Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Banjir Jakarta, Perjalanan Kereta Api Jarak Jauh dan KRL Dipastikan Aman

Baca di App
Lihat Foto
DOKUMENTASI BNPB
Tampilan banjir Jakarta dari helikopter yang mengangkut Kepala BNPB Doni Monardo dan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan, saat mereka meninjau kondisi banjir terkini pada Rabu (1/1/2020).
|
Editor: Sari Hardiyanto

KOMPAS.com - PT KAI Daop I Jakarta memastikan perjalanan kereta api jarak jauh terpantau aman dan lancar pasca-hujan lebat yang terjadi di seputaran Jakarta beberapa hari terakhir.

Sejauh ini tidak ada perjalanan kereta api jarak jauh yang terdampak dan tetap beroperasi sesuai dengan jadwal.

Kondisi serupa juga berlaku pada perjalanan KRL.

Hal itu sebagaimana diungkapkan oleh Humas PT KAI Daop I Jakarta, Eva Chairunisa sebagaimana rilis yang diterima Kompas.com, Sabtu (20/2/2021).

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

"Untuk perjalanan KRL saat ini terpantau normal di semua lintas," kata dia.

Baca juga: Hari Ini dalam Sejarah: Kebakaran Kereta Bawah Tanah di Korsel, 198 Orang Meninggal

Kendati demikian, Eva menjelaskan, operasional perjalanan KRL sempat mengalami kendala pada lintas Pondok Ranji-Kebayoran.

Di mana hambatan tersebut dikarenakan tergenangnya jalur rel di lintas tersebut, tepatnya di KM 17+4/6.

"Sempat terhambat mulai pukul 04.30 WIB, tapi mulai pukul 07.22 WIB genangan air telah surut dan jalur rel kini dapat dilalui secara normal kembali," kata dia.

"Secara keseluruhan seluruh perjalanan KA di area Daop 1 Jakarta terpantau normal untuk saat ini," imbuhnya.

Baca juga: Catat, Ini Cara Menghitung Masa Berlaku Hasil Rapid Antigen dan PCR untuk Syarat Perjalanan Kereta

Ia menambahkan masyarakat diimbau untuk tetap berhati-hati saat beraktivitas pada saat kondisi hujan.

Guna memantau informasi perjalanan kereta, masyarakat dapat mengetahuinya melalui saluran resmi PT KAI (Persero) di antaranya melalui:

Baca juga: Penumpang KRL Kini Wajib Pakai Baju Lengan Panjang, Memangnya Efektif?

Kondisi banjir Jakarta

Sementara itu, setidaknya 200 RT terdampak banjir akibat imbas hujan deras yang mengguyur Jakarta sejak Jumat (19/2/2021) malam.

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengatakan, setidaknya ada 200 RT terdampak banjir imbas hujan deras yang mengguyur Jakarta sejak Jumat (19/2/2021) malam.

"RT yang terdampak 200 dari total 30.000, 0,6 persen yang terdampak," kata Anies Baswedan, Gubernur DKI Jakartadalam tayangan Kompas TV, Sabtu (20/2/2021).

Baca juga: Bagaimana Solusi Hentikan Banjir Jakarta?

Anies menjelaskan saat ini ada 26 lokasi pengungsian didirikan untuk 329 KK.

Selain terdapat tenda umum di pengungsian, pihaknya juga mendirikan tenda khusus bagi pasien Covid-19.

Menurut Anies, Pemprov DKI sejak awal sudah siap mengantisipasi banjir dan menangani para pengungsi.

Baca juga: Analisis BMKG soal Cuaca Ekstrem Januari-Februari 2021...

KOMPAS.com/Akbar Bhayu Tamtomo Infografik: Cara Tangani Dokumen agar Tak Rusak Parah karena Banjir

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi