KOMPAS.com - Media sosial berbasis audio, Clubhouse sedang menikmati puncak popularitasnya.
Sayangnya aplikasi ini hanya dapat digunakan oleh pengguna pengguna iOS yaitu iPhone dan Apple.
Namun diperkirakan tak lama lagi pemilik perangkat android juga bakal bisa mengakses aplikasi tersebut.
Baca juga: Mengapa Aplikasi Clubhouse Populer dan Mulai Diminati Banyak Orang?
Hal itu setelah belum lama ini pihak Clubhouse mempekerjakan seorang pengembang perangkat lunak Android bernama Mopewa Ogundipe.
Melansir CNBC, Selasa (23/2/2021), hal ini bisa menjadi tanda-tanda dimulainya pengembangan aplikasi Clubhouse versi android, sistem operasi populer yang dibuat Google.
Ini jadi kabar baik bagi pengguna android, yang penasaran dengan Clubhouse.
Rekrut pengembang Android
Merapatnya teknisi yang akan menggarap aplikasi Clubhouse di Android dikonfirmasi oleh pengembang android, Mopewa Ogundipe melalui akun Twitter-nya @mopewa_o.
“Hari ini adalah hari pertama saya di @joinClubhouse,” tulisnya, pada Senin (23/2/2021).
"Jika Anda mengenal saya, Anda mungkin tahu bahwa saya memiliki *pendapat* tentang aplikasi khusus iOS, jadi saya sangat senang bisa bergabung dengan tim untuk menghadirkan pesta ke Android," lanjut dia.
Baca juga: Ramai Clubhouse, Siapa Saja yang Bisa Join dan Bagaimana Caranya?
Melalui akun Twitter-nya, Ogundipe mendeskripsikan dirinya sebagai pengembang Android sejak masa Gingerbread atau Android seri 2.3–2.3.7.
Ia juga pernah berperan dalam pengembangan perangkat lunak berbasis Android sejak 2014 di Instagram, Khan Academy, dan Medium.
Pengembangan aplikasi Android oleh Clubhouse dilakukan setelah mendapatkan putaran pendanaan baru dari perusahaan modal ventura Andreessen Horowitz pada Januari.
Dilansir dari Axios.com, pendanaan tersebut sekitar 100 juta dolar AS setara Rp 1,4 triliun, serta memberi Clubhouse nilai sampai 1 miliar dolar AS atau sekitar Rp 14 triliun.
Baca juga: Clubhouse Trending di Twitter, Bagaimana Privasi Keamanan Penggunanya?
Perjalanan Clubhouse
Pendiri Clubhouse, Paul Davison dan Rohan Seth mengumumkan bahwa aplikasi buatannya telah menjangkau lebih dari 10 juta pengguna aktif, pada Minggu (21/2/2021).
Sejak peluncuran pertamanya pada Maret 2020, perusahaan ini dengan cepat menjadi salah satu aplikasi konsumen paling 'hot' dari Silicon Valley.
Clubhouse menyediakan ruang virtual khusus audio bagi penggunanya. Selama ini pengguna sering membahas topik tentang teknologi yang sedang berkembang, bersosialisasi tentang budaya pop, atau mendengarkan pembicara kenamaan, seperti CEO Tesla Elon Musk.
Baca juga: 5 Aplikasi Berbasis Audio Selain Clubhouse
Elon Musk
Elon Musk juga yang mempopulerkan aplikasi ini dengan mengundang CEO Robinhood Markets, Vladimir Tenev di aplikasi Clubhouse pada akhir Januari lalu dalam suatu ruang Clubhouse.
Sejauh ini, aplikasi Clubhouse hanya tersedia bagi pengguna iPhone yang menerima undangan ke aplikasi.
Terlepas dari eksklusivitas Apple, aplikasi tersebut telah menjangkau lebih dari 10 juta pengguna aktif mingguan.
Kemudian update hingga 1 Februari 2021, Clubhouse telah memiliki 2 juta pengguna.