Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Viral Foto Angkringan Berjalan di Yogyakarta, Makanan Gratis untuk yang Membutuhkan

Baca di App
Lihat Foto
Screenshot
Tangkapan layar unggahan foto Angkringan Berjalan dari akun Instagram infocegatan_jogja.
|
Editor: Inggried Dwi Wedhaswary

KOMPAS.com - Angkringan identik dengan warung tenda di pinggir jalan, yang menjajakan aneka makanan dan minuman dengan harga murah.

Namun, ada satu angkringan di Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) yang terbilang unik, karena tidak menjajakan makanan di pinggir jalan melainkan dijajakan dengan cara berkeliling menggunakan mobil, sehingga disebut "Angkringan Berjalan".

Sebuah foto yang memperlihatkan angkringan unik tersebut viral dan ramai diperbincangkan warganet, setelah diunggah di Instagram oleh akun @infocegatan_jogja pada Selasa (12/1/2021).

"Ada lagi nih, Angkringan Keliling bagi makanan tapi menolak dibayar makanannya alias gratis!" tulis infocegatan_jogja.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dalam unggahan itu, Angkringan Berjalan disebut berkeliling dan membagikan makanan secara gratis bagi warga di sekitar Bantul, Yogyakarta.

"Timbang kowe sing ngangkring, mending aku sing keliling," demikian slogan dari Angkringan Berjalan.

Baca juga: Bicara Dampak Pandemi, Maruf Amin: Pemulihan Ekonomi Butuh Waktu Panjang

Membantu masyarakat terdampak pandemi

Angkringan Berjalan merupakan program kerja sama antara kitabisa.com dengan Lazismu DIY. Program ini bertujuan untuk memberikan makanan layak, higienis, serta gratis.

Divisi Program Lazismu DIY, Rizal, mengatakan, program ini diadakan karena melihat dampak pandemi virus corona yang begitu luas.

"Sampai mengakibatkan kesulitan masyarakat untuk bertahan hidup, terutama dalam hal pangan," kata Rizal saat dihubungi Kompas.com, Minggu (24/1/2021).

Melihat keadaan tersebut, akhirnya dicetuskan program food mobile dalam bentuk Angkringan Berjalan.

"Konsep angkringan berjalan ini memberikan makanan gratis kepada masyarakat yang membutuhkan," ujar dia.

Rizal menyebutkan, konsep food mobile dinilai sebagai salah satu cara terbaik untuk memberikan pelayanan kepada masyarakat terdampak pandemi, dengan memberikan makanan layak, higienis, serta gratis.

Sudah berjalan 3 kali

Dia mengatakan, program Angkringan Berjalan telah dilakukan 3 kali, selama bulan Desember 2020.

Titik pertama Angkringan Berjalan adalah di tempat pengungsian Gunung Merapi. Di sana, Angkringan Berjalan membagikan makanan kepada 300 penerima.

Kemudian titik kedua, sebanyak 150 warga di TPS Piyungan, Bantul menjadi penerima manfaat dari Angkringan Berjalan.

Lalu, pada titik ketiga, Angkringan Berjalan membagikan makanan kepada 150 lansia yang tinggal di daerah kota Bantul.

"Insya Allah program ini akan terus berjalan dalam waktu dekat dan akan memperbanyak jumlah penerima manfaat dan menambah beberapa titik di daerah wilayah Yogyakarta," kata Rizal.

Baca juga: Mitigasi Dampak Pandemi Covid-19 di Indonesia, Uni Eropa dan World Vision Luncurkan Proyek I-COPE

Donasi untuk Angkringan Berjalan

Rizal menyebutkan, program angkringan berjalan saat ini masih dalam tahap evaluasi, dan rencananya bisa dilakukan secara rutin 2 kali setiap bulan.

Dia menambahkan, bagi masyarakat yang ingin berdonasi untuk program Angkringan Berjalan, bisa melalui link kitabisa.com di https://kitabisa.com/campaign/wartegkeliling 

Masyarakat juga bisa berdonasi melalui rekening Lazismu DIY 225-6565-229 atas nama Lazismu DIY.

"Untuk campaign Angkringan Berjalan akan ada sendiri, (sekarang) baru penyusunan konsep program lanjutan bersama kitabisa.com," kata Rizal. 

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman Selanjutnya
Halaman
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi