Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mengenal Rusty-spotted Cat, Kucing Terkecil di Dunia

Baca di App
Lihat Foto
The Porfell Wildlife Park and Sanctuary/IFL Science
Bayi kucing terkecil di dunia lahir di Inggris. Meski ukurannya kecil, kucing ini tergolong galak.
|
Editor: Sari Hardiyanto

KOMPAS.com - Rusty-spotted cat atau dikenal dengan kucing totol merupakan jenis kucing terkecil di dunia.

Kucing yang memiliki nama ilmiah Prionilurus rubiginosus ini memiliki panjang tubuh sekitar 35-48 sentimeter dengan berat 1-1,6 kilogram.

Dengan tubuh yang ramping dan lebih kecil dari kucing rumahan, mereka seringkali dianggap seperti anak kucing.

Baca juga: Mengapa Kucing Suka Berlari-lari Saat Malam Hari?

Bulunya pendek dan lembut, bagian ats berwarna abu-abu kecoklatan.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mereka memiliki kelada pendek, bulat, dan ditandai dengan dua garis putih di tepi bagian dalam matanya.

Melansir laman International Society for Endangered Cats (ISEC), rusty-spotted cat hanya ditemukan di India, Sri Langka, dan sebagian kecil wilayah Nepal.

Sebelumnya, kucing itu dianggap hanya bisa hidup di hutan lembab.

Baca juga: Mengapa Kucing Benci Naik Mobil?

Aktif di malam hari

Namun, catatan terbaru menunjukkan mereka mampu bertahan di hutan kering, hutan bambu, padang rumput, semak belukar, dan lereng bukit berbatu.

Kehadiran mereka telah dikonfirmasi di Hutan Gir kering tropis di India utara. Di Sri Lanka, mereka ditemukan dari permukaan laut hingga 2.100 meter.

Kucing-kucing ini bahkan ditemukan hidup di rumah-rumah terlantar di daerah padat penduduk di selatan India, jauh dari hutan yang dianggap habitat mereka.

Baca juga: Bagaimana Kucing Menunjukkan Kasih Sayangnya pada Manusia?

Rusty-spotted cat diketahui aktif di malam hari.

Mereka memiliki reputasi sebagai pemburu ganas yang memakan mangsa besar.

Meski demikian, mereka makanan mereka cenderung hewan kecil.

Baca juga: Kucing Emas, Satwa Langka Dilindungi yang Habitatnya Hanya Ada di Wilayah Sumatera

Sayangnya, kucing ini sering dibunuh karena kerap mengambil ayam peliharaan dan dikira anak macan, sehingga diburu untuk diambil kulit atau dagingnya.

Selain pemburu, kucing ini juga merupakan pemanjat ulung.

Di Sri Langka, mereka telah diamati di dekat perbukitan rayap, terutama setelah hujan lebat untuk memakan rayap bersayap.

Di Gujarat Timur, India, mereka terlihat di gua-gua dan berlindung di celah-celah batu besar.

Mereka berburu dengan cara menyergap di rerumputan dan rumpun bambu, atau di cabang pohon besar yang memungkinkan mereka untuk melompat langsung ke mangsanya di tanah.

Baca juga: Mengenal Harimau Sumatera yang Terancam Punah...

Reproduksi

Perilaku reproduksi Kucing Rusty-spotted telah diamati di penangkaran, dan hampir identik dengan kucing domestik.

Perkawinan berlangsung dari satu hingga lima menit, dan dapat diulang berkali-kali dalam sehari.

Satu sampai tiga anak kucing lahir di sarang terpencil setelah masa kehamilan sekitar 67 hari. Bayi baru lahir memiliki berat kurang dari sebutir telur.

Di penangkaran, umur rusty-spotted cat mencapai 12 tahun.

Baca juga: Kenapa Mata Hewan Menyala Saat Malam Hari?

Status konservasi

Kucing totol selalu dianggap langka, tetapi pengamatan terbaru menunjukkan bahwa mereka lebih umum daripada yang diperkirakan sebelumnya.

Mengingat ukurannya yang kecil dan kemampuannya untuk mengendalikan hewan pengerat, mereka dapat bertahan hidup jika tidak diburu oleh manusia.

Ancaman utama bagi kucing kecil ini adalah rusaknya habitat alami mereka karena kebutuhan populasi India dan Sri Lanka yang terus meningkat.

Menurut daftar merah IUCN pada 2008, kucing ini diperkirakan memiliki total populasi gabungan di India dan Sri Langka kurang dari 10.000 individu dewasa.

Tidak ada subpopulasi dengan lebih dari 1000 individu berkembang biak.

Baca juga: 5 Satwa Langka Indonesia Ini Terancam Punah, Ternyata Ini Penyebabnya

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman Selanjutnya
Halaman
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi