KOMPAS.com - Mengunggah atau upload foto KTP menjadi salah satu syarat mendaftar Kartu Prakerja Gelombang 12.
Setelah Prakerja dibuka kembali untuk Gelombang 12 pada Selasa (24/2/2021), laman Prakerja langsung diserbu para pendaftar.
Melalui Twitter, sejumlah warganet mengeluhkan kesulitan mengunggah foto KTP. Karena tidak dapat mengunggah foto KTP, mereka kesulitan melanjutkan ke tahap selanjutnya.
Lantas, bagaimana cara mengunggah foto KTP?
Cara upload foto KTP
Melansir laman Prakerja, pertama-tama Anda perlu membuat akun Prakerja terlebih dahulu.
Setelah berhasil daftar akun, login di laman prakerja.go.id.
Jika berhasil login, Anda akan masuk ke laman dashboard akun.
Baca juga: Ramai soal Gambar Lonceng di Halaman Dashboard Kartu Prakerja, Apa Itu?
Pada bagian verifikasi KTP, isi NIK, nomor KK, dan tanggal lahir, lalu klik "Berikutnya". Jika ada yang tidak tepat, Anda akan diminta mengisi lagi.
Setelah itu lengkapi data diri dan unggah foto KTP.
Di bagian ini data yang diisikan yaitu alamat email, nama lengkap, alamat sesuai KTP, provinsi, kabupaten, kecamatan, alamat tinggal saat ini, jenis kelamin, pendidikan terakhir yang ditamatkan, status perkawinan, jumlah tanggungan, status kebekerjaan, topik pelatihan yang ingin diikuti.
Baca juga: Lupa Password di Dashboard Kartu Prakerja? Lakukan Cara Berikut Ini!
Selain itu di bagian kanan bawah ada tempat untuk upload KTP. Setelah selesai mengisi bagian ini, jangan lupa klik kotak di kiri bawah yang berbunyi,
"Saya bersedia mengisi seluruh data yang dibutuhkan dengan sejujur-jujurnya." Lalu klik "Lanjutkan".
Terakhir, verifikasi nomor handphone.
Pendaftar akan dikirimi SMS berisi kode OTP lewat nomor yang sudah didaftarkan. Setelah mengisi kode OTP, klik "Kirim".
Baca juga: Hati-hati Penipuan, Jangan Berikan Kode OTP kepada Siapa Pun!
Ketentuan foto KTP
1. Ukuran foto
Melansir Kompas.com, Selasa (24/2/2021), foto yang di-upload untuk mendaftar Kartu Prakerja Gelombang 12 harus kurang dari 2 MB.
2. Format foto
Format foto yang diterima hanya JPEG dan PNG, selain format itu tidak bisa.
3. Posisi foto
Kegagalan dalam mengunggah foto juga terjadi karena posisi foto KTP yang kurang tepat, sehingga sistem tidak dapat mendeteksinya. Maka, pastikan seluruh bagian KTP berada dalam bingkai foto.
Baca juga: Ingin Dapat Bantuan Modal Usaha Rp 3,5 Juta dari Kemensos? Ini Syaratnya...
4. Jangan blur
Sistem tidak dapat mendeteksi foto KTP bila foto yang diunggah kurang jelas atau blur. Maka, pastikan memilih foto dengan kualitas paling baik dan ukuran yang sesuai.
5. Foto asli
Pastikan foto yang diunggah adalah KTP asli dan bukan fotokopi KTP.
Arahan pihak Prakerja
Head of Communication Manajemen Pelaksana Program Kartu Prakerja, Louisa Tuhatu menjelaskan ada banyak faktor terkait gagalnya unggah foto KTP pada pendaftaran Kartu Prakerja.
Namun dia mengatakan masyarakat tidak perlu khawatir. Kendala pendaftaran tidak akan berpengaruh pada proses seleksi.
"Seleksi Kartu Prakerja tidak berdasarkan siapa yang lebih dahulu mendaftar. Proses randomisasi baru dilakukan setelah penutupan gelombang," kata Louisa.
Dia mengatakan solusinya adalah mencoba lagi secara berkala. Selain itu pendaftar diimbau mencermati ketentuan foto yang di-upload.
Baca juga: Lupa Password di Dashboard Kartu Prakerja? Lakukan Cara Berikut Ini!
(Sumber: Kompas.com/Rosy Dewi Arianti Saptoyo | Editor: Inggried Dwi Wedhaswary)