Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Update Corona Dunia 1 Februari: 103 Juta Kasus Covid-19 | Israel Perpanjang Lockdown

Baca di App
Lihat Foto
AFP PHOTO/JACK GUEZ
Tenaga medis mengenakan pakaian pelindung tengah merawat pasien di bangsal virus corona di Fasilitas Medis Rambam, yang awalnya dibangun sebagai fasilitas kesehatan bawah tanah sebelum diubah menjaid lahan parkir mobil di Haifa, Israel, pada 11 Oktober 2020.
|
Editor: Inggried Dwi Wedhaswary

KOMPAS.com - Angka kasus virus corona di dunia masih terus mengalami peningkatan.

Hingga Senin (1/2/2021) pagi, berdasarkan data Worldometers, total kasus infeksi virus corona di seluruh dunia telah mencapai 103.494.172.

Dari jumlah itu, sebanyak 2.236.835 orang meninggal dunia, dan 75.065.427 orang dinyatakan sembuh.

Amerika Serikat masih menjadi negara dengan angka kasus tertinggi sampai saat ini.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Berikut ini 10 negara dengan jumlah kasus infeksi virus corona terbanyak di dunia:

  1. Amerika Serikat: 26.761.838 kasus, 452.192 orang meninggal dunia, dan 16.397.882 orang pulih
  2. India: 10.753.351 kasus, 154.407 orang meninggal dunia, dan 10.428.253 orang pulih
  3. Brasil: 9.204.731 kasus, 224.504 orang meninggal dunia, dan 7.998.246 orang pulih
  4. Rusia: 3.850.439 kasus, 73.182 orang meninggal dunia, dan 3.300.304 orang pulih
  5. Inggris: 3.817.176 kasus, 106.158 orang meninggal dunia, dan 1.673.936 orang pulih
  6. Perancis: 3.197.114 kasus, 76.057 orang meninggal dunia, dan 224.406 orang pulih
  7. Spanyol: 2.830.478 kasus, dan 58.319 orang meninggal dunia
  8. Italia: 2.553.032 kasus, 88.516 orang meninggal dunia, dan 2.010.548 orang pulih
  9. Turki: 2.477.463 kasus, 25.993 orang meninggal dunia, dan 2.362.415 orang pulih
  10. Jerman: 2.225.659 kasus, 57.777 orang meninggal dunia, dan 1.921.700 orang pulih.

Baca juga: Varian Baru Corona Sampai ke Negara Tetangga, Bagaimana di Indonesia?

Berikut ini beberapa perkembangan terkait pandemi virus corona di sejumlah negara, dilansir dari The Guardian, 31 Januari 2021:

Israel

Pemerintah Israel memutuskan memperpanjang lockdown nasional karena adanya varian baru virus corona, dan perkiraan bahwa program vaksinasi Covid-19 akan terhambat.

Kabinet pimpinan Perdana Menteri Benjamin Netanyahu telah mengadakan voting untuk memperpanjang lockdown nasional hingga lima pekan ke depan.

Netanyahu diketahui telah mengampanyekan vaksinasi cepat bagi kelompok yang paling rentan di Israel dan lockdown sebagai jalur ganda untuk kemungkinan pembukaan ekonomi pada bulan Februari.

Akan tetapi, proyeksi tersebut gagal terpenuhi, karena lonjakan kasus baru Covid-19 di antara orang Israel yang belum divaksinasi.

Belanda

Pemerintah Belanda akan membuka kembali sekolah dasar mulai 8 Februari 2021, setelah negara itu mencatat penambahan kasus terendah dalam tigal bulan terakhir.

Belanda mencatat penambahan 3.700 kasus positif baru Covid-19 pada 31 Januari 2021.

Menteri Pendidikan, Arie Slob, mengatakan, penularan Covid-19 pada anak-anak terbukti rendah sehingga memungkinkan sekolah dasar dan pusat penitipan anak untuk dibuka kembali mulai pekan depan.

Sebelumnya, semua sekolah dan toko non-esensial di Belanda telah ditutup sejak pertengahan Desember 2020, sedangkan bar dan restoran telah ditutup sejak dua bulan sebelumnya.

Sementara itu, pada pekan lalu, Belanda memberlakukan pembatasan jam malam, karena adanya mutasi virus corona yang lebih menular.

Inggris

Inggris telah melakukan jumlah vaksinasi Covid-19 tertinggi dalam satu hari, dengan angka menunjukkan 598.389 orang menerima dosis pertama mereka pada 30 Januari 2021.

Rekor sebelumnya tercatat pada 23 Januari 2021 ketika Inggris melaporkan 491.970 orang menerima dosis dalam satu hari.

BBC melaporkan, penambahan ini menjadikan jumlah total orang yang menerima dosis pertama vaksin virus corona menjadi 8.977.329, dengan 491.053 lainnya menerima dosis kedua.

Baca juga: UPDATE: Tambah 1 Kasus di Inggris, Total 2.977 WNI Terpapar Covid-19 di Luar Negeri

Ghana

Ghana berencana untuk memperoleh 17,6 juta dosis vaksin Covid-19 pada akhir Juni 2021 dengan dosis pertama tiba pada Maret.

Hal tersebut disampaikan oleh Presiden Ghana Nana Akufo-Addo pada 31 Januari 2021.

Seperti negara-negara lain di sub-sahara Afrika, Ghana sedang berjuang melawan gelombang kedua virus corona, dengan tingkat infeksi hariannya mendekati rekor tertinggi, menurut data yang dikumpulkan oleh Reuters.

Sejauh ini tercatat lebih dari 63.000 kasus dan 416 kematian.

“Tujuan kami adalah untuk memvaksinasi seluruh penduduk, dengan target awal dua puluh juta orang,” kata Akufo-Addo.

Meski demikian, dia tidak mengatakan vaksin buatan mana yang akan didatangkan Ghana.

KOMPAS.com/Akbar Bhayu Tamtomo Infografik: Gejala Virus Corona dan Cara Mencegahnya

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman Selanjutnya
Halaman
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi