Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Viral Masak Ayam Goreng Tepung Diberi Vitamin, Bagaimana Tanggapan Ahli?

Baca di App
Lihat Foto
Tanngkapan layar Twitter
Ayam goreng campur vitamin
|
Editor: Jihad Akbar

KOMPAS.com – Sebuah video seseorang yang menggoreng ayam tepung dicampur dengan serbuk yang disebut dengan vitamin viral di media sosial.

Video dengan label TikTok tersebut diunggah ulang oleh akun Twitter @handokotjung. Dalam keterangan, ia menulis:

“Keren juga ini ibu-ibu Tiktok bikin terobosan baru goreng ayam pake vitamin. Tapi emang bisa ya maen campur gitu?".

 

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dalam video tampak seseorang tengah mempraktekkan langkah-langkah memasak ayam goreng. Namun, ia mencapuri tepung yang dipakai dengan serbuk yang disebut dengan vitamin.

“Ini nih, rahasianya, masukkan aja vitamin ke tepung crispy kalian. Bebas deh berapa aja. Sekarang campurin ayamnya sama tepung, habis itu tinggal bolak-balik deh sampai merata,” suara dalam video tersebut.

Postingan selengkapnya bisa dilihat di sini.

Baca juga: Video Viral Dinosaurus di Magetan, Ini Cerita Pembuatannya

Beragam komentar muncul terkait dengan video tersebut.

“Ni buibu kenapa so ngide amat bikin resep. Ya atuh ga bakal ngaruh juga vitaminnya,” tulis akun @nadyammn.

“Emang ada sih food fortificafion (+ vit, mineral), salah satu caranya home fortification. Tapi gak gitu mainnya.. Sumber yg kubaca: World Food Programme,” tulis akun @ciarafili.

 

Tanggapan ahli

Terkait hal tersebut, Kompas.com menghubungi Ketua Prodi Magister Farmasi Klinik Fakultas Farmasi UGM, Prof Zullies Ikawati.

Ia mengatakan, menambahkan campuran vitamin ke dalam campuran tepung kemudian menggorengnya sebagaimana yang dilakukan di video cenderung mubazir.

“Menurut saya sih mungkin tidak berbahaya asal dosisnya tidak over, tapi mubazir,” ujar Zullies, Jumat (18/12/2020).

Baca juga: Konsumsi Vitamin D, Berapa Banyak yang Dibutuhkan Tubuh?

Hal ini karena masuk ke dalam minyak panas, sangat mungkin vitamin akan rusak atau terurai akibat titik didih minyak panas lebih tinggi dibandingkan air mendidih.

Pihaknya mengatakan tidak jelas vitamin apa yang dimasukkan dalam video tersebut.

Secara prinsip sebetulnya boleh-boleh saja suatu makanan difortifikasi (diperkuat) dengan tambahan vitamin.

Makanan seperti susu, biskuit dan sebagainya adalah beberapa contoh makanan yang diperkuat dengan vitamin.

Yang terpenting, ia menambahkan adalah penambahan vitamin sesuai dengan kebutuhan.

Baca juga: Kekurangan Vitamin C Berdampak pada Tubuh, Hitung Kecukupan Konsumsinya

Vitamin sebenarnya termasuk senyawa yang aman, jarang terjadi overdosis karena jarak antara dosis yang bermanfaat dengan dosis toksisnya cukup lebar.

“Masalahnya, apa perlu segitunya ditambahkan? Sementara kebutuhan harian vitamin umumnya dapat diperoleh dari sayur dan buah dan makanan bergizi yang sewajarnya,” ujar dia.

Zullies menambahkan kebutuhan vitamin harian tubuh sebenarnya tidak terlalu besar.

Sehingga, jika dibandingkan dengan dimasukkan dalam tepung, lebih baik vitamin diminum dengan cara biasa.

Baca juga: Studi Terbaru Covid-19 Terkait Golongan Darah O dan Vitamin D

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman Selanjutnya
Halaman
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi