumen
Kendal
Kota Salatiga
Kota Surakarta
Kota Tegal
Pati
Purworejo
Rembang
Semarang
Sragen
Tegal
Temanggung
Wonogiri
Wonosobo

 

Bengkulu (2 wilayah)
Bengkulu Tengah
Kota Bengkulu

Bali (2 wilayah)
Gianyar
Tabanan

DKI Jakarta (1 wilayah)
Jakarta Selatan

Nusa Tenggara Timur (1 wilayah)
Kota Kupang

Jambi (2 wilayah)
Kerinci
Tebo

Sulawesi Tenggara (1 wilayah)
Konawe Utara

Sulawesi Utara (5 wilayah)
Kota Manado
Kota Tomohon
Minahasa
Minahasa Tenggara
Minahasa Utara

Sumatera Selatan (1 wilayah)
Kota Palembang

Sulawesi Tengah (1 wilayah)
Kota Palu

Banten (3 wilayah)
Kota Tangerang
Kota Tangerang Selatan
Serang

Kalimantan Utara (1 wilayah)
Kota Tarakan

Daerah Istimewa Yogyakarta (2 wilayah)
Kota Yogyakarta
Sleman

Maluku (1 wilayah)
Maluku Tenggara Barat

Sulawesi Tengah (1 wilayah)
Morowali

Nusa Tenggara Barat (1 wilayah)
Sumbawa

Indikator penetapan zona risiko

Ada beberapa indikator yang digunakan untuk menghitung status zona risiko Covid-19 di Indonesia, yaitu: epidemiologi, surveilans kesehatan masyarakat, dan pelayanan kesehatan.

 

Indikator epidemiologi

  • Penurunan jumlah kasus positif pada minggu terakhir sebesar lebih dari 50 persen dari puncak
  • Penurunan jumlah kasus ODP dan PDP pada minggu terakhir sebesar lebih dari 50 persen dari puncak
  • Penurunan jumlah meninggal kasus positif pada minggu terakhir sebesar lebih dari 50 persen dari puncak
  • Penurunan jumlah meninggal kasus ODP dan PDP pada minggu terakhir sebesar lebih dari 50 persen dari puncak
  • Penurunan jumlah kasus positif yang dirawat di RS pada minggu terakhir sebesar lebih dari 50 persen dari puncak
  • Penurunan jumlah kasus ODP dan PDP yang dirawat di RS pada minggu terakhir sebesar lebih dari 50 persen dari puncak
  • Persentase kumulatif kasus sembuh dari seluruh kasus positif
  • Kenaikan jumlah selesai pemantauan dari kasus ODP dan PDP selama 2 minggu terakhir
  • Laju insidensi kasus positif per 100.000 penduduk
  • Mortality rate kasus positif per 100.000 penduduk

Indikator Surveilans kesehatan masyarakat

Jumlah pemeriksaan sampel diagnosis meningkat selama 2 minggu terakhir
Positivity rate rendah (target kurang dari 5 persen sampel positif dari seluruh orang yang diperiksa)

Indikator pelayanan kesehatan

  • Jumlah tempat tidur di ruang isolasi RS Rujukan mampu menampung sampai dengan kurang dari 20 persen jumlah pasien positif COVID-19 yang dirawat di RS
  • Jumlah tempat tidur di RS Rujukan mampu menampung sampai dengan kurang dari jumlah ODP, PDP, dan pasien positif COVID-19 yang dirawat di RS

Artinya, zona risiko di setiap dari bisa berubah sewaktu-waktu tergantung kondisi penyebaran pandemi virus corona.

KOMPAS.com/Akbar Bhayu Tamtomo Infografik: Pandemi Covid-19. Arti Zona Merah, Oranye, Kuning, dan Hijau

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman Selanjutnya
Halaman
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi