Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

[HOAKS] Subsidi Pulsa Rp 200.000 untuk Dosen, Guru, Siswa, dan Mahasiswa

Baca di App
Lihat Foto
Facebook
Beredar unggahan di Facebook dan grup Whatsapp mengenai pulsa tunai untuk dosen, guru, dan mahasiswa. Informasi ini dipastikan hoaks.
|
Editor: Inggried Dwi Wedhaswary

KOMPAS.com - Di media sosial dan berbagai grup percakapan Whatsapp beredar informasi mengenai subsidi pulsa belajar di rumah sebesar Rp 200.000 bagi dosen, guru, siswa, dan mahasiswa.

Dalam pesan itu, dicantumkan pula tautan (link) yang bisa diakses untuk mendapatkan bantuan itu.

Saat dikonfirmasi, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan memastikan informasi itu hoaks. 

Narasi yang beredar

Informasi mengenai subsidi pulsa Rp 200.000 tersebut banyak menyebar. Pulsa tersebut disebut sebagai subsidi pulsa untuk belajar di rumah bagi dosen, guru, siswa, dan mahasiswa.

Berikut narasi yang beredar, diunggah oleh akun Facebook  Bbng Uliam

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

"http://pulsa.kuotapremium.xyz/?val=200RB
05:31:28. *RESMI
200RB Pulsa Untuk Dosen, Guru, Siswa, Mahasiswa"

Dalam unggahannya, terlihat pula thumbnail dari laman yang dibagikan, dengan judul "Pulsa Belajar Dirumah!! 200RB Subsidi Pulsa" .

Konfirmasi Kompas.com

Mengonfirmasi informasi ini, Kompas.com menghubungi Plt. Kepala Biro Kerja Sama dan Hubungan Masyarakat (BKHM) Kemendikbud, Hendarman.

Hendarman menegaskan, informasi tersebut tidak benar.

"Hoaks," ujar Hendarman, saat dihubungi Kompas.com, Minggu (17/1/2021).

Ia mengatakan, jika subsidi pulsa itu dari Kemendikbud, maka penerima tidak perlu melakukan registrasi melalui link tertentu.

"Langsung aktif. Langsung ke-inject di sistemnya," kata dia.

Informasi bagi-bagi pulsa gratis beserta link bukan kali ini saja terjadi. Kompas.com telah beberapa kali mengonfirmasi informasi yang sama, dengan berbagai link berbeda.

Jika menerima informasi atau pesan seperti ini, para pakar mengingatkan agar masyarakat tidak sembarangan mengeklik tautan/link yang tidak jelas kebenarannya.

Modus seperti ini biasanya merupakan modus phising.

“Phising bisa dikatakan mencuri informasi penting dengan mengambil alih akun korban untuk maksud tertentu. Hal ini bisa saja dengan maksud mencari celah untuk beberapa akun yang terhubung dengan akun yang telah didapat,” kata Direktur Jenderal Pos dan Penyelenggaraan Informatika (PPI) Kementerian Kominfo Ahmad Ramli, seperti diberitakan Kompas.com, 9 Mei 2021.

Kesimpulan

Dari konfirmasi Tim Cek Fakta Kompas.com, informasi mengenai subsidi pulsa Rp 200.000 bagi guru, dosen, siswa, dan mahasiswa adalah hoaks.

Informasi seperti ini, yang disertai dengan link yang harus diakses, sudah sering kali beredar. Masyarakat harus berhati-hati.

Pesan seperti ini merupakan hoaks berulang.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi